Dukung Pilkada Langsung, Zainuddin Amali: yang Dibenahi Itu Partainya


Zainudin Amali saat ditemui Merahputih.com di Jalan Anggrek Neli Murni, Taman Anggrek, Jakarta Barat, Senin, (25/5). (Foto: MerahPutih/Bartolomeus Papu)
MerahPutih.com - Ketua Komisi II DPR Zainuddin Amali menegaskan konsisten mendukung sistem Pilkada langsung dan tidak berkeinginan mengembalikannya kepada sistem terdahulu.
Alasannya, dengan Pilkada langsung, masyarakat mendapat pelajaran bagaimana berdemokrasi itu sendiri. Kalau pun ada sejumlah kelemahan, maka itulah yang dibenahi dan tidak perlu mengganti sistem yang sudah benar.
"Kalau ada akses yang kurang baik dari pelaksanaan Pilkada langsung itu, maka akses itu yang diperbaiki. bukan sistemnya yang diganti. Sebab, saya meyakini bahwa pelaksanaan Pilkada langsung buat demokrasi kita itu lebih baik," kata dia kepada awak media di Kompleks Parlemen Jakarta, Kamis (12/4).

Politisi Partai Golkar itu menyebut, meskipun masih terdapat sejumlah kelemahan Pilkada langsung dirasa cukup baik ketimbang harus mengembalikan kepada DPRD.
"Ada yang mengatakan bahwa akibat itu (Pilkada Langsung) banyak money politik, memang siapa yang menjamin kalau di DPRD tidak ada money politik," ujarnya.
Justru, kata dia, yang harus dibenahi itu adalah parpol yang melahirkan kader-kader pemimpin bangsa, bukan merubah sistem.
"Dibenahi itu adalah partai-partai. bagaimana memilih dan menghasilkan calon yang benar-benar punya kemampuan memimpin, punya karakter kerakyatan dan dia punya konsistensi menjalankan program. terus tidak tergoda untuk melanggar hukum dan lain sebagainya," imbaunya. (Fdi)
Baca juga berita terkait di: Zainudin Amali: Jusuf Kalla Jadi Wasit
Bagikan
Berita Terkait
Perpres 79 Tahun 2025 Dinilai Jadi Bukti Komitmen Prabowo untuk Lanjutkan Pembangunan IKN

Bahlil Minta Kader Golkar Jaga Ucapan dan Tindakan, Penampilan Harus Menyesuaikan

Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru

Putri Akbar Tanjung Kembali Pimpin Golkar Solo, Targetkan 5 Kursi DPRD

Vakumnya Posisi Menpora dan Menko Polkam, Golkar Prediksi Reshuffle Kabinet Akan Ada Tahap Lanjutan

Muhammad Sarmuji Minta Kader DPRD Golkar Utamakan Kebijakan Pro Rakyat

Golkar Ingatkan Kritik Terhadap DPR Wajar Tapi Jangan Sampai Berubah Menjadi Kebencian yang Bisa Perlebar Jurang Perpecahan Bangsa

Setya Novanto Bebas Lebih Cepat, Sebut Kader Setia yang Telah Selesai Jalani Hukuman

Golkar Siapkan Posisi Jika Setnov Mau Aktif Lagi di Kepengurusan Partai

Golkar Tegaskan Setnov Tidak Pernah Dipecat, Statusnya Masih Kader Beringin
