Dubes Tiongkok Tegaskan Kecelakan Tidak Terkait Kualitas Konstruksi Kereta Cepat
Proses evakuasi bangkai kereta teknis yang mengalami kecelakaan di Campaka Mekar, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Senin (19/12/2022). (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Terjadi kecelakaan melibatkan kereta teknis dan lokomotif kereta cepat di proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Peristiwa ini cukup menyita perhatian warga jejaring, mengingat cuplikan video amatir peristiwanya beredar luas di dunia maya. Dalam kejadian tersebut, 2 warga negara Tiongkok meninggal dunia.
Baca Juga:
Luhut Buka Suara soal Kecelakaan di Proyek Kereta Cepat
Kedutaan Besar Tiongkok atau China di Jakarta menyampaikan bela sungkawa bagi korban insiden kereta anjlok dalam proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.
"Ini adalah tragedi dan hal ini sangat menyakitkan. Kami mengucapkan duka mendalam serta rasa simpati bagi keluarga korban," kata Duta Besar China untuk Indonesia Lu Kang di kediamannya di Jakarta, Rabu (21/12).
Dubes Lu Kang menyebutkan, kereta sedang melaju dan terjadi gangguan rem secara mendadak, sehingga terjadi kehilangan kendali dan keluar dari jalur.
Kejadian itu, lanjut Dubes Lu Kang, mengakibatkan dua pekerja teknis warga China meninggal dan dua pekerja lainnya, mengalami luka-luka.
"Menurut informasi yang ada, kondisi korban luka sudah stabil. Salah satu korban sudah pulang dari rumah sakit keesokan harinya, pada 19 Desember," ucapnya.
Dubes China menambahkan, sarana yang digunakan selama pemasangan rel bukan sarana operasi yang akan digunakan kereta cepat.
"Jadi, tidak berkaitan dengan kualitas konstruksi dan keamanan kereta cepat," katanya dikutip Antara.
Kedubes, kata ia, sedang berkoordinasi erat dengan pemerintah Indonesia serta pihak terkait untuk mencari penyebab kecelakaan. Sementara itu, para korban kini masih dalam penanganan.
Pemerintah Indonesia dan para pejabat yang menangani proyek tersebut mengatakan bahwa kejadian kereta anjlok tidak berdampak pada waktu penyelesaian proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.
Mabes Polri menurunkan Tim Laboratorium Forensik dan Inafis Polri untuk membantu Polda Jawa Barat mengecek tempat kejadian kecelakaan melibatkan kereta teknis dan lokomotif kereta cepat di proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. (*)
Baca Juga:
Ridwan Kamil Prihatin Atas Kecelakaan Maut di Proyek Kereta Cepat
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Ekonom Desak Transparansi Tender Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, KPK Diminta Segera Turun Tangan
KPK Selidiki Proyek Kereta Cepat Whoosh, KCIC: Kami Hormati Proses Hukum
KPK Usut Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, Sudah Masuk Tahap Penyelidikan
KPK Ngaku Mulai Lakukan Penyelidikan Utang Kereta Cepat, Siapa Yang Dibidik?
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
KPK Pastikan Belum Ada Rencana Panggil Mahfud MD Terkait Dugaan Mark Up Proyek Whoosh
Luhut Sebut Prabowo Bakal Keluarkan Keppres Selesaikan Utang Kereta Cepat Whoosh ke China
Rencana Utang Kereta Cepat 'Numpang' APBN Bikin BUMN Sehat Jadi 'Sakit', DPR Minta Jangan Korbankan Duit Rakyat Buat Whoosh
Proyek Kereta Cepat Whoosh Program Jokowi Jadi Beban, Kontrak Awal Proyek Ini Harus Disisir Ulang
PKS Dukung Menkeu Tidak Gunakan APBN Bayar Utang Kereta Cepat Whoosh