DPRD: Warga Jakarta Bakal Punya Wagub Pertengahan Maret


Diskusi Polemik MNC Trijaya FM, Sabtu (22/2). (Foto: MP/Kanugragan)
MerahPutih.com - Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra Syarief menargetkan bahwa pihaknya sudah bisa memilih Wakil Gubernur DKI Jakarta pada awal Maret 2020 mendatang.
Pada 20 Januari lalu, telah diumumkan dua calon yang akan menjadi orang nomor dua di Ibu Kota yakni Ahmad Riza Patri dan Nurmansja Lubis dari Gerindra dan PKS.
Baca Juga:
"Jadi kita berharap di rapimgab sudah diputuskan perkiraan itu sebelum 8 Maret sudah dilakukan pemilihan meskipun secara aturan di-bamus-kan dulu. Jadi warga DKI sebentar lagi punya (wagub). Tapi jangan ditanya siapa dulu," kata Syarief dalam diskusi Polemik MNC Trijaya FM, di Ibis Tamarin, Jakarta, Sabtu (22/2).

Syarif mengatakan, pemilihan Wagub DKI yang akan dilakukan DPRD tak akan serepot saat dilakukannya pemilihan langsung.
Ia pun optimistis Ahmad Riza Patria yang diusung Gerindra bisa terpilih setelah adanya dukungan dari fraksi Golkar DKI.
Baca Juga:
Warga DKI Pilih Nurmansjah Lubis atau Riza Patria? Muncul Nama Risma dan AHY
"Kemarin perdebatannya hanya tata tertib mengenai voting terbuka dan tertutup. Itu saja sebetulnya, setelah lolos jadi voting tertutup kita ikut walaupun Gerindra awal mengikuti PKS supaya lakukan voting terbuka," paparnya.
Menurut Syarief, Riza Patria punya pengalaman mempuni untuk membantu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mempimpin ibu kota.
"Kemudian perjalanan berikutnya karirnya di DPR RI. Di Jakarta kalau aktivis ditanya Ariza enggak ada yang tidak kenal Ariza. Pasti kenal semua dari radikal sampai lunak semua kenal Ariza. Yang keras pun ditundukkan," tuturnya. (Knu)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
DPRD DKI Libatkan 15 Perguruan Tinggi Bahas Perda Kekhususan Jakarta

DPRD DKI Jakarta Ambil Langkah Cepat, Libatkan 15 Perguruan Tinggi dalam Pembahasan Maraton 15 Perda Kekhususan

Pembahasan APBD 2026 DKI Jakarta Ditunda, Menunggu Kepastian Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat

Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih

Pimpinan DPRD DKI Sebut Penurunan Tunjangan Perumahan tak Bisa Sendiri, Harus Bersama Pusat

DPRD DKI Tak Mau Terburu-buru Ambil Keputusan Turunkan Tunjangan Rumah

Pramono Tanggapi soal Tunjangan Rumah Anggota DPRD DKI, Sebut Sudah Jalin Komunikasi

Fantastis! Segini Besaran Gaji dan Tunjangan Anggota DPRD DKI yang Lebih Besar dari DPR

Pengamat Soroti Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI, Aturannya Dianggap tak Jelas

Audiensi dengan Aliansi Mahasiswa Peduli Demokrasi, DPRD DKI Klaim Bakal Sesuaikan Tunjangan Perumahan Anggota Sesuai Anggaran
