DPRD Minta Pencari 'Koin Jagat' Sadar Diri Jaga Fasilitas Publik

Merahputih.com - Anggota Komisi D DPRD Provinsi DKI Jakarta, Bun Joi Phiau meminta masyarakat sadar diri dan tidak merusak fasilitas sosial dan fasilitas umum (fasos-fasum) hanya untuk mendapatkan keuntungan pribadi.

Hal ini dikatakan Bun terkait fenomena berburu 'Koin Jagat' di fasos-fasum yang memberikan dampak negatif terhadap tempat tersebut.

Bun menjelaskan, fasos-fasum dibangun untuk kepentingan bersama. Sehingga, semua memiliki tanggung jawab untuk bersama-sama menjaga dan merawat.

"Masyarakat harus sadar untuk menjaga fasilitas-fasilitas publik," ujar Bun dalam keterangannya, Selasa (14/1).

Baca juga:

Terjadi Perusakan, Pengelola Geram Kawasan GBK Dijadikan Lokasi Permainan ‘Koin Jagat’

Bun mengatakan, tren berburu Koin Jagat yang viral belakangan ini karena menyediakan hadiah bernilai jutaan rupiah memberikan dampak negatif dengan rusaknya fasos-fasum saat melakukan perburuan.

"Sebagai Dewan, kami sangat prihatin atas kerusakan yang terjadi pada fasos-fasum, termasuk taman," jelas dia.

Selain itu, ia juga menyarankan kepada pengembang aplikasi agar turut menyertakan pesan-pesan edukasi dalam mengenai tanggung jawab para pemain.

Baca juga:

Apa Itu Koin Jagat? Begini Cara Bermainnya dan Dapatkan Hadiah Uang hingga Jutaan

"Penjagaan di lokasi-lokasi fasos-fasum oleh OPD terkait juga harus diperkuat," ungkapnya.

Ia mendukung pengembangan teknologi dengan penerapan regulasi yang jelas dan pengawasan ketat untuk meminimalisir dampak negatif.

"Jangan sampai memicu kerusakan fasilitas umum dan menimbulkan kerendahan lainnya," tandasnya.