DPRD DKI Kirim Naskah Akademik Sekolah Swasta Gratis saat Pramono Jabat Gubernur

Soffi AmiraSoffi Amira - Kamis, 06 Februari 2025
DPRD DKI Kirim Naskah Akademik Sekolah Swasta Gratis saat Pramono Jabat Gubernur

Gubernur terpilih DKI Jakarta Pramono Anung. (foto: Merahputih.com/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Terpilih, Pramono Anung-Rano Karno, dinilai mendukung penuh upaya DPRD DKI Jakarta dalam program sekolah swasta gratis pada 2025.

Wakil Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DDPRD DKI Jakarta, Jhonny berharap, masyarakat Jakarta tak khawatir. Revisi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 2006 terkait Program Sekolah Swasta Gratis sudah masuk daftar prioritas.

"Gubernur terpilih juga mendukung program tersebut," ucap Jhonny kepada wartawan, Kamis (6/2).

Maka lantas, DPRD siap bersinergi dengan Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Terlebih berkaitan dengan revisi naskah akademik Perda Nomor 8 Tahun 2006 terkait Program Sekolah Swasta Gratis.

Baca juga:

Komisi A DPRD Minta Dana Reses dan Kunker tak Dipotong demi Efisiensi Anggaran

Program tersebut ditargetkan mulai terealisasi pada Juli 2025.

"Berdasarkan laporan teranyar, naskah tersebut tengah dibahas Dinas Pendidikan Jakarta dengan tim Biro Hukum Kementerian Dalam Negeri," ujar Jhonny.

Politisi PDI Perjuangan yang juga anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta itu mengemukakan, naskah akademik Perda Nomor 8 Tahun 2006 akan diserahkan kepada DPRD, setelah Pramono Anung-Rano Karno dilantik akhir Februari 2025.

"Kami memastikan, siap bersinergi dengan gubernur dan wakil gubernur terpilih untuk menampung revisi tersebut," tandas Jhonny.

Baca juga:

Dicecar DPRD, Plt Kadisdik Berdalih Syarat Nilai Akademik Penerima KJP Minimal 70 dari Tim Transisi Pramono-Rano

Bahkan untuk memperkuat revisi Perda, sambung dia, DPRD sudah belajar dari Pemprov Jawa Tengah terkait percepatan penyusunan Perda. Dalam satu termin, DPRD DKI Jakarta bisa membahas lima Perda sekaligus.

"Caranya, melalui pembentukan panitia khusus (Pansus)," imbuh dia.

Sebenarnya, tambah Jhonny, fungsi legislasi bukan hanya Bapemperda. Pihaknya sekadar motor penggerak. Seperti revisi Perda tentang Pendidikan, pihaknya membentuk Pansus.

"Maka, Komisi E termasuk akan ikut membahasnya. Jadi, kami bisa bahas langsung lima Perda," tutupnya. (Asp)

#DPRD DKI Jakarta #Sekolah #Pramono Anung
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Gelar Modifikasi Cuaca Hadapi Cuaca Ekstrem
Penting dilakukan untuk mencegah terjadinya curah hujan dengan intensitas tinggi di Jakarta.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Pramono Gelar Modifikasi Cuaca Hadapi Cuaca Ekstrem
Indonesia
Pemprov DKI Tanggung Kerugian Akibat Pohon Tumbang, Gubernur Pramono: Kami Bertanggung Jawab Penuh
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyampaikan belasungkawa atas korban tewas tertimpa pohon tumbang di Dharmawangsa. Pemprov DKI siap tanggung seluruh kerugian.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
Pemprov DKI Tanggung Kerugian Akibat Pohon Tumbang, Gubernur Pramono: Kami Bertanggung Jawab Penuh
Indonesia
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
Pemberian dana hibah kepada Forkopimda yang dampaknya bagi masyarakat masih dipertanyakan.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
Indonesia
APBD DKI 2026 Disepakati Rp 81,3 Triliun, KJP dan Bansos Aman Meski DBH Dipotong
DPRD juga memberikan catatan khusus terhadap penyesuaian anggaran pada beberapa program
Angga Yudha Pratama - Jumat, 31 Oktober 2025
APBD DKI 2026 Disepakati Rp 81,3 Triliun, KJP dan Bansos Aman Meski DBH Dipotong
Indonesia
Raperda KTR DKI Final: Merokok Indoor Dilarang Total, Jual Rokok Dibatasi 200 Meter dari Sekolah
Dalam Raperda KTR ini tidak diatur mengenai area merokok di ruang tertutup (indoor smoking area)
Angga Yudha Pratama - Jumat, 31 Oktober 2025
Raperda KTR DKI Final: Merokok Indoor Dilarang Total, Jual Rokok Dibatasi 200 Meter dari Sekolah
Indonesia
Besok Malam Suplai Air PAM Jaya 53 Kelurahan Terganggu, Alasan Pramono: Force Majeure
Gangguan suplai air bersih ini akibat adanya pekerjaan kelistrikan PLN yang berdampak langsung pada Instalasi Pengolahan Air (IPA) Pulogadung, Jakarta Timur.
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
Besok Malam Suplai Air PAM Jaya 53 Kelurahan Terganggu, Alasan Pramono: Force Majeure
Indonesia
Pramono Pertimbangan Masukan Netizen Terkait Kenaikan Tarif Transjakarta
Pramono mengklaim bahwa sebagian besar tarif transportasi umum di Jakarta merupakan yang paling murah dibandingkan dengan daerah lainnya
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 29 Oktober 2025
Pramono Pertimbangan Masukan Netizen Terkait Kenaikan Tarif Transjakarta
Indonesia
Subsidi TransJakarta Bikin Pemprov DKI Boncos, Tarif Baru Sedang Dikaji
Pemotongan dana Transfer ke Daerah (TKD) menjadi salah satu alasan Pemprov DKI belum dapat memberikan subsidi sebesar sebelumnya.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 29 Oktober 2025
Subsidi TransJakarta Bikin Pemprov DKI Boncos, Tarif Baru Sedang Dikaji
Indonesia
Lahan Makam Jakarta Kritis, DPRD Desak Anggaran Pembelian Tanah Baru Cuma Cukup 3 Tahun
Pembukaan lahan baru memerlukan proses panjang, mulai dari pematangan lahan, pembangunan akses jalan, hingga perizinan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 29 Oktober 2025
Lahan Makam Jakarta Kritis, DPRD Desak Anggaran Pembelian Tanah Baru Cuma Cukup 3 Tahun
Indonesia
Kenaikan Tarif Transjakarta Ibarat 'Pil Pahit' yang Wajib Ditelan Demi Bus Listrik dan Layanan Lebih Canggih
Warga harus tahu bahwa kenaikan ini bukan semata untuk meningkatkan pendapatan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 29 Oktober 2025
Kenaikan Tarif Transjakarta Ibarat 'Pil Pahit' yang Wajib Ditelan Demi Bus Listrik dan Layanan Lebih Canggih
Bagikan