Dosen UGM Bikin Pendeteksi COVID-19 Radiografi Digital, Akurasi hingga 95 Persen

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 26 Juni 2020
Dosen UGM Bikin Pendeteksi COVID-19 Radiografi Digital, Akurasi hingga 95 Persen

Alat pendeteksi virus corona dengan teknologi radiografi digital. (Foto: MP/Humas UGM)  

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Dosen Program Studi Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada Bayu Suparta mengembangkan alat pendeteksi COVID-19 dengan teknologi radiografi digital. Dengan alat ini, virus corona bisa terdeteksi langsung di tubuh seseorang.

Bayu menjelaskan, cara kerja alat ini cukup mudah dan cepat. Radiografi dapat melihat kondisi struktur paru-paru seseorang.

Baca Juga:

Pemerintah Pusat Didesak Segera Produksi Massal Pendeteksi COVID-19 dan APD

"Alat radiografi digital bisa membuktikan terkena virus atau tidak jika dilihat dari struktur paru-parunya. Bila terkena virus corona maka paru-parunya menjadi rusak," kata Bayu Suparta melalui keterangan tertulis di Yogyakarta, Jumat (26/06) 2020.

Alat yang dikontrol dengan komputer ini akan mengeluarkan sinar X dan kemudian dipancarkan ke tubuh pasien. Kemudian terusan radiasi itu ditangkap detektor dan dihubungkan ke layar monitor, lalu diolah radiografer untuk diberikan ke tenaga fisika medik. Setelah itu, akan transfer ke dokter secara digital sesuai permintaan.

Soal kemampuan deteksi COVID-19, Bayu berkeyakinan alat buatannya sangat mampu menentukan dan mengidentifikasi untuk prognosis pasien yang terkena COVID.

"Intinya lewat radiografi, signifikansinya hasilnya sampai 95 persen,"katanya.

 Alat pendeteksi virus corona dengan teknologi radiografi digital. (Foto: MP/Humas UGM)

Alat pendeteksi virus corona dengan teknologi radiografi digital. (Foto: MP/Humas UGM)

Bahkan dalam operasional alat tersebut, menurutnya sangat adaptif dengan teknologi 4.0 dan aman bagi pasien dan tenaga medis.

"Sangat aman bagi pasien karena dosis radiasi dibuat serendah mungkin," ujar dia.

Beberapa rumah sakit tipe A di Indonesia sudah memiliki alat radiografi digital. Namun karena harganya yang mahal membuat rumah sakit lain kesulitan membelinya.

"Bisa diprediksi alat radiografi digital sangat sedikit sehingga menjadi motivasi besar saya sejak lama melakukan riset alat radiografi digital dengan harga bisa dijangkau," kata dia.

Baca Juga:

Airbus Segera Hadirkan Kamera Canggih Pendeteksi COVID-19

Hingga saat ini, kata Bayu, sudah ada tiga alat radiografi digital buatannya yang sudah diproduksi untuk keperluan mendapatkan izin produksi, izin edar, dan uji coba ke pengguna.

Menggunakan merek Madeena atau Made in Ina (Indonesia), alat ini sudah dipakai di rumah sakit Tabanan Bali. Selanjutnya dua alat yang lain digunakan sebagai syarat tahapan proses mendapatkan izin produksi massal.

"Soal hilirisasi dan komersial sepenuhnya saya serahkan ke pemerintah dan stakeholder bidang kesehatan. Kita sudah mengajukan izin produksi dan izin edar. Apalagi, Presiden sudah meminta untuk produk inovasi monitoring COVID-19 dipermudah izinnya," pungkasnya. (Teresa Ika/Yogyakarta)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Tak Perlu Rapid Test, Cium Bau Cuka Bisa Deteksi Virus Corona

#Virus Corona #UGM
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
UGM Nonaktifkan Status Mahasiswa Dwi Hartono Tersangka Otak Pembunuhan Kepala Cabang BRI
Dwi Hartono tercatat sebagai mahasiswa baru Semester 1 Program Studi Magister Manajemen FEB UGM kampus Jakarta.
Wisnu Cipto - Rabu, 27 Agustus 2025
UGM Nonaktifkan Status Mahasiswa Dwi Hartono Tersangka Otak Pembunuhan Kepala Cabang BRI
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Polisi dan Kejaksaan Periksa semua Orang yang Ikut Temu Alumni UGM bersama Jokowi
Reuni UGM yang dihadiri Jokowi ramai dibicarakan publik lantaran kegiatan itu disebut sebagai rekayasa.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 06 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Polisi dan Kejaksaan Periksa semua Orang yang Ikut Temu Alumni UGM bersama Jokowi
Indonesia
Kunjungi Fakultas Kehutanan UGM, Jokowi Mau Reuni dengan Teman Kuliah
Jokowi akan mengunjungi Fakultas Kehutanan UGM. Ia akan bereuni dengan teman kuliahnya. Hal itu ditegaskan oleh ajudan Jokowi, Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah.
Soffi Amira - Sabtu, 26 Juli 2025
Kunjungi Fakultas Kehutanan UGM, Jokowi Mau Reuni dengan Teman Kuliah
Indonesia
Kemenlu Ungkap Diplomat Arya Daru Pernah Hadapi Bahaya di Turki dan Iran Hingga Saksi Kasus TPPO di Jepang
Arya Daru diketahui bertugas di berbagai negara yang rawan konflik
Angga Yudha Pratama - Rabu, 09 Juli 2025
Kemenlu Ungkap Diplomat Arya Daru Pernah Hadapi Bahaya di Turki dan Iran Hingga Saksi Kasus TPPO di Jepang
Indonesia
Diplomat Muda Tewas Dilakban di Kamar Kos, UGM Selaku Almamater Angkat Suara
Saat ini kasus kematian diplomat Kemenlu Arya Daru Pangayunan ditangani Polsek Menteng Jakarta Selatan
Wisnu Cipto - Rabu, 09 Juli 2025
Diplomat Muda Tewas Dilakban di Kamar Kos, UGM Selaku Almamater Angkat Suara
Indonesia
Sosok Mahasiswa UGM yang Tewas Tenggelam di Maluku Tenggara Disebut Punya Pengabdian Tinggi dan Penuh Dedikasi
UGM mengenang kedua sosok mahasiswa ini sebagai anak muda yang penuh potensi dan semangat.
Dwi Astarini - Kamis, 03 Juli 2025
Sosok Mahasiswa UGM yang Tewas Tenggelam di Maluku Tenggara Disebut Punya Pengabdian Tinggi dan Penuh Dedikasi
Video
Kronologi 2 Mahasiswa KKN UGM Meninggal Akibat Perahu Terbalik di Maluku
Beginilah rekaman video sebelum kejadian Kapal mahasiswa KKN UGM di Maluku Tenggara terbalik yang mengakibatkan 2 orang meninggal dunia Begini kronologinya
Wiwit Purnama Sari - Rabu, 02 Juli 2025
Kronologi 2 Mahasiswa KKN UGM Meninggal Akibat Perahu Terbalik di Maluku
Indonesia
Jasad 2 Mahasiswa KKN UGM Korban Kapal Terbalik Diserahkan RS, Pemulangan Tanggung Jawab Keluarga
Insiden terjadi saat tujuh mahasiswa KKN bersama lima warga lokal mengambil pasir di Pulau Wahru untuk program Revitalisasi Terumbu Karang dengan metode Artificial Patch Reef (APR), Selasa kemarin pukul 15:28 WIT.
Wisnu Cipto - Rabu, 02 Juli 2025
Jasad 2 Mahasiswa KKN UGM Korban Kapal Terbalik Diserahkan RS, Pemulangan Tanggung Jawab Keluarga
Indonesia
Lokasi KKN saat Kuliah di UGM Dipertanyakan, Jokowi: Silakan Dicek Saja
Lokasi KKN di UGM kini dipertanyakan, Jokowi mempersilakan untuk dicek saja. Kini, banyak pihak yang mempersoalkan hal tersebut.
Soffi Amira - Sabtu, 14 Juni 2025
Lokasi KKN saat Kuliah di UGM Dipertanyakan, Jokowi: Silakan Dicek Saja
Indonesia
Bareskrim Ungkap Bukti Jokowi Kuliah di UGM, Pernah Ikut KKN hingga Praktik Umum
Bareskrim Polri mengungkap bukti Jokowi kuliah di UGM. Diketahui, Jokowi pernah mengikuti KKN hingga praktik umum.
Soffi Amira - Kamis, 22 Mei 2025
Bareskrim Ungkap Bukti Jokowi Kuliah di UGM, Pernah Ikut KKN hingga Praktik Umum
Bagikan