Dorong Parkir Jakarta Wajib Non Tunai, Gubernur Pramono: Semua Pendapatan akan Masuk Kas Daerah


Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung. (foto: MerahPutih.com/Asropih)
MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menegaskan seluruh lokasi parkir yang dikelola Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI wajib menerapkan sistem pembayaran non tunai (cashless).
Eks Sekjen PDI Perjuangan itu menekankan, tidak boleh ada lagi transaksi parkir manual.
“Saya akan mendorong untuk semua perparkiran yang dikelola Pemda harus cashless,” kata Pramono, dikutip Jumat (3/10).
Menurutnya, sistem parkir transparan dan berbasis cashless akan memastikan seluruh pendapatan masuk langsung ke kas daerah.
“Kalau parkirnya sudah transparan dan cashless, semuanya akan masuk ke Balai Kota, ke Jakarta. Dan itulah sasaran utama saya ke depan,” ujarnya.
Baca juga:
DPRD DKI Minta Target Pendapatan Parkir Tercatat Jelas di APBD
Pramono menambahkan, perbaikan sektor perparkiran akan menjadi prioritas setelah fokus pada transportasi dan pendidikan, seperti Kartu Jakarta Pintar (KJP), Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU), serta program pemutihan ijazah.
“Berikutnya saya akan konsentrasi menyelesaikan persoalan lapangan seperti parkir, sampah sembarangan, hingga selokan yang tidak tertata rapi,” jelasnya.
Baca juga:
Selain itu, ia mendukung penuh langkah Panitia Khusus (Pansus) Perparkiran DPRD DKI yang kembali menyegel sejumlah lokasi parkir ilegal.
“Saya memberikan dukungan sepenuhnya kepada DPRD, karena urusan perparkiran di Jakarta memang harus segera diselesaikan,” pungkasnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Dorong Parkir Jakarta Wajib Non Tunai, Gubernur Pramono: Semua Pendapatan akan Masuk Kas Daerah

Pemprov DKI Kerahkan 2.100 Petugas Kebersihan saat Perayaan HUT ke-80 TNI di Monas

Pemprov DKI Jakarta Dukung Penuh Olympic Day 2025, Dorong Generasi Muda Hidup Sehat dan Berprestasi

Pansus DPRD DKI Segel 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pajak hingga Rp70 Miliar per Tahun

Dana Bagi Hasil Jakarta Dipotong Pusat Rp 15 T, Pramono Terpaksa Utak-atik Biaya Prioritas

Bertepatan dengan HUT ke-80 TNI, Car Free Day akan Tetap Digelar Minggu 5 Oktober 2025

DPRD DKI Minta Target Pendapatan Parkir Tercatat Jelas di APBD

Gubernur Pramono Tetapkan Tarif Rp 80 untuk Transportasi Umum Jakarta saat HUT ke-80 TNI

Gubernur Pramono Sahkan Pemekaran Kelurahan Kapuk Jakbar, Dipecah Jadi 3

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung bakal Terbitkan Dokumen Kependudukan dan Surat Tanah Warga Terdampak Kebakaran Taman Sari
