Ditinggal Kejuaraan, Atlet Paralayang Pasrah Istrinya Jadi Korban Gempa-Tsunami Sulteng
Kondisi Palu usai diterjang Tsunami dan gempa bumi. Foto: @Sutopo_PN
Merahputih.com - Rakhmat Saumat, pelatih sekaligus atlet Paralayang Kota Depok, Jawa Barat hanya bisa pasrah melihat sesosok jenazah yang tak lain dan tak bukan adalah istrinya yang sudah terbujur kaku di RSUD Undata, Kota Palu, Minggu (30/9).
Ya, Rakhmat dirundung duka. Istrinya, Umi Sarah jadi korban gempa bumi dan tsunami di Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (28/8).
”Rencananya, besok beliau (Rakhmat) akan pulang menggunakan CN 295 atau Hercules milik angkatan udara,” ujar Keponakan Rakhmat, Eki Ramadhan dikutip Jawapos.com, Senin (1/10).
Jenazah Umi Sarah sendiri sudah dimakamkan di Kota Palu. Sementara, Rakhmat adalah atltet yang tergabung dalam kontingen Kota Depok di ajang Porda Jawa Barat 2018, akan bertanding di Cabang Olahraga Paralayang 3-12 Oktober 2018, di Lanud Atang Sanjaya, Kabupaten Bogor.
Mewakili keluarga besar, Eki memohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya untuk mendiang Umi Sarah. Semoga Umi Sarah diberikan tempat terbaik di sisi-Nya, dilapangkan kuburnya, dan diampuni segala dosanya.
”Serta bagi suami dan keluarga yang ditinggalkan, semoga diberi kekuatan, ketabahan, dan keikhlasan menerima kenyataan ini,” ucap Eki yang juga manajer tim paralayang Kota Depok untuk Porda 2018.
Adapun keberadaan Rakhmat di Palu sejatinya tengah berpartisipasi sebagai pilot dalam kejuaraan Paralayang yang digelar oleh Pemkot Palu. Persisnya pada event Festival Pesona Palu Namoni (FPPN) III.
Sedangkan Umi Sarah, ikut menemani Rakhmat sambil menghadiri reuni bersama teman-teman SMA-nya. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Gempa Tektonik Magnitudo 6 di Laut Banda, Tidak Ada Ancaman Tsunami
Kamis Pagi, 59 Gempa Hantam Semeru dalam 6 Jam Pasca-Erupsi
Satu Rumah Sakit dan Bandara Terdampak Gempa di Kota Tarakan
Gempa M 6,5 di Leeward Islands, BMKG Ungkap Ada Pergerakan Lempeng Karibia dan Amerika Utara
Gempa Magnitudo 6,5 di Laut Karibia Gemparkan Dunia, BMKG Pastikan Tsunami Jauh dari Pesisir Indonesia
Korban Tewas Akibat Gempa Magnitudo 6,9 di Filipina Meningkat Jadi 79 Orang
BPBD Mulai Terima Laporan Bangunan Rusak Buntut Gempa Magnitudo 6,6
Papua Digoyang Gempa Magnitudo 6,6: Tak Berpotensi Tsunami, Masyarakat Diminta Waspada
Setelah 'Tepuk Sakinah' Terbitlah 'Tepuk Gempa' dari BMKG, Berikut Lirik Lengkapnya
BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami di Indonesia, Imbas Gempa M 7,6 Perairan Filipina