Ditanya Pertemuan 'Nasi Goreng' Megawati-Prabowo, Sekjen Gerindra: Udah Dikirim!


Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani. (Foto: Dok/Partai Gerindra)
MerahPutih.com - Pertemuan lanjutan antara Presiden Prabowo dan Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri setelah keduanya bersua pada 7 April lalu hingga kini belum juga terlaksana.
Publik kerap menjuluki rencana pertemuan kedua itu dengan sebutan pertemuan "nasi goreng", merujuk menu makanan yang kerap dihidangkan Megawati kepada tamu-tamu yang datang ke kediamannya di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat.
Sempat ramai beredar pertemuan "nasi goreng" itu akan segera terjadi di Istana Negara. Ketika dikonfirmasi terkait kebenarannya, kubu Gerindra enggan memberikan kepastian.
“Udah dikirim,” kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gerindra Ahmad Muzani menjawab pertanyaan Istana Negara akan menjadi lokasi pertemuan dari media, di Kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta, Rabu (21/5).
Baca juga:
Canda Megawati: Ada Presiden yang Kangen Masakan Nasi Goreng
Meski demikian, Muzani sempat mengakui Megawati dan Prabowo memang sempat berencana menggelar pertemuan lanjutan, tetapi urung terlaksaana karena kesibukan kedua tokoh.
“Sebenarnya kemarin itu salah satu momentum yang sudah hampir. Tapi karena Pak Prabowo, seperti Anda tahu, baru datang dari lawatan dari Thailand, kemudian pagi itu ada beberapa kegiatan yang sangat padat, akhirnya kedua beliau menyepakati untuk tidak dilaksanakan,” ungkapnya, dikutip Antara.
Belum lama ini, Presiden ke-5 RI sekaligus Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri mengungkapkan ada sosok Presiden yang kangen dengan masakan nasi goreng buatannya, meski tanpa menyebutkan nama.
“Yang masih nanyain terus, tahu nggak siapa? Rahasia, ya. Siapa?. Presiden bolak-balik nanya kapan aku dibikinin nasi goreng, Mbak, ya? Yo, Presiden siapa, ya? Hehe. Itu senang banget, loh,” kata Megawati, dalam pidatonya di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta, Kamis (8/5) malam. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Momen Akrab Presiden Prabowo Terima Kunjungan Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa

Hari Santri 2025, Megawati Titip 3 Pesan Resolusi Jihad untuk Tanamkan Cinta Tanah Air

Pengamat Nilai Kepuasan Publik Moderat Selama Setahun Prabowo–Gibran, Program Populer Rentan Berbalik Jadi Beban Politik

Prabowo Wajibkan Menteri Kerja Pakai Maung, Mobil Bagus Boleh Dipakai Pas Libur

Setahun Prabowo-Gibran: Program Makan Gratis Prabowo Disorot Tajam, Dianggap Sebagai 'Nasi yang Belum Matang Sempurna'

Mobil Mewah Para Menteri Cuma Boleh Keluar Kandang Saat Akhir Pekan, Kalau Hari Kerja Wajib Pakai Maung

Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut

Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran

KPK Kirim Sinyal Bahaya, Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran Diperkuat dengan Integrasi Pencegahan dan Penindakan

Prabowo Buka-bukaan Kementerian Haji Dibentuk karena Penolakan Arab Saudi
