Dispora DKI Jakarta akan Garap Fasilitas Olahraga di Taman Bendera Pusaka

MerahPutih.com - Pembangunan Taman Bendera Pusaka segera dimulai di kawasan Barito, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Taman tersebut tak hanya akan menjadi ikon baru ruang terbuka hijau (RTH) multifungsi, tetapi juga berpotensi dilengkapi dengan fasilitas olahraga publik.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta, Andri Yansyah, mengatakan luas area Taman Bendera Pusaka mencapai 5,5 hektare. Idealnya taman itu untuk menghadirkan sarana olahraga terbuka yang selama ini menjadi ciri khas taman-taman besar di Ibu Kota, seperti di Tebet Eco Park atau taman-taman kawasan lainnya di Jakarta.

Dispora, kata dia, mengaku siap untuk membangun sarana olahraga di Taman Bendera Pusaka. Andri menyebut hal ini membuka peluang kolaborasi antarsektor dalam memaksimalkan fungsi ruang publik.

“Bukan cuma siap, tapi senang karena kami diberikan kesempatan menambah fasilitas olahraga untuk masyarakat. Meskipun asetnya milik perangkat daerah lain, kami tetap terbuka untuk kolaborasi," ungkapnya, di Jakarta, pada Jumat (8/8).

Baca juga:

Gubernur Pramono Bakal Bangun Arena Padel di Taman Langsat, Warga Disuruh Bawa Alat Sendiri

Andri menyampaikan, kehadiran fasilitas olahraga seperti lapangan basket, voli, bulu tangkis, padel, hingga jogging track, akan mendukung terciptanya masyarakat sehat dan aktif, sejalan dengan program nasional Indonesia Bugar dan Indonesia Sehat.

“Kalau taman itu ada fasilitas olahraga, saya pasti senang banget. Bukan hanya mempercantik kawasan, tapi juga menumbuhkan minat warga untuk berolahraga secara rutin, mendorong masyarakat tidak hanya sehat secara pikiran, tapi juga jasmani," kata Andri.

Menurutnya, masyarakat saat ini mencari tempat yang bukan hanya menyenangkan untuk bersantai, tetapi juga mendukung gaya hidup sehat dan aktif.

Baca juga:

Pengamat Ingatkan Gubernur Pramono Jangan Hanya Tata Taman Bendera Pusaka, Tapi Juga Trotoarnya

Ia menilai, lapangan basket, voli, dan badminton adalah contoh fasilitas yang bisa diprioritaskan, karena sangat dikenal dan digunakan oleh masyarakat lintas usia. Fasilitas-fasilitas ini juga terbukti menjadi daya tarik tinggi bagi warga di taman-taman besar lainnya di Jakarta.

Andri juga menyatakan dukungannya terhadap rencana pembuatan fasilitas lapangan padel bagi warga sebagaimana disampaikan Gubernur Pramono Anung.

"Taman seperti ini juga akan sangat ideal bila ada fasilitas olahraga yang familiar atau sedang hits, contohnya padel. Dimana-mana lagi demam padel tapi biayanya tinggi, di sini seperti kata Pak Gubernur, nanti gratis untuk seluruh warga," katanya. (Asp)