Disebut Coba Nego dengan Iran, Presiden AS Donald Trump Bantah Beri Penawaran

Dwi AstariniDwi Astarini - Selasa, 01 Juli 2025
Disebut Coba Nego dengan Iran, Presiden AS Donald Trump Bantah Beri Penawaran

Presiden AS Donald Trump. (Instagram Donald Trump)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MERAHPUTIH.COM — PRESIDEN AS Donald Trump, pada Senin (30/6), mengatakan ia tidak menawarkan apa pun kepada Iran, juga tidak berbicara dengan negara tersebut sejak pihaknya benar-benar menghancurkan fasilitas nuklir mereka.

“Aku tidak menawarkan Iran apa pun, tidak seperti Obama. Aku bahkan tidak berbicara dengan mereka sejak kami benar-benar menghancurkan fasilitas nuklir mereka,” kata Trump dalam unggahan di Truth Social.

Pernyataan ini muncul ketika Wakil Menteri Luar Negeri Iran mengatakan kepada BBC bahwa pembicaraan antara Washington dan Teheran tidak bisa dilanjutkan kecuali Amerika Serikat memastikan tidak akan melakukan serangan lebih lanjut terhadap Iran.

Majid Takht-Ravanchi mengatakan kepada penyiaran Inggris tersebut bahwa AS telah memberikan sinyal ingin kembali ke meja perundingan, satu minggu setelah AS menyerang tiga fasilitas nuklir Iran.

“Kami belum menyepakati tanggal apa pun, kami belum menyepakati bentuknya. Saat ini kami mencari jawaban atas pertanyaan ini: apakah kami akan melihat terulangnya tindakan agresi saat kami sedang berdialog?,”kata Takht-Ravanchi.

Ia menegaskan AS perlu sangat jelas dalam menjawab pertanyaan yang sangat penting ini.

Baca juga:

Klaim Presiden AS Donald Trump soal Gencatan Senjata, Menlu Iran: Tidak Ada Kesepakatan



Kedua negara sebelumnya terlibat dalam pembicaraan terkait program nuklir Teheran ketika Israel menyerang situs nuklir dan infrastruktur militer Iran bulan ini. AS ikut serta dengan mengebom tiga situs nuklir, Fordo, Natanz, dan Isfahan, pada 21 Juni.

Wakil menteri itu mengungkapkan kepada BBC bahwa AS telah menyampaikan sinyal bahwa mereka tidak ingin melakukan perubahan rezim dengan menargetkan Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei.

Takht-Ravanchi juga mengatakan Iran seharusnya tetap diizinkan untuk memperkaya uranium. “Tingkat pengayaan bisa didiskusikan, kapasitas bisa didiskusikan, tapi mengatakan bahwa, ‘Anda tidak boleh memperkaya sama sekali, Anda harus nol pengayaan, dan jika tidak setuju kami akan mengebom Anda’, itu hukum rimba,” katanya.

Israel mengklaim program nuklir Iran hampir mencapai tahap pembuatan bom, sedangkan Teheran menyatakan programnya hanya untuk tujuan damai.

Belum jelas seberapa besar kerusakan yang ditimbulkan dari serangan tersebut terhadap fasilitas nuklir Iran, yang menurut Trump telah ‘benar-benar dihancurkan’.

Kepala badan pengawas nuklir PBB, Rafael Grossi, mengatakan Iran mungkin akan dapat kembali memproduksi uranium yang diperkaya dalam hitungan bulan. Namun, Takht-Ravanchi mengatakan ia tidak tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan.

Di bawah perjanjian pada 2015, Iran diizinkan memperkaya uranium hingga di bawah 3,67 persen untuk bahan bakar pembangkit listrik tenaga nuklir komersial.

Trump keluar dari perjanjian itu pada 2018, dan Iran membalasnya dengan memproduksi uranium yang diperkaya hingga 60 persen, di atas tingkat penggunaan sipil, tetapi masih di bawah tingkat untuk senjata.

Jika bahan itu disempurnakan lebih lanjut, secara teori, itu cukup untuk membuat lebih dari sembilan bom nuklir.(dwi)

Baca juga:

Trump Sebut Iran Punya 4 Fasilitas Nuklir, Salah Satunya Dianggap Kurang Krusial

#Iran #Amerika Serikat #Donald Trump
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Dunia
Hakim Batalkan Kebijkan Pemotongan Dana untuk Harvard oleh Donald Trump, Pemerintah akan Ajukan Banding
Hakim menyebut langkah Trump sebagai kedok untuk serangan ideologis terhadap universitas top AS.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
  Hakim Batalkan Kebijkan Pemotongan Dana untuk Harvard oleh Donald Trump, Pemerintah akan Ajukan Banding
Dunia
Kesehatan Presiden AS Donald Trump Jadi Bola Panas di Media Sosial, Tetap Menyebar meski sudah Dibantah
Sejak Jumat lalu, ada sekitar 104.000 unggahan dengan tagar #Trumpdead di platform X milik Elon Musk, dengan total 35,3 juta tayangan.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Kesehatan Presiden AS Donald Trump Jadi Bola Panas di Media Sosial, Tetap Menyebar meski sudah Dibantah
Dunia
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Trump sehari sebelumnya menuduh pemimpin Rusia, China dan Korea Utara berkonspirasi melawan AS.
Frengky Aruan - Rabu, 03 September 2025
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Dunia
Presiden China, Rusia, dan Pemimpin Korea Utara Akrab di Parade Militer, Donald Trump Singgung Konspirasi Melawan AS
Putin dan Jong-un mendampingi Xi saat mereka menuju ke platform.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
 Presiden China, Rusia, dan Pemimpin Korea Utara Akrab di Parade Militer, Donald Trump Singgung Konspirasi Melawan AS
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
ShowBiz
Taylor Swift Umumkan Pertunangan, Presiden AS Donald Trump hingga Anggota Kerajaan Inggris Ucapkan Selamat
Padahal, tahun lalu Trump bilang ia benci Taylor Swift.
Dwi Astarini - Rabu, 27 Agustus 2025
Taylor Swift Umumkan Pertunangan, Presiden AS Donald Trump hingga Anggota Kerajaan Inggris Ucapkan Selamat
Indonesia
Dubes RI Harus Tarik Investor ‘Kelas Kakap’ hingga Perluas Akses Pasar di Amerika Serikat, DPR: Intinya Harus Menguntungkan Indonesia
Dubes RI untuk Amerika Serikat Dwisuryo Indroyono harus memastikan Indonesia mendapat untung dari kerja sama militer dengan Amerika.
Frengky Aruan - Selasa, 26 Agustus 2025
Dubes RI Harus Tarik Investor ‘Kelas Kakap’ hingga Perluas Akses Pasar di Amerika Serikat, DPR: Intinya Harus Menguntungkan Indonesia
Olahraga
Cuma Bawa 4 Pemain, Iran tak Gentar Bersaing di Asian Cup Woodball Championship 2025
Iran tak gentar bersaing di Asian Cup Woodball Championship 2025. Mereka datang ke Indonesia hanya mengandalkan empat pemain saja. Iran yakin bisa memberi kejutan di kejuaraan tersebut.
Soffi Amira - Kamis, 21 Agustus 2025
Cuma Bawa 4 Pemain, Iran tak Gentar Bersaing di Asian Cup Woodball Championship 2025
Dunia
Ini Yang Akan Dibahas Dalam Pertemuan Trump dan Putin di Alaska
Sejumlah laporan media menyebut Rusia mungkin akan menukar wilayah tersebut untuk mendapatkan kendali penuh atas empat wilayah yang diklaim.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 14 Agustus 2025
Ini Yang Akan Dibahas Dalam Pertemuan Trump dan Putin di Alaska
Dunia
Meksiko Kirim 26 Tokoh Kartel Narkoba ke AS, Ada Deal dengan Trump
Kesepakatan ini terjadi saat otoritas AS meningkatkan tekanan terhadap jaringan kriminal yang menyelundupkan narkoba melintasi perbatasan.
Dwi Astarini - Kamis, 14 Agustus 2025
Meksiko Kirim 26 Tokoh Kartel Narkoba ke AS, Ada Deal dengan Trump
Bagikan