Direktur Chandra Asri Temui Jokowi Minta Fasilitas Perpajakan
Presiden Joko Widodo (tengah) berjabat tangan dengan Kepala Staf Presiden Teten Masduki (kiri) usai pelantikannya di Istana Negara, Jakarta, Selasa (2/9). (Foto Antara/Yudhi Mahatma)
MerahPutih, Bisnis-Direktur PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (CAP) menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka Jakarta, Jumat (4/9). PT CAP meminta Pemerintah segera merealisasikan rencana pemberian fasilitas perpajakan dalam paket kebijakan ekonomi.
Direktur Sumber Daya Manusia dan Administrasi Perusahaan CAP Suryandi mengatakan pertemuannya dengan Presiden menyinggung soal tax holiday. Dalam pertemuan itu CAP menyampaikan kepada Presiden Jokowi mengenai perkembangan CAP khususnya yang menyangkut investasi.
"Ini yang kita sampaikan kepada Presiden mengenai tax holiday itu," katanya usai pertemuan dengan Presiden.
Suryandi menjelaskan, CAP akan bermitra dengan produsen ban asal Prancis, Michellin membangun pabrik karet sintetis yang akan dimulai awal tahun depan. Menurut Suryandi industri karet sintetis merupakan industri pioner yang mendapat fasilitas tax holiday. Dan, pihak Michellin menanyakan soal tax holiday.
Suryandi menambahkan pihaknya sudah mengajukan untuk mendapat fasilitas tax holiday tapi tak kunjung terealisasi. "Semua persyaratan sudah dilengkapi dan sudah diproses di Kemenkeu," katanya lagi.
Suryandi pun menyebutkan CAP juga mengajukan agar mendapatkannya tax allowance sehubungan dengan rencana melakukan ekspansi kapasitas produksi sekitar 43 persen. "Ini kita ajukan, sekarang lagi proses di BKPM," katanya.
Seperti diketahui, Pemerintah berencana menerbitkan paket kebijakan itu bertujuan untuk memperlancar kegiatan ekonomi, dan mendorong masuknya valuta asing dari luar. Paket kebijakan itu menyangkut sektor riil, keuangan, deregulasi, kebijakan baru, tax holiday. (Luh)
Baca Juga:
Darmin: Paket Kebijakan Pemerintah Terbagi Empat Bidang
Paket Kebijakan Ekonomi Pemerintah Dongkrak Sektor Usaha
Jawab Krisis, Pemerintah Siapkan Paket Kebijakan Ekonomi
Bagikan
Berita Terkait
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
PCO Ungkap Strategi Ampuh Lewat Paket Ekonomi 2025 untuk Melindungi 'Gig Worker
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Diskon Tarif Listrik Dibatalkan, Pemerintah Akui Paket Stimulus Lain lebih Berdampak ke Perputaran Ekonomi
17,3 Juta Pekerja Gaji di Bawah 3,5 Juta Bakal Terima Bantuan Rp 600 Ribu
Prabowo akan Salurkan Beras 20 Kg dan Uang Tunai Rp 400 Ribu untuk Keluarga Penerima Manfaat
Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK
Pulang ke Solo, Jokowi Akan Dilibatkan dalam Kegiatan Kampung oleh Pengurus RT/RW Setempat
H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi
Hari Kerja Terakhir di Istana Negara, Jokowi Bicarakan Proses Transisi Pemerintahan