Dinkes DKI Temukan 1 Kasus COVID-19 Varian Baru Asal India
Ilustrasi - Bahayanya virus corona. ANTARA/Shutterstock
MerahPutih.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengonfirmasi menemukan adanya kasus COVID-19 mutasi varian baru asal India B1617. Saat ini, satu orang dinyatakan positif terpapar akibat transmisi lokal.
"Baru ada 1 kasus, kita sudah lakukan investigasi kok di sana," kata Kepala Seksi Surveilan dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta Ngabila Salama saat dikonfirmasi awak media, Kamis (20/5).
Tapi, Ngabila tak mau mengungkapkan secara jelas terkait di mana wilayah yang terpapar. Namun, Dinkes DKI sudah menindaklanjuti temuan tersebut secara cepat.
Baca Juga:
"Yang jelas kita sudah tindak lanjuti secara masif," ujar anak buah Gubernur Anies Baswedan ini.
Ngabila mengatakan, temuan mutasi COVID-19 varian baru asal India itu tengah diperiksa dan wilayah yang terpapar menjadi prioritas vaksinasi guna mencegah adanya penularan lebih mengganas.
"Sampel-sampel sudah kita kumpulkan sudah kami periksa lagi dan juga dilakukan vaksin juga," jelasnya.
Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Kemenkes) Budi Gunadi Sadikin menuturkan, ada penemuan kasus COVID-19 di Indonesia yang terjadi akibat penularan varian mutasi dari India. Dua kasus tersebut dilaporkan ditemukan di Jakarta.
"Tadi juga sudah dilaporkan kepada Bapak Presiden karena sudah ada mutasi baru yang masuk, yaitu mutasi dari India. Ada dua insiden (penularan dari India) yang sudah kita lihat dua-duanya di Jakarta," ujar Budi Senin (3/5) lalu.
Baca Juga:
COVID-19 Asal India yang Sudah Naik Kelas Jadi Ancaman Global
Kemudian menyikap hal ini, Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta masyarakat untuk tidak beraktivitas di luar rumah karena virus varian baru COVID-19 asal Indonesia sangat cepat menular. Terlebih mereka yang sangat rentan terpapar virus, baik anak-anak dan kelompok lansia.
"Kami minta untuk masyarakat terlebih anak di bawah 9 tahun dan orang tua di atas 60 tahun kita minta tidak melakukan kegiatan di luar rumah," ujar Riza. (Asp)
Baca Juga:
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Dishub DKI Ingin Wujudkan Transportasi Lebih Hijau, Efisien, dan Inklusif
Revolusi Transportasi Jakarta: Transjakarta Jadi Penggerak Kota Hijau dan Cerdas
Penyelidikan Penemuan 2 Kerangka Manusia Misterius di Kwitang Diambil Alih Polda Metro, Disebut Segera Terungkap
Staf Ahli Gubernur Riau Dani M. Nursalam Serahkan Diri ke KPK Usai OTT
Pramono Janji Perbaiki Tanggul Baswedan yang Jebol 40 Meter
Pemprov DKI bakal Lakukan Modifikasi Cuaca 25 Hari Mendatang, Tegaskan Dananya masih Ada
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Warga Pesisir Jakarta Diminta Waspadai Banjir Rob 8 Hari Mendatang
Gubernur DKI Jakarta Tegaskan tak Ada Pergantian Nama Tanggul Baswedan menjadi Pramono
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Akui RDF Rorotan masih Bermasalah Pengangkutan dan Bau Sampah, Wajar Warga Protes