Dengan Tarif Progresif, PT KAI KCJ Rugi

Aang SunadjiAang Sunadji - Rabu, 25 Maret 2015
 Dengan Tarif Progresif, PT KAI KCJ Rugi

Foto Ilustrasi. (ANTARA FOTO/ M Agung Rajasa)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Megapolitan PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) akan menerapkan mekanisme perhitungan tarif progresif berdasarkan kilometer yang ditempuh penumpang mulai 1 April 2015. Mekanisme tarif progresif ini berdasarkan kilometer.

Ini akan menggantikan mekanisme perhitungan tarif progresif sebelumnya yang berdasarkan jumlah stasiun. Melalui mekanisme baru ada perhitungan tarif tersebut maka jumlah relasi pada perjalanan KRL Jabodetabek akan mengalami perubahan tarif (turun/naik) dan tarif tetap.

Direktur Utama PT KCJ, Fadli mengatakan, relasi perjalanan yang tarifnya tetap adalah Bogor-Jakarta Kota tetap Rp 5.000. Tanah Abang-Sudirman Rp 2.000. Sementara relasi perjalanan yang tarifnya naik adalah Bogor-Tanah Abang dari Rp 4.500 menjadi Rp 5.000. Adapun relasi perjalanan yang tarifnya turun adalah Cilebut-Tanah Abang dari Rp 4.500 menjadi Rp 4.000. Sedangkan untuk rute Duri-Tangerang, dari Rp 2.500 menjadi Rp 2.000 dan Bekasi-Jakarta Kota dari Rp 3.500 menjadi Rp 3.000. Menurut Fadli, penurunan tarif tersebut jelas memengaruhi pendapatan atau laba setiap harinya. (Baca: Pencabutan Subsidi Kereta Menuai Gejolak Di Masyarakat)

"Logikanya (pendapatan kurang) seperti itu. Kita berharap penurunan tarif ini juga memicu atau menambah volume penumpang. Karena ini bagian daripada rencana kita untuk mencapai 1,2 juta penumpang perhari di awal 2019 nanti," kata Fadli di kantornya, Jakarta Pusat, Rabu (25/3).

Namun demikian, ia berharap akan ditambahnya Kereta Api yang akan didatangkan sebanyak 120 unit dari Jepang pada 2015 ini. Arus penumpang akan bertambah naik. Dengan begitu, katanya, setiap melakukan koreksi pendapatan setiap harinya tidak terlalu terpuruk. (Baca: Pesan Menteri Jonan untuk Dirut KAI)

"Karena kita bisa memprediksikan naik turunnya relasi ini menambah volume penumpang," katanya. (hur)

 

#Tarif Progresif Kereta #PT KAI
Bagikan
Ditulis Oleh

Aang Sunadji

Coffee is a life

Berita Terkait

Indonesia
KAI Perkuat Keselamatan Perlintasan Sebidang, Dukung Mobilitas Nataru
Perlintasan sebidang merupakan salah satu titik krusial dalam sistem keselamatan transportasi.
Dwi Astarini - Sabtu, 20 Desember 2025
KAI Perkuat Keselamatan Perlintasan Sebidang, Dukung Mobilitas Nataru
Indonesia
Masuk Masa Nataru 2026, Lonjakan Keberangkatan Diprediksi Berlangsung Pekan Depan
Penumpang tersebar di sejumlah stasiun seperti Stasiun Gambir, Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Jatinegara.
Dwi Astarini - Jumat, 19 Desember 2025
Masuk Masa Nataru 2026, Lonjakan Keberangkatan Diprediksi Berlangsung Pekan Depan
Indonesia
1,7 Juta Tiket Kereta Api Jarak Jauh Ludes Terjual untuk Liburan Nataru 2026, Yogyakarta dan Bandung Jadi Kota Tujuan Favorit
Berdasarkan pemantauan, untuk sementara, tingkat okupansi tertinggi tercatat sebesar 65,8 persen pada H-11, yaitu Minggu, 28 Desember 2025.
Dwi Astarini - Jumat, 19 Desember 2025
1,7 Juta Tiket Kereta Api Jarak Jauh Ludes Terjual untuk Liburan Nataru 2026, Yogyakarta dan Bandung Jadi Kota Tujuan Favorit
Indonesia
KAI Pastikan Awak Kereta Bebas Narkoba Jelang Lonjakan Penumpang Nataru
Seluruh awak kereta api jarak jauh menjalani tes urine jelang Angkutan Nataru 2025/2026. KAI Daop 7 Madiun pastikan petugas sehat dan bebas narkoba.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 Desember 2025
KAI Pastikan Awak Kereta Bebas Narkoba Jelang Lonjakan Penumpang Nataru
Indonesia
Penjualan Tiket Kereta Nataru 2025/2026 Tembus 1,5 Juta, Pasar Senen Jadi Stasiun Tersibuk
KAI mencatat penjualan tiket kereta api Nataru 2025/2026 mencapai 1,52 juta tiket atau 43,4 persen dari total kapasitas. Pasar Senen jadi stasiun tersibuk.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 Desember 2025
Penjualan Tiket Kereta Nataru 2025/2026 Tembus 1,5 Juta, Pasar Senen Jadi Stasiun Tersibuk
Indonesia
Penjualan Tiket Kereta Nataru 2025/2026 Tembus 1,44 Juta, Rute Jakarta–Surabaya Paling Banyak Dipesan
Penjualan tiket kereta api saat Nataru 2025/2026 sudah menembus 1,44 juta. Rute Jakarta-Surabaya paling banyak dipesan.
Soffi Amira - Senin, 15 Desember 2025
Penjualan Tiket Kereta Nataru 2025/2026 Tembus 1,44 Juta, Rute Jakarta–Surabaya Paling Banyak Dipesan
Indonesia
Angkutan Barang Alami Peningkatan, PT KAI Tegaskan Industri Butuh Transportasi Efisien
Sepanjang Januari–November 2025, batu bara menjadi komoditas terbesar yang diangkut KAI dengan volume 52.722.455 ton atau 82,84 persen dari total angkutan barang.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 Desember 2025
Angkutan Barang Alami Peningkatan, PT KAI Tegaskan Industri Butuh Transportasi Efisien
Indonesia
PT KAI Berikan Diskon 12.12, Tapi Ini Syaratnya
pelanggan dapat menikmati proses transaksi yang praktis, cepat, dan aman sebagai bagian dari transformasi digital berkelanjutan KAI.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 10 Desember 2025
PT KAI Berikan Diskon 12.12, Tapi Ini Syaratnya
Indonesia
Jalur KAI Sumatera Tuntas Diperbaiki, Jalur Duku-BIM Sumbar Hingga Perjalanan ke Bandara Lancar Jaya
Di Sumatera Barat, pemulihan operasional dilakukan secara menyeluruh
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 Desember 2025
Jalur KAI Sumatera Tuntas Diperbaiki, Jalur Duku-BIM Sumbar Hingga Perjalanan ke Bandara Lancar Jaya
Indonesia
Mudik Nataru 2026 Jadi Lebih Lancar, tak Ada Lagi Antrean saat Boarding Kereta Api!
Mudik Nataru 2026 kini jadi lebih lancar, karena tak ada antrean lagi saat boarding kereta api.
Soffi Amira - Selasa, 09 Desember 2025
Mudik Nataru 2026 Jadi Lebih Lancar, tak Ada Lagi Antrean saat Boarding Kereta Api!
Bagikan