Danau Toba Perpaduan Alam dan Budaya yang Indah

KEINDAHAN Danau Toba yang berada di propinsi Sumatera Selatan sangat diakui dunia dan menjadi destinasi wisata populer. Bahkan pada 31 Agustus lalu Google memajangnya sebagai Google Doodle.

Danau Toba merupakan Kaldera Toba yang tercipta ribuan tahun yang lalu. Kaldera Toba meletus lebih dari 74 ribu tahun yang lalu dan menciptakan Danau Toba seperti sekarang.

Kemudian letusan besar itu menyebabkan runtuhnya dapur magma gunung berapi, yang akhirnya membentuk pulau kecil yang dikenal dengan Samosir.

Baca Juga:

Situ Bagendit Selesai Ditata Ulang, Dibagi dalam 6 Zona Memanjakan Pelancong

Danau Toba merupakan tempat tinggal bagi suku Batak dari beberapa marga. Desa-desa tradisional adat Batak kemudian menjadi destinasi para wisatawan asing. Di desa-desa itu, wisatawan dapat melihat tarian tradisional seperti Tor-Tor dan membeli cinderamata ukiran kayu yang otentik.

Danau Toba juga memiliki pemandangan yang indah dan merupakan rumah bagi UNESCO Global Geopark. Karna Danau toba menjadi destinasi wisata favorit. Berikut ini adalah alasan mengapa danau toba bisa dimasukan ke daftar liburan kamu.

Alam

Tanah subur membungkus alam di seputaran Danau Toba karena abu vulkanik yang dilontarkan ribuan tahun lalu membuat tanaman tumbuh dengan baik. Pemadangan yang hijau membuat keindahan seperti dalam lukisan-lukisan maestro. Healing bagi kesehatan mental langsung disuntikan ke para pelancong. Kemudian di destinasi wisata ini terdapat Lembah Bakkara di Kabupaten Humbang Hasundutan, yang akan terlihat indah pada media sosial kamu.

Udara sejuk

Pemandangan yang indah ditambah udara yang sejuk merupakan kombinasi pas untuk liburan. Angin yang bertiup sejuk menghanyutkan dalam ketenangan. Destinasi wisata ini akanb membuat kamu mendapatkan oksigen yang menyehatkan tubuh.

Baca Juga:

Lepas Penat di Pulau Penyengat

Panorama

Panorama di Danau Toba akan membuat liburan kamu lebih berkesan. Tak berlebihan bila sebagain orang yang sudah pernah ke danau ini menyebut seperti pindah ke dimensi lain. Suasana tenang, angin semilir, dan warna hijau menjadi sangat kontras dengan kesibukan di perkotaan.

Panorama alam dengan danau luas berair biru, pulau di tengah danau, dan lereng bukit akan membuat kamu terpukau. Luas Danau Toba melebihi negara tetangga Singapura dan danau ini berada di atas gunung. Buat kamu yang suka hiking dapat menjadi opsi menarik.

Budaya

Selain alam yang indah, budaya yang ada dalam masyarakat di Danau Toba pasti menambah pengetahuan dan wawasan betapa Indonesia itu sangat kaya. Budaya dan kebiasaan yang ada di destinasi wisata ini bisa jadi berbeda dengan lingkaran kamu. Namun sangat layak untuk menambah kekayaan intelektual kamu.

Kalau kamu datang ke Danau Toba maka mereka siap menyambut wisata kapanpun yang mereka mau. Karena di sana tak mengenal jam buka tutup seperti tempat wisata lain. Hanya saja waktu terbaik untuk datang ke sini adalah pada bulan September dan November. Dalam dua bulan itu kamu dapat melihat festival kebudayaan. Cuaca bersahabat di danau ini berlangsung dari bulan Mei sampai September. (aqb)

Baca Juga:

'Ngeri-Ngeri Sedap' Naikkan Popularitas Bukit Holburg