Dampak PPN 12 Persen ke Kelas Menengah Bakal Tergantung Kondisi Ekonomi

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Rabu, 11 Desember 2024
Dampak PPN 12 Persen ke Kelas Menengah Bakal Tergantung Kondisi Ekonomi

Ilustrasi - Sejumlah karyawati menyeberangi jalan yang tergenang air di depan gedung perkantoran saat hujan ringan. (ANTARA/Muhammad Adimaja/am)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa kebijakan penerapan PPN 12 persen yang berlaku mulai 2025 akan dilaksanakan sesuai dengan undang-undang, namun bersifat selektif.

Quities Specialist DBS Group Research Maynard Arif mengatakan dampak kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12 persen terhadap segmen ritel bergantung pada pola konsumsi kelompok menengah ke atas.

Berdasarkan rencana Pemerintah, PPN 12 persen hanya akan dikenakan pada barang mewah. Maka, kelas menengah atas yang menjadi target pasar barang-barang kelompok ini yang akan menentukan kinerja sektor ritel usai kebijakan diimplementasikan.

"Secara keseluruhan, kenaikan PPN pasti akan ada dampak negatifnya. Kemarin Pemerintah menyampaikan kemungkinan yang terkena PPN 12 persen itu barang mewah. Ini yang perlu kita monitor bagaimana dampaknya. Menurut saya, ini kembali lagi bagaimana kita melihat perkembangan di segmen menengah atas," ujar Maynard dalam Group Interview DBS, di Jakarta, Rabu (11/12).

Baca juga:

Barang dengan Rantai Pasok Panjang Bakal Ikut Terdampak Kenaikan PPN 12

Dia menilai kelompok menengah atas menunjukkan ketahanan yang cukup baik pada 2024. Adapun untuk tahun depan, menurutnya lagi, perilaku belanja kelompok menengah atas masih bergantung pada kondisi perekonomian, apakah ada perkembangan yang membaik dari sisi domestik maupun global.

"Akankah kelas menengah ke atas juga akan meningkatkan belanja mereka? Ini masih tanda tanya. Tapi kita harap segmen menengah ke atas masih lebih resilien," ujarnya. (*)

#PPN 12 Persen #Belanja
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
IdEA Beri Peringatan Keras Soal Fenomena 'Rojali' dan 'Rohana' yang Bikin Transaksi Turun Drastis
Penurunan rata-rata belanja bulanan ini, yang berkisar 13 persen dari Rp543.000 menjadi Rp470.000, mencerminkan fenomena konsumen yang semakin selektif dan berhati-hati
Angga Yudha Pratama - Rabu, 20 Agustus 2025
IdEA Beri Peringatan Keras Soal Fenomena 'Rojali' dan 'Rohana' yang Bikin Transaksi Turun Drastis
Indonesia
Solo Raya Great Sale Targetkan Raup 10 Triliun, Didukung Kondisi Ekonomi Tujuh Daerah
SGS 2025 merupakan momentum untuk menggambarkan optimisme terhadap potensi Solo Raya sebagai pusat kegiatan ekonomi yang terus tumbuh.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 29 Juni 2025
Solo Raya Great Sale Targetkan Raup 10 Triliun, Didukung Kondisi Ekonomi Tujuh Daerah
Lifestyle
Fenomena Inden, Mengejar Eksklusifitas: Mulai Mobil Mewah hingga Smartphone Canggih
Fenomena inden kini sudah menjamur di Indonesia. Mulai dari barang fashion, mobil mewah, hingga smartphone canggih. Lalu, mengapa inden bikin ketagihan?
Soffi Amira - Kamis, 12 Juni 2025
Fenomena Inden, Mengejar Eksklusifitas: Mulai Mobil Mewah hingga Smartphone Canggih
Lifestyle
USS Yard Sale 2025 Kembali Digelar, Bisa Belanja Lebaran dengan Promo Memuaskan!
USS Yard Sale 2025 kembali digelar. Pengunjung bisa belanja lebaran dengan promo memuaskan di sini.
Soffi Amira - Kamis, 20 Maret 2025
USS Yard Sale 2025 Kembali Digelar, Bisa Belanja Lebaran dengan Promo Memuaskan!
Lifestyle
Trik Belanja Hemat saat Ramadan, Pengeluaran Jadi Lebih Stabil!
Trik belanja hemat saat Ramadan ini bisa kamu lakukan. Dengan begitu, pengeluaran akan jadi lebih stabil.
Soffi Amira - Rabu, 12 Maret 2025
Trik Belanja Hemat saat Ramadan, Pengeluaran Jadi Lebih Stabil!
Indonesia
PPN 12% Barang dan Jasa Mewah Bisa Tambah Penerimaan Negara Rp 3,5 Triliun
Untuk 2025, pemerintah total menargetkan penerimaan pajak sebesar Rp 2.189,3 triliun
Wisnu Cipto - Senin, 06 Januari 2025
PPN 12% Barang dan Jasa Mewah Bisa Tambah Penerimaan Negara Rp 3,5 Triliun
Indonesia
Harga Eceran dan PPN Rokok Naik
SKT mengalami kenaikan HJE hingga 14,07 persen, sehingga berpotensi membuat harga-harga rokok naik.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 04 Januari 2025
Harga Eceran dan PPN Rokok Naik
Berita Foto
Deretan Jenis Kendaraan Motor dan Mobil Mewah Kena PPN 12 Persen
Suasana kendaraan bermotor saat melintasi Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Jum'at (3/1/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 03 Januari 2025
Deretan Jenis Kendaraan Motor dan Mobil Mewah Kena PPN 12 Persen
Video
Tak Jadi Naik, PPN 12% Diputuskan Hanya Berlaku untuk Barang-barang Mewah
"Tetap 11%, tidak ada kenaikan PPN untuk seluruh barang dan jasa yang selama ini tetap 11%,"
Rezita Kesuma - Jumat, 03 Januari 2025
Tak Jadi Naik, PPN 12% Diputuskan Hanya Berlaku untuk Barang-barang Mewah
Indonesia
Peritel Diklaim Tidak Naikkan PPN, Tetap 11 Persen
Para peritel selalu patuh terhadap peraturan yang berlaku, dalam hal ini Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 131 Tahun 2024 yang mengatur tentang tarif PPN 12 persen.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 03 Januari 2025
Peritel Diklaim Tidak Naikkan PPN, Tetap 11 Persen
Bagikan