China Lakukan Latihan Militer dengan Skenario Blokade, Taiwan Anggap Itu Bentuk Perang


Ilustrasi kapal perang. (Foto: Unsplash/Abdullah Al Hasan)
MerahPutih.com - Keadaan di antara China dan Taiwan semakin panas. Belum lama ini China melakukan latihan militer di dekat Taiwan dengan skenario blokade. Ini berarti Taiwan tak bisa melintasi area latihan tersebut baik dari udara maupun laut.
Blokade yang dilakukan China terhadap Taiwan itu diklaim akan menjadi tindakan perang dan memiliki konsekuensi yang luas bagi perdagangan internasional.
Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Pertahanan Taiwan Wellington Koo pada hari Rabu (23/10). Koo menganggap tindakan seperti itu berarti menyatakan perang.
China, yang menganggap Taiwan diperintah secara demokratis sebagai wilayahnya sendiri, selama lima tahun terakhir telah menggelar aktivitas militer hampir setiap hari di sekitar pulau dekat Taiwan. Itu termasuk latihan perang yang telah mempraktikkan blokade dan serangan terhadap pelabuhan. Sejatinya pemerintah Taiwan menolak klaim kedaulatan Beijing.
Baca juga:
China Gelar Latihan Militer Dekat Wilayah Taiwan, Klaim Demi Jaga Kedaulatan Negara
Latihan perang terbaru China di sekitar pulau itu, yang dilaksanakan minggu lalu, termasuk simulasi blokade pelabuhan dan wilayah utama, serta serangan terhadap target laut dan darat, demikian dilaporkan oleh CNN.
Berbicara kepada wartawan di parlemen, Koo mencatat bahwa latihan perang dengan sandi “Joint Sword-2024B" itu menggambarkan area latihan, tidak ada zona larangan terbang atau larangan berlayar.
“Jika Anda benar-benar ingin melakukan apa yang disebut blokade, yang menurut hukum internasional adalah melarang semua pesawat dan kapal memasuki wilayah tersebut, maka, menurut resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa, itu dianggap sebagai bentuk perang,” katanya.
“Saya ingin menekankan bahwa latihan dan simulasi sama sekali berbeda dari blokade, seperti halnya dampaknya terhadap komunitas internasional," tegasnya. (ikh)
Bagikan
Berita Terkait
NASA Larang Warga Negara China Kerja di Program Antariksa, Antisipasi Tindakan Spionase

Modal Cuma Bertahan, Timnas Taiwan Siap Digempur Habis-habisan Jay Idzes dan Kawan-Kawan

Mikrofon Bocor, Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi

Presiden Prabowo Tawarkan China untuk Garap Proyek Giant Sea Wall Pesisir Utara Jawa
Bertemu di Beijing, Rusia dan Korut Bakal Tingkatkan Hubungan Bilateral Bikin Program Jangka Panjang

Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat

Misterius Banget, ini Sosok Kim Ju-ae, Anak Pemimpin Korea Utara yang Disebut Calon Penerus

Presiden China, Rusia, dan Pemimpin Korea Utara Akrab di Parade Militer, Donald Trump Singgung Konspirasi Melawan AS

China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II

Putri Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un Jadi Sorotan dalam Kunjungan ke China, Disebut Calon Penerus
