Cerita Titip Kapolri Agar Pengawalnya Jadi Perwira, Prabowo Ajak Jenderal dan Menteri Lain Ikut Ngaku
Presiden RI Prabowo Subianto menghadiri kegiatan pemusnahan barang bukti narkoba seberat 214,84 ton dengan nilai mencapai Rp29,37 triliun di Lapangan Bhayangkara, Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia, Jakarta, Rabu (29/10/2025). (ANTARA/Nadia Putri Rahmani)
MerahPutih.com - Presiden Prabowo Subianto mengakui pernah menitipkan mantan pengawal pribadi dari kepolisian untuk mengikuti pendidikan Sekolah Calon Perwira (Secapa) Polri ke Kapolri.
Namun, Kepala Negara menegaskan tindakannya itu sah dan buka bentuk nepotisme, ataupun bagian dari cawe-cawe ke institusi Polri.
"Ya, kalau mantan pengawal ada polisi yang dulu mengawal saya, tolong lah, masuk secapa, masa, ya kan? Itu sah boleh dong. Saya titip nih bintara baik ya jadikan lah perwira, dari ratusan ribu aku titip 2 3 orang. Ya kan?" kata Prabowo, saat menghadiri acara Pemusnahan Barang Bukti Narkoba di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, Rabu (29/10).
Baca juga:
Presiden Prabowo Dipastikan Terbang ke Korea Selatan Hadiri KTT APEC
Prabowo mengungkapkan eks pengawalnya yang dititipkan itu bertugas di di pengawalan motor. Menurutnya, mereka telah mengabdi selama bertahun-tahun dan bahkan mempertaruhkan nyawa saat bertugas.
“Dia pertaruhkan nyawa lho motoris-motoris itu, mempertaruhkan nyawa di hujan. Aku tuh di mobil aku lihat waduh hujan deras dia pertaruhkan nyawa dia,” tutur Ketum Gerindra itu.
Namun, Prabowo memastikan tidak pernah cawe-cawe terhadap Polri untuk urusan lain. Presiden juga menegaskan tidak pernah menitipkan anggota keluarga untuk masuk institusi kepolisian.
Baca juga:
Tak Ada Toleransi, Polri Kembangkan Sistem Deteksi Dini LGBT untuk Seleksi Calon Polisi
Kepala Negara juga sempat berkelakar ada beberapa menteri hingga jenderal di Polri juga ada yang menitipkan satu atau dua orang pengawalnya. Bahkan, Prabowo sempat mengajak agar mereka juga mengakuinya secara terbuka.
“Saya ngakulah tapi itu sah, bener nggak? Ayo jenderal-jenderal, menteri-menteri, kalian juga nitip-nitip kan, ya 1, 2 orang boleh, tapi ndak ada saya titip ponakan saya,” tandas Menteri Pertahanan (Menhan) era Presiden Jokowi itu. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Kapolri Ungkap Ada Narkoba Baru Etomidate dan Ketamine, Pengguna tak Bisa Dipidana
Cerita Titip Kapolri Agar Pengawalnya Jadi Perwira, Prabowo Ajak Jenderal dan Menteri Lain Ikut Ngaku
Prabowo Sebut Persepsi Publik Terhadap Kepolisian, Kerap Dikritik
Ketamin & Etomidate Jadi Tren Narkoba Baru di RI, Kapolri Akui Pemakainya Belum Bisa Dipidana
Tak Ada Toleransi, Polri Kembangkan Sistem Deteksi Dini LGBT untuk Seleksi Calon Polisi
Polri Transformasi 118 Kampung Jadi Kampung Bebas Narkoba
Mencengangkan! Polri Ungkap Ada 228 Kampung Narkoba Tersebar di Seluruh Indonesia
Polres Mamberamo Raya Papua Diserang Massa: Aparat Terluka, Mobil dan Bangunan Rusak
Pengamat Sebut Usulan Pemberian Gelar Pahlawan Terhadap Soeharto Misi Sistematis Elite Dekat Prabowo
Prabowo Blak-blakan Soroti Janji-Janji Palsu Myanmar Soal Pemilu, Minta ASEAN Jangan Cuma Diam dan Catat Saja