Cerita Cak Imin yang Pidatonya Pernah Diluruskan Gus Dur

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Selasa, 01 September 2020
Cerita Cak Imin yang Pidatonya Pernah Diluruskan Gus Dur

Ketua Umum DPP PKB, Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin (ANTARA/Laily Rahmawaty)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Ketua Umum DPP PKB, Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengenang Presiden keempat Indonesia, KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), sebagai seseorang yang tidak pernah merasa lebih baik dari orang lain.

Hal itu diungkapkan Cak Imin dalam acara Haul ke-11 Gus Dur dengan hitungan tahun Hijriah di Kantor DPP PKB, Jakarta, Senin (31/8).

"Pernah saya berpidato dengan penuh semangat. Namun begitu Gus Dur pidato semua diluruskan. PKB, kata Gus Dur, tempat orang baik-baik, juga menjadi tempat orang yang ingin menjadi baik," ujar Cak Imin.

Baca Juga:

KPK Jadwalkan Pemeriksaan Cak Imin, Bakal Mangkir Lagi?

Tindak tanduk Gus Dur, yang wafat pada 14 Muharram 1431 Hijriah itu, menurut Cak Imin, perlu terus diresapi, dihayati, dan diamati.

"Membaca sejarah Gus Dur sama dengan membaca sejarah bangsa," kata Cak Imin.

Sebab ada banyak hal yang masih bisa dikaji dari Gus Dur. Baik itu sejarah panjang perjuangan Gus Dur, gerakan pemikiran, kajian, keinginan menjadi konseptor pengetahuan.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. (MP/Rizki Fitrianto)
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. (MP/Rizki Fitrianto)

Tiga poin penting yang diperjuangkan Gus Dur dan dinikmati Indonesia hari ini yakni demokrasi, HAM dan kesamaan di depan hukum.

"Hari ini kita nikmati betul. Sekalipun hukum masih harus diperjuangkan lagi. Pikiran Gus Dur yang harus menjadi doktrin, walaupun nilai-nilai ajaran Gus Dur ada mabda' siyasi dan himne. Dan itu semua harus kita perjuangan bersama. Ujung dari semua itu ketauhidan, kemanusiaan," jelas Cak Imin yang hadir secara virtual dalam acara Haul Gus Dur yang digelar DPP PKB.

Acara Haul Gus Dur diawali kegiatan santunan kepada 200 anak yatim, yang diserahkan kepada perwakilan. Selanjutnya, khataman Al-Quran dan doa. Pada pukul 19.00 WIB, sebagaimana dikutip Antara, Sekretaris Dewan Syuro DPP PKB KH Syaifullah Maksum memimpin langsung tahlil, yasinan dan manakib Gus Dur.

Baca Juga:

Kurangi Beban Komjen Firli, IPW Desak Agus Rahardjo Cs Bongkar Dugaan Korupsi Cak Imin

Hadir dalam acara tersebut, Wakil Ketua Umum DPP PKB, Jazilul Fawaid atau Gus Jazil, Wakil Ketua Umum DPP PKB, Hanif Dhakiri, Sekretaris Jenderal DPP PKB, Hasanuddin Wahid, Ketua DPP PKB Bidang Penguatan Eksekutif, Legislatif, dan Struktur Partai, Abdul Halim Iskandar, Wakil Bendahara Umum DPP PKB, Bambang Susanto, Wakil Ketua Komisi VIII DPR, Marwan Dasopang, Ketua Bidang Agama dan Dakwah, Syaikhul Islam, dan Lukman Hakim.

Cak Imin bersyukur di tengah cobaan dan terpaan pandemi COVID-19, PKB masih bisa melaksanakan Haul Gus Dur dengan penuh semangat dan penuh keberkahan. (*)

#Muhaimin Iskandar #Gus Dur #Haul Gus Dur
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Bela Pesantren dari Serangan Video AI, Cak Imin Tegaskan Fitnah Digital tak akan Mempan
Tindakan tersebut bukan hanya bentuk fitnah, tetapi juga ancaman serius terhadap nilai-nilai keilmuan dan kebangsaan yang telah lama dijaga pesantren.
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
Bela Pesantren dari Serangan Video AI, Cak Imin Tegaskan Fitnah Digital tak akan Mempan
Indonesia
Hari Santri 2025: Cak Imin Ajak Santri Menerobos Belenggu Keterbatasan
Resolusi jihad kita hari ini melawan kemiskinan dan ketertinggalan.
Dwi Astarini - Kamis, 23 Oktober 2025
Hari Santri 2025: Cak Imin Ajak Santri Menerobos Belenggu Keterbatasan
Indonesia
Bukan Hanya Pesantren, Pemerintah Bakal Bangun Rumah Ibadah Rusak dan Roboh
Saat ini, Kementerian PU sedang mengaudit 80 pesantren yang masuk kategori paling rawan. Pemerintah pun akan terus menambah jumlah pesantren untuk mempercepat proses mitigasi.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Bukan Hanya Pesantren, Pemerintah Bakal Bangun Rumah Ibadah Rusak dan Roboh
Indonesia
Polisi sudah Bergerak Selidik Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny
Polisi sudah memanggil sejumlah pihak untuk diperiksa.
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
Polisi sudah Bergerak Selidik Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny
Indonesia
Cak Imin Sebut Keterbatasan Anggaran Jadi Penyebab Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny
Keterbatasan anggaran membuat ponpes tua tidak memiliki perencanaan yang matang dalam melakukan renovasi bangunan. ?
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
Cak Imin Sebut Keterbatasan Anggaran Jadi Penyebab Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny
Indonesia
Pemerintah Bikin Satgas Baru lagi, Tugasnya Tangani dan Audit Bangunan Pesantren yang Rentan Ambruk
Satgas ini dibentuk setelah insiden robohnya ponpes Al-Khoziny pada 29 September 2025.
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
Pemerintah Bikin Satgas Baru lagi, Tugasnya Tangani dan Audit Bangunan Pesantren yang Rentan Ambruk
Indonesia
Respons Arahan Presiden, Cak Imin dan Menag Siapkan Pembenahan Pesantren
Cak Imin menegaskan pentingnya pembenahan infrastruktur lembaga pendidikan berbasis pesantren yang belum memenuhi standar keamanan dan kelayakan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Oktober 2025
Respons Arahan Presiden, Cak Imin dan Menag Siapkan Pembenahan Pesantren
Indonesia
Presiden Prabowo Minta Cak Imin Periksa Semua Ponpes di Indonesia, DPR: Demi Santri Aman dan Nyaman
Pendataan kondisi ponpes sangat penting untuk memastikan kelayakan infrastruktur serta menjadi bagian dari mitigasi risiko.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Oktober 2025
Presiden Prabowo Minta Cak Imin Periksa Semua Ponpes di Indonesia, DPR: Demi Santri Aman dan Nyaman
Indonesia
Cak Imin Jadikan Korban Musibah Al-Khoziny Anak Angkat
Cak Imin menegaskan akan menanggung pendidikan mereka hingga perguruan tinggi.
Dwi Astarini - Jumat, 03 Oktober 2025
Cak Imin Jadikan Korban Musibah Al-Khoziny Anak Angkat
Indonesia
Muhaimin Ingin Sekolah Umum Contoh Sekolah Rakyat, Memetakan Talenta
Pada akhir Oktober 2025 nanti, pemerintah menargetkan ada 165 Sekolah Rakyat yang berdiri di seluruh Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 01 Oktober 2025
Muhaimin Ingin Sekolah Umum Contoh Sekolah Rakyat,  Memetakan Talenta
Bagikan