CdM Lexyndo Yakin Masa Depan Olahraga Indonesia Cerah

MerahPutih.com - Tim Indonesia mendulang prestasi di SEA Games 2023 Kamboja. Pasukan Merah-Putih menempati posisi ketiga klasemen akhir dengan menyabet 276 medali, yang terdiri dari 87 emas, 80 perak, dan 109 perunggu.

Pencapaian Tim Indonesia yang dipimpin Chef de Mission (CdM) Lexyndo Hakim itu melampaui target perolehan medali yang telah ditetapkan Presiden Joko Widodo pada saat pelepasan di Istana Negara, Selasa (2/5), yakni di atas 69 medali emas.

Baca Juga

Raih Medali Emas SEA Games 2023, Luis Milla Puji PSSI dan Pemain Timnas Indonesia

Bukan hanya itu saja, capaian ini merupakan yang terbaik dalam enam SEA Games terakhir. Dalam lima SEA Games sebelumnya atau sejak 2013, perolehan medali emas Tim Indonesia tidak pernah menyentuh angka 80.

"Pertama-tama hanya satu kata, kita bersyukur, berterima kasih atas pencapaian prestasi Tim Indonesia pada SEA Games di Kamboja. Tentunya terima kasih sebesar-besarnya serta apresiasi sangat tinggi kepada seluruh pihak, seluruh atlet, seluruh kontingen, cabor, yang telah berjuang bersama, memberikan yang terbaik untuk mengharumkan nama bangsa di kancah SEA Games 2023," kata Lexyndo Hakim di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Kamis (18/5) malam.

Baca Juga

CdM Lexy Sebut Atlet Indonesia Bertarung di SEA Games dengan Bernyali dan Pantang Menyerah

Ketua Perbasi DKI Jakarta ini juga menyampaikan keyakinannya bahwa masa depan olahraga Indonesia akan cerah.

"Menjelang 20 Mei Hari Kebangkitan Nasional, tentunya juga kita diselimuti semangat kebangkitan nasional, yang mana prestasi olahraga kita cukup meningkat dan bangkit secara eksponensial," ujarnya.

"Tercatat 87 kali kita menyanyikan lagu Indonesia Raya dan 276 kali bendera Merah-Putih dikibarkan. Ini pencapaian seluruh pihak, berkat doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia," sambung Lexy sapaan akrabnya, yang juga menyampaikan terima kasih kepada Presiden, Wakil Presiden, Menpora, Presiden NOC Indonesia, dan KONI.

"Alhamdulillah peringkat ketiga dipertahankan, ada delapan cabor jadi juara umum, ini kita syukuri dan apresiasi. Pada 1 Juni Hari Lahir Pancasila, sudah dibuktikan adik-adik di sana. Bertarung dengan daya juang, spirit, berani, pantang menyerah, karakter Indonesia, penuh nyali, dan sekarang saya percaya dengan sejarah ini, masa depan olahraga Indonesia cerah dan budaya olahraga baru Indonesia akan dimulai," pungkasnya. (*/Bolaskor)

Baca Juga

Rahmat Erwin Abdullah Kejar Poin Olimpiade dan Berambisi Pecahkan Rekor Dunia