BPBD Minta Warga Korban Banjir Waspadai Buaya


Seekor buaya liar yang terjerat sampah ban bekas (ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah)
MerahPutih.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meminta korban banjir di Desa Kayu Besi, Kabupaten Bangka, untuk mewaspadai serangan buaya yang membahayakan keselamatan warga.
"Berdasarkan laporan petugas, dua ekor buaya muncul di permukiman warga Desa Kayu Besi yang banjir pada Minggu (11/3)," kata Kepala BPBD Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa seperti dilansir Antara, Senin (12/3).
Untuk mengantisipasi serangan buaya itu, pihaknya telah menyiagakan petugas dan relawan untuk memantau keberadaan dua ekor hewan berbahaya itu.
"Kami telah meminta bantuan pawang untuk mengusir buaya dari permukiman warga yang masih tergenang air banjir," katanya.
Mikron mengatakan dua ekor buaya muncul di saat banjir melanda Desa Kayu Besi dan ini sangat membahayakan keselamatan korban banjir yang panik menyelamatkan diri dan hartanya.
"Jangan sampai kejadian tahun lalu terulang kembali, dimana buaya menyerang korban banjir di desa itu," katanya.
Untuk itu, diminta warga untuk sementara tidak beraktivitas di tempat-tempat genangan air, bekas tambang, sungai dan lainnya, seperti semak belukar yang memungkin buaya itu bersembunyi.
"Kami kurang tahu pasti buaya ini masuk ke permukiman warga, namun demikian diharapkan masyarakat di daerah-daerah terkena banjir untuk lebih berhati-hati terhadap serangan hewan melata ini," ujarnya. (*)
Baca juga berita terkait di: Hati-Hati! Buaya Suka Berkeliaran Setelah Banjir Surut
Bagikan
Berita Terkait
Warga Panik, Buaya Sungai Cerucuk 3,3 Meter Nyasar Masuk Pemandian Umum

Bakal Ada Satgas Baru, Namanya Penanganan Buaya Liar

Lanting Berdarah: Detik-Detik Samsul Selamat dari Terkaman Buaya Saat Bersuci di Sungai

Film Indonesia 'Air Mata Buaya' Tayang di Festival Film Toronto

Buaya Endemik Bengawan Solo Muncul Lagi

Migrasi Buaya Australia ke Perairan NTT Picu Konflik dengan Manusia

40 Warga Babel Tewas Diserang Buaya
