BKPM Luncurkan 12 Peta Peluang Investasi, 1 Proyek di IKN Nusantara


Pembangunan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara di Kalimantan Timur. ANTARA/Aji Cakti.
MerahPutih.com - Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara tengah jadi perdebatan, alasanya, dana pembangunan sampai saat ini hanya mengandalkan APBN, sedangkan investasi swasta masih dinilai berupa komitmen.
Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) meluncurkan 12 proyek Peta Peluang Investasi (PPI) senilai Rp 52,17 triliun, dengan 10 proyek di antaranya berlokasi di Kalimantan Timur sebagai upaya mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca Juga:
Anies Belum Berencana Kampanye dan Kunjungi IKN Nusantara
12 Proyek PPI di berbagai lokasi dengan rincian, yaitu 10 proyek di Provinsi Kalimantan Timur (termasuk 1 proyek di wilayah IKN), 1 proyek di Provinsi Kalimantan Barat, dan 1 proyek di Jawa Timur. Proyek PPI yang diluncurkan di tahun 2023 meliputi empat sektor, yaitu sektor sumber daya alam yang terintegrasi dengan industri hilirnya, industri manufaktur, jasa dan kawasan, serta infrastruktur.
Ke 12 proyek PPI di tahun ini melengkapi 69 proyek yang telah disiapkan sebelumnya dan telah dipasarkan oleh Kementerian Investasi/BKPM sejak tahun 2020. Hingga saat ini, total 81 proyek telah siap ditawarkan dan berhasil mencapai nilai Rp 239 triliun.
Sekretaris Kementerian/Sekretaris Utama Kementerian Investasi/BKPM Ikmal Lukman mengungkapkan. tugas untuk mencapai target investasi di tahun 2024 sebesar Rp 1.650 triliun sangat berat. Oleh karena itu, proyek-proyek yang termasuk dalam PPI ini akan menjadi pipeline yang diharapkan membantu pencapaian target tersebut.
"Ada 12 proyek PPI telah siap diluncurkan dalam rangka mendukung pembangunan IKN. Kementerian Investasi selalu siap mendukung kesuksesan IKN dan kami berharap apa yang dibuat hari ini dapat membantu Otorita IKN dalam mempromosikan IKN," kata Ikmal, di Jakarta, Kamis (29/12).
Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang Perencanaan Penanaman Modal Kementerian Investasi/BKPM Nurul Ichwan mengatakan 12 proyek PPI ini telah diluncurkan melalui situs PIR (Potensi Investasi Regional) di laman www.regionalinvestment.bkpm.go.id, untuk ditawarkan kepada investor potensial.
Kementerian Investasi/BKPM akan bekerja sama dengan daerah melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dalam memaksimalkan peluang investasi di daerah.
Selanjutnya, akan disiapkan juga Panduan Penyiapan Peluang Proyek Investasi sebagai pedoman bagi pemerintah daerah dalam menyiapkan peluang proyek investasi yang berkualitas.
"Kami ingin membangun master data peluang investasi yang berkualitas. Untuk mencapai target investasi Rp 1.650 triliun di tahun depan, proyek-proyek ini menjadi salah satu jawaban yang kita tawarkan," kata Nurul. (Asp)
Baca Juga:
Kampanye di Kaltim, Ganjar Komitmen Lanjutkan Proyek IKN Nusantara
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Main Kripto Jadi Lebih Mudah Lewat HP, Begini Cara Unduh Aplikasinya di Android

Cermat Memilih Aplikasi Crypto Wallet: Ketahui Fitur, Jenis, hingga Tips Aman Penggunaannya

Pintu Hadirkan Crypto Museum di Festival Crypto Terbesar di Asia

BGN Klaim Rp 1 Picu Investasi Rp 5 Dalam Program Makan Bergizi Gratis

Riset Prasasti: ICOR Ekonomi Digital 4,3, Dinilai Lebih Efisien Dibanding 17 Sektor Lain

Apple Pilih Gelontorkan Investasi Rp 1.627 Triliun di AS, Investasi di Indonesia Diklaim Terus Lanjut

Redam Fenomena Rojali, Pemerintah Povinsi DKI Jakarta Gelar JITEX 2025

Investasi Danantara Diyakini Jadi Motor Penggerak Ekonomi, Pertumbuhan Ekonomi Bisa Capai 7 Persen

Sidang Kasus Korupsi Investasi PT Taspen, Jaksa Hadirkan Saksi Kunci dari BNI dan PT IIM

Pintu Hadirkan Imbal Hasil Kripto Hingga 25% Lewat Fitur Baru Ini
