Biskita Trans Pakuan jadi Feeder LRT Jabodebek
 Andika Pratama - Jumat, 21 Juli 2023
Andika Pratama - Jumat, 21 Juli 2023 
                Layanan transportasi umum Biskita Trans Pakuan mulai beroperasi pada Selasa (11/2) di Kota Bogor, Jawa Barat. (ANTARA/Rizka Khaerunnisa)
MerahPutih.com - Bus Biskita Trans Pakuan dengan program bus rapid transit (BRT) menjadi angkutan pengumpan atau feader Light Rail Transit (LRT) Jabodebek.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menjelaskan operasional Biskita Trans Pakuan sebagai angkutan pengumpan ini dimulai dari inisiatif bersama empat wilayah, Kota Depok, Kota Bogor, Bekasi, Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Bogor.
Baca Juga
Kemenhub Hentikan Uji Coba LRT Jabodebek akibat Kendala Software
"Ini komitmen Pemerintah Jawa Barat agar kelancaran ekonomi, khususnya di aglomerasi Jabodetabek, Jakarta, Banten, Jawa Barat. Minimal di Jawa Barat-nya kita maksimalkan, sehingga warga bisa lancar ke Jakarta. Tapi naik LRT-nya naik bus yang kita feader-kan di lima wilayah tadi," ujarnya usai meninjau pengerjaan pembangunan ulang jembatan Otista, Kota Bogor, Jumat (21/7).
Pria yang akrab disapa Kang Emil ini berharap di tahun-tahun mendatang lebih banyak masyarakat mengkonversi moda transportasi untuk beraktivitas yang biasa naik kendaraan umum beralih menggunakan Biskita Trans Pakuan.
"Ketimbang sekarang memilih kendaraan pribadi, mungkin karena tidak ada pilihan yang memadai," tutur Emil.
Baca Juga
Biskita Trans Pakuan adalah bus yang disubsidi dengan sistem buy the service (BTS) dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan.
Keberadaan bus Biskita Trans Pakuan di Kota Bogor untuk mulai mengkonversi angkutan umum kota (angkot) 3:1. Operasional ribuan angkot di pusat Kota Bogor dihentikan secara bertahap dan digantikan dengan bus Biskita Trans Pakuan. Sementara, angkot masih melayani masyarakat di wilayah-wilayah perbatasan.
Wali Kota Bogor, Bima Arya menyambut baik bus Biskita Trans Pakuan dijadikan bus pengumpan untuk LRT Jabodebek yang langsung dikolaborasikan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
"Ini bentuk kolaborasi antar kota di Jawa Barat di penghujung jabatan Gubernur Jawa Barat," ujarnya. (*)
Baca Juga
Pendaftaran Naik LRT Jabodebek Rp 1 Dibuka Hari Ini, Begini Caranya
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Lisa Mariana Tidak Hadir Pemeriksaan Tersangka, Kubu RK Ingatkan Konsekuensi Hukum Jemput Paksa
 
                      Waskita 'Sulap' LRT Jakarta Fase 1B Pakai Ilmu Digital, Hemat Sampai Rp367 Miliar
 
                      LRT Jakarta akan Diperpanjang hingga PIK 2, Gubernur Pramono: Proyeknya Sudah Disetujui
 
                      KPK Usut Aliran Dana Korupsi Bank BJB ke Keluarga Ridwan Kamil
 
                      Kembalikan Mercy BJ Habibie yang Disita dari Ridwan Kamil, KPK: Status Kepemilikannya Belum Tuntas secara Hukum
 
                      KPK Kembalikan Mercy Klasik BJ Habibie yang Disita dari Ridwan Kamil ke Keluarga
 
                      Proyek LRT Jabodebek Masih Utang Rp 2,2 Triliun, Beban Diserahkan ke PT KAI
 
                      KPK Dalami Pengakuan Lisa Mariana Dugaan Aliran Duit RK ke Sejumlah Perempuan
 
                      Kubu Lisa Mariana Siap Hadapi Tantangan Ridwan Kamil Tarung Habis-habisan di Pengadilan
 
                      Tutup Pintu Damai, Ridwan Kamil Beralasan Biar Lisa Mariana Jera
 
                      




