Bertemu Paus Fransiskus, Megawati Bersama Tokoh Dunia Berdialog Bahas Zayed Award 2024

Megawati Soekarnoputri menggelar pertemuan dengan Paus Fransiskus di Vatikan, pada Senin (18/12) pagi waktu setempat.. (Foto: PDIP)
MerahPutih.com - Dewan Juri Zayed Award, termasuk Presiden Ke-5 RI yang juga Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menggelar pertemuan dengan Paus Fransiskus di Vatikan, pada Senin (18/12) pagi waktu setempat.
Dalam pertemuan tersebut, Megawati tampak mengenakan pakaian kurung dengan balutan kain batik merah tiba di halaman Gedung Apostolik atau Istana Apostolik, Vatikan disambut oleh perwakilan Istana Apostolik atau Kepausan dan panitia Zayed Award.
Baca Juga:
Megawati Hadiri Sidang Juri Zayed Award di Roma Italia
Kehadiran Megawati dan bersama sejumlah tokoh dunia ini dalam kapasitas sebagai dewan juri Zayed Award untuk Persaudaraan Manusia atau Zayed Award for Human Fraternity 2024.
Mereka bertemu dengan Paus Fransiskus untuk berdiskusi dan mementukan nominasi yang akan lolos dan menjadi pemenang dalam Zayed Award yang akan diumumkan pada 4 Februari 2024, di Abu Dhabi. Kehadiran Megawati dan para tokoh itu disambut dengan hangat.
Meski cuaca pagi ini di Vatikan sekitar 4 derajat celcius, namun pertemuan Megawati dan para tokoh di halaman depan Istana Apostolik berlangsung dengan hangat. Mereka pun sapa dan bertanya kabar satu sama lainnya.
Tak lupa, mereka juga menyempatkan untuk berfoto bersama di halaman pintu masuk Istana Apostolik. Berselang 5 menit, perwakilan Istana Apostolik pun mempersilakan Megawati dan rombongan juri Zayed Award untuk masuk ke dalam gedung. Megawati dan rombongan pun melangkahkan kakinya menyusuri anak tangga dan masuk ke Istana Apostolik.
Pertemuan antara Megawati dan perwakilan juri Zayed Award dengan Paus Fransiskus pun berlangsung secara tertutup di Istana Apostolik. Sebelumnya, Megawati mengungkapkan akan menggelar pertemuan dengan Paus Fransiskus, di Vatikan, pada Senin (18/12).
Dalam pertemuan yang bakal berlangsung di Istana Apostolik ini, Megawati dalam kapasitas sebagai salah satu dewan juri dalam Zayed Award untuk Persaudaraan Manusia atau Zayed Award for Human Fraternity 2024. Di mana, Megawati bersama lima orang tokoh dunia diberi kehormatan menjadi juri dalam ajang pencarian tokoh Persaudaraan Manusia tersebut.
"Oh iya, memang kami (para juri Zayed Award) bertemu (Paus Fransiskus). Karena beliau juga nantinya terkahir (memutuskan) yang ikut juga dan diskusi setelah (menentukan nominasi)," katanya.
Megawati menambahkan, saat ini dewan juri telah melakukan seleksi dan telah masuk ke dalam tahap nominasi sebanyak 30 orang dari seluruh dunia. Nantinya, pada rapat dewan juri pada Minggu (17/12), akan dibahas kembali soal 30 orang yang nominasi tersebut. Selanjutnya, nama itu akan disampaikan kepada Paus Fansiskus untuk didiskusikan dan lolos ketahap berikutnya.
"Nah, itu nanti mengerucut-mengerucut, hingga akhirnya dengan bapak Paus, yang juga ikut mendiskusikan untuk mendapatkan siapa saya yang ternominasi," sambung Megawati.
Ketua Dewan Pengarah BPIP ini menyampaikan, jika pertemuan dewan juri Zayed Award di Roma, Italia ini merupakan puncak pembahasan nama-nama yang akan diumumkan pada Februari 2024, mendatang.
Di mana, penyerahan Zayed Award akan diselenggarakan pada 4 Februari 2024 yang bertepatan dengan Hari Persaudaraan Manusia Internasional yang diakui PBB.
"Jadi kesini itu (rapat dewan juri) selesai. Karena kalau untuk intinya itu di Dubai,” terang Megawati.
Sebagai informasi, dalam Zayed Award tersebut, Megawati menjadi anggota dewan juri independen dan internasional bersama lima tokoh dunia lainnya. Sebagai perwakilan dari berbagai bidang keahlian, para anggota dewan juri Zayed Award 2024 dipilih karena komitmen mereka terhadap pelayanan sosial di seluruh penjuru dunia dan dalam upaya hidup berdampingan secara damai.
Zayed Award ini digelar untuk mengapresiasi individu dan entitas yang berkontribusi besar terhadap kemajuan peradaban manusia dan hidup berdampingan secara damai.
Turut bersama rombongan Megawati, yakni Ketua Komisi Amerika Serikat untuk Kebebasan Beragama Internasional Rabbi Abraham Cooper dan Sekretaris Jenderal Zayed Award Mohamed Abdelsalam. Sementara, Mantan Direktur Jenderal UNESCO dan Mantan Menteri Bulgaria, Irina Georgieva Bokova pun terlihat telah tiba lebih dulu di halaman Istana Apostolik.
Tampak terlihat juga, Duta Besar Luar Biasa Berkuasa Penuh Indonesia untuk Takhta Suci Vatikan, Michael Trias Kuncahyono, Ketua DPP PDIP yang juga Ketua DPR RI Puan Maharani, Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey dan Ketua DPP PDIP bidang Hukum, Yasonna Laoly. Lalu, Ketua DPP PDIP Bidang Luar Negeri, Ahmad Basarah dan Zuhairi Misrawi, yang keduanya juga merupakan perwakilan Megawati dalam Zayed Award 2024. (Pon)
Baca Juga:
Megawati dan 5 Tokoh Dunia Bakal Bertemu Paus Fransiskus, Bahas Zayed Award 2024
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Megawati Tak Hadiri Upacara HUT ke-80 RI di Istana Negara, Rudy Pastikan Hubungan Beliau dengan Prabowo Baik-Baik Saja

Tepis Rumor Hubungan Retak karena tak Datang ke HUT ke-80 RI, PDIP Ibaratkan Megawati dan Prabowo Kakak Beradik

Hasto Tegaskan Prabowo Masih Percaya Ke Megawati

Megawati Pilih Rayakan HUT RI di Sekolah Partai, Tegaskan Tradisi PDIP Tak Tergantikan

Jadi Sekjen PDIP Lagi, Hasto Tegaskan Bakal Selalu Loyal ke Megawati

Presiden RI ke-5 Megawati Pilih Rayakan Hari Kemerdekaan di Sekolah Partai, Jadi Inspektur Upacara

Panas Dingin Hubungan Megawati-Prabowo Akhirnya Terjawab! Puan Beberkan Alasan Ketum PDIP Tak Hadiri Sidang Tahunan MPR

Prabowo Kasih Pujian dari Soekarno hingga Jokowi, Berhasil Jaga Keutuhan NKRI hingga Selamatkan Indonesia dari Krisis

Megawati Tidak Hadir di Sidang Tahunan MPR, Puan Sebut Dirinya Mewakili Ketum PDIP

Mantan Presiden dan Wapres Hadir di Sidang Tahunan MPR, Tidak Terlihat Megawati Dalam Deretan Kursi
