Bertemu Kepala BNPT, Ustaz Gunawan Serahkan Rompi Panglima Kelompok Radikal JAS

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 25 September 2020
Bertemu Kepala BNPT, Ustaz Gunawan Serahkan Rompi Panglima Kelompok Radikal JAS

Kepala BNPT Komjen Boy Rafli Amar menemui eks panglima Jamaah Ansharusy Syariah (JAS) Gunawan, Jumat (25/9) pagi. (Foto: MP/Kanugrahan)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar menemui eks panglima Jamaah Ansharusy Syariah (JAS) Gunawan, Jumat (25/9) pagi.

Boy meninjau bengkel Gunawan yang kini merintis usaha di bidang perkayuan. Melalui bengkel ini, ia memproduksi kusen untuk rumah.

Melihat aktivitas positif itu, Kepala BNPT mendukung penuh usaha yang dilakoni Gunawan tersebut, Boy Rafli berharap usahanya dapat berkembang lebih besar lagi bahkan dapat membawa manfaat bagi banyak orang.

Baca Juga:

Kepala BNPT Bertemu Eks Panglima Jamaah Ansharusy Syariah

"Dalam hal ini BNPT melalui tim sinergitas terus berupaya untuk mendorong kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan Ustaz Gunawan ini pasti bisa semakin maju lagi," ujar Boy dalam keterangan persnya, Jumat (25/9).

Ia juga menyinggung terkait rencana pembentukan yayasan yang diinisiasi Ustaz Gunawan.

Boy berharap, pendirian yayasan ini dapat menaungi dan mendorong kawula muda untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat.

Ia pun menyatakan bahwa BNPT dan segenap tim sinergisitas bersama pemerintah daerah siap mendukung dan melakukan pembinaan kepada generasi penerus Bima.

"Tentunya tim sinergisitas dibantu oleh pemerintah daerah berkeyakinan untuk melakukan upaya pembimbingan, pembinaan terhadap para ikhwan yang ada di Kota Bima ini. Sehingga kita berharap seluruh aktivitas yang dilaksanakan dapat semakin maju dan sukses," jelas Boy Rafli.

 Kepala BNPT Komjen Boy Rafli Amar menemui eks panglima Jamaah Ansharusy Syariah (JAS) Gunawan, Jumat (25/9) pagi. (Foto: MP/Kanugrahan)
Kepala BNPT Komjen Boy Rafli Amar menemui eks panglima Jamaah Ansharusy Syariah (JAS) Gunawan, Jumat (25/9) pagi. (Foto: MP/Kanugrahan)

Dalam kesempatan tersebut, Gunawan juga menyerahkan rompi yang ia gunakan pada saat menjadi panglima kelompok radikal JAS.

Rompi tersebut diserahkan kepada Kepala BNPT sebagai penanda bahwa ia telah kembali ke NKRI dan berkomitmen untuk mengentas radikalisme di tanah air.

"Saya berikan rompi pada saat saya diangkat menjadi komandan (kelompok JAS), saya lepas sebagai cenderamata sebagai bukti bahwa saya sudah kembali kepada NKRI," tegas Gunawan yang tampak mengenakan masker berwarna merah-putih

Baca Juga:

Berantas Terorisme dan Radikalisme, Pemda Diminta Tingkatkan Kesejahteraan Warga

BNPT dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga meresmikan rumah susun Pondok Pesantren Al Madinah, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat pada Jumat (25/9).

Perlu diketahui Pesantren ini sebelumnya merupakan pusat pengajian radikal yang kontra terhadap pemerintah dan tertutup dari masyarakat umum. Namun saat ini, Al Madinah mengubah visi mereka menjadi Pesantren yang terpadu dan kreatif, jauh dari paham radikalisme.

Pimpinan Pondok Pesantren Al Madinah, Bunyamin, berharap dengan adanya program Sinergisitas di Pesantren tersebut dapat melahirkan santri yang kompetitif, memahami ilmu agama dan juga cinta terhadap Tanah Air, bahkan nantinya turut berperan dalam memajukan negeri. (Knu)

Baca Juga:

Kepala BNPT Ingatkan Masyarakat Harus Siaga dan Miliki Daya Tangkal soal Ancaman Terorisme

#BNPT #Terorisme
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
BNPT Cari 8 Korban Bom Kepunton Solo, Biar Segera Dapat Kompensasi Negara
BNPT akan mencoba mencari korban sesulit apapun mengingat kejadiannya lebih dari 10 tahun.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
BNPT Cari 8 Korban Bom Kepunton Solo, Biar Segera Dapat Kompensasi Negara
Lifestyle
Apa Itu Makar? Ini Penjelasan dan Sejarahnya di Dunia
Isu makar kembali menjadi sorotan publik setelah Presiden RI Prabowo Subianto menyebut adanya indikasi tindakan hal tersebut dan terorisme
ImanK - Senin, 01 September 2025
Apa Itu Makar? Ini Penjelasan dan Sejarahnya di Dunia
Indonesia
785 Korban Terorisme Telah Terima Kompensasi Dari Negara, Tertinggi Rp 250 Juta
Pada tahun 2025, jumlah korban yang masih aktif dalam layanan LPSK tercatat sebanyak 30 terlindung per Agustus,
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
785 Korban Terorisme Telah Terima Kompensasi Dari Negara, Tertinggi Rp 250 Juta
Indonesia
ASN Kemenag Jadi Tersangka NII, Wamenag Minta Densus 88 Tidak Gegabah Beri Label Teroris
Densus 88 saat ini menggunakan dua pendekatan, yaitu pendekatan keras (hard approach) dan pendekatan lunak (soft approach)
Angga Yudha Pratama - Jumat, 08 Agustus 2025
ASN Kemenag Jadi Tersangka NII, Wamenag Minta Densus 88 Tidak Gegabah Beri Label Teroris
Indonesia
Oknum ASN Ditangkap karena Terlibat Terorisme, Pengamat: Kemenag ‘Lalai’ dalam Tangkal Ideologi Radikal
Seorang pegawai Kementerian Agama ditangkap Densus 88 atas dugaan keterlibatan jaringan terorisme.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 07 Agustus 2025
Oknum ASN Ditangkap karena Terlibat Terorisme, Pengamat: Kemenag ‘Lalai’ dalam Tangkal Ideologi Radikal
Indonesia
Oknum ASN Ditangkap karena Terlibat Terorisme, Kementerian Agama janji Berikan Hukuman Berat
Memastikan kementeriannya mendukung langkah Densus 88 menangkap ASN yang diduga terlibat terorisme.
Dwi Astarini - Rabu, 06 Agustus 2025
Oknum ASN Ditangkap karena Terlibat Terorisme, Kementerian Agama janji Berikan Hukuman Berat
Indonesia
ASN Kemenag dan Dinas Pariwisata Aceh Ditangkap Densus 88 Antiteror Polri
MZ ditangkap di sebuah warung kopi di Kota Banda Aceh, sedangkan ZA, ditangkap di sebuah tempat penjualan mobil bekas di kawasan Batoh, Kota Banda Aceh.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 05 Agustus 2025
ASN Kemenag dan Dinas Pariwisata Aceh Ditangkap Densus 88 Antiteror Polri
Indonesia
Terungkap, Penghubung Teroris dengan Penyedia Dana dan Logistik Selama Ini Bersembunyi di Bogor
Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap terduga pelaku terorisme berinisial Y di wilayah Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Frengky Aruan - Senin, 21 Juli 2025
Terungkap, Penghubung Teroris dengan Penyedia Dana dan Logistik Selama Ini Bersembunyi di Bogor
Indonesia
BNPT Beberkan 4 Sistem Deteksi Dini Cegah Terorisme di 2026
BNPT juga menekankan perannya dalam mewujudkan keamanan nasional yang esensial bagi Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2026
Angga Yudha Pratama - Rabu, 16 Juli 2025
BNPT Beberkan 4 Sistem Deteksi Dini Cegah Terorisme di 2026
Indonesia
Pemerintah Bakal Coret Penerima Bansos yang Terbukti Terlibat Pendanaan Terorisme Hingga Tipikor
Presiden Prabowo Subianto sendiri telah menekankan pentingnya kerapian data agar program pemerintah menjangkau pihak yang benar-benar membutuhkan
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 12 Juli 2025
Pemerintah Bakal Coret Penerima Bansos yang Terbukti Terlibat Pendanaan Terorisme Hingga Tipikor
Bagikan