Bermodalkan Gerobak Tua, Pemulung Cakung Beristri Dua

Eddy FloEddy Flo - Sabtu, 07 November 2015
Bermodalkan Gerobak Tua, Pemulung Cakung Beristri Dua

Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing, Tangerang sebagai tempat pembuangan sampah akhir untuk Kota Tangerang. (Foto: merahputih.com/Rizki Fitrianto)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Peristiwa - Rudy Amir adalah pria paruh baya, yang sehari-hari mengais rezeki sebagai pemulung sampah pada daerah Kelurahan Cakung Jakarta Timur. Sejak tahun 1980 pria kelahiran Garut Jawa Barat ini sudah bekerja sebagai pemulung sampah yang terdapat pada daerah tersebut.

Saat ditemui merahputih.com, Rudy menceritakan betapa naas nasibnya sebagai seorang pemulung yang sehari-harinya mengais rejeki pada tempat yang dipandang masyarakat sebagai pekerjaan hina.

Pria berbadan kurus itu terlihat sangat tekun melakukan pekerjaan yang sudah menjadi pilihannya itu. Dengan menggunakan gerobak sampah yang dibelikan sejak pertama kali ia bekerja ini, dengan gerobak itu ia menghidupkan dua orang istri dan tiga orang anak.

"Walau pun saya seorang pemulung sampah tapi saya selalu bersyukur, atas rejeki yang diberikan Tuhan kepada saya dan keluarga," ujarnya kepada merahputih.com di Kelurahan Cakung Jakarta Timur, Sabtu, (7/11).

Masih kata Rudy, saat pertama kali saya menikahkan istri pertama saya, itu hasil dari sampah yang saya kerja ini, walau pun saya dianggap hina tapi saya bangga saya bisa hidupkan dua orang istri serta tiga anak.

"Gerobak tua ini, adalah sumber rezeki dari Tuhan kepada saya," paparnya sambil tersenyum.

Rudy pun tak menampik, saat ia meminang istri keduanya, lantaran penghasilan pun sungguh meyakinkan bahwa dirinya bisa memadu dua istri ini.

"Saya sadar bahwa saya seorang pemulung, namun rezeki itu adalah rahasia Tuhan," terangnya.

Saat ini ketiga anak saya sudah menempuhkan pendidikan semua, anak pertama sudah kuliah anak kedua sudah kerja dan paling bungsu masih duduk di bangku SMA. (Gms)

Baca Juga:

  1. Bingung Buang ke Mana, Ahok Ingin Timbun Sampah di Jakarta
  2. Ahok Tuding Godang Tua Jaya di Balik Penangkapan Truk Sampah
  3. Alasan Warga Cileungsi Geram dengan Truk Sampah Jakarta
  4. Truk Sampah Dihadang, Pemulung Pulang Kampung
  5. Polda Metro Jaya Siap Kawal Truk Sampah DKI Jakarta ke TPA
#Liputan Khusus #Cakung #Sampah #Pemulung
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Demo Sisakan 28,63 Ton Sampah, Pemprov DKI Kerahkan 750 Personel untuk Lakukan Pembersihan
Pembersihan di lokasi lain, yakni sekitar Mako Brimob Polda Metro Jaya di Kwitang, masih berlangsung.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
 Demo Sisakan 28,63 Ton Sampah, Pemprov DKI Kerahkan 750 Personel untuk Lakukan Pembersihan
Indonesia
Gejolak Demo Berlanjut, Pemprov DKI Pikir Ulang Penarikan Retribusi Sampah dari Warga
Khawatir retribusi sampah menambah beban masyarakat.
Dwi Astarini - Selasa, 26 Agustus 2025
 Gejolak Demo Berlanjut, Pemprov DKI Pikir Ulang Penarikan Retribusi Sampah dari Warga
Indonesia
Dinas LH DKI Perkuat Kolaborasi Pengelolaan Sampah Mandiri Kawasan
Kepala Dinas LH DKI menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mengurangi beban sampah yang masuk ke TPST Bantargebang.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 19 Agustus 2025
Dinas LH DKI Perkuat Kolaborasi Pengelolaan Sampah Mandiri Kawasan
Indonesia
Pemprov DKI Kerahkan 1.800 Petugas Kebersihan untuk Bersihkan Sampah selama Rangkaian Acara HUT ke-80 RI di Jakarta
Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menurunkan 1.800 petugas yang disebar di sejumlah titik keramaian.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 15 Agustus 2025
Pemprov DKI Kerahkan 1.800 Petugas Kebersihan untuk Bersihkan Sampah selama Rangkaian Acara HUT ke-80 RI di Jakarta
Indonesia
Pengelolaan PLTSa Putri Cempo Belum Maksimal, Wakil Ketua MPR Singgung Revisi Perpres Sampah
Pengelolaan PLTSa Putri Cempo dinilai belum maksimal. Wakil Ketua MPR, Eddy Soeparno mengatakan, PLTSa tersebut merupakan salah satu proyek strategis nasional.
Soffi Amira - Rabu, 13 Agustus 2025
Pengelolaan PLTSa Putri Cempo Belum Maksimal, Wakil Ketua MPR Singgung Revisi Perpres Sampah
Indonesia
Gubernur Pramono Diminta Kaji Ulang Pembangunan Fasilitas Pengolahan Sampah Jadi Energi Listrik, RDF Plant Rorotan Disinggung
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana untuk membangun 4 fasilitas Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) dalam rangka mengelola sampah secara jangka panjang dan menyediakan energi bersih.
Frengky Aruan - Jumat, 08 Agustus 2025
Gubernur Pramono Diminta Kaji Ulang Pembangunan Fasilitas Pengolahan Sampah Jadi Energi Listrik, RDF Plant Rorotan Disinggung
Indonesia
Menteri LH Resmikan Waste Crisis Center, untuk Atasi Darurat Sampah Nasional
WCC hadir sebagai terobosan dalam mengatasi darurat pengelolaan sampah yang masih menjadi tantangan besar di Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 31 Juli 2025
Menteri LH Resmikan Waste Crisis Center, untuk Atasi Darurat Sampah Nasional
Indonesia
Diajak Keliling RDF Plant Rorotan, Warga JGC Harap Tak Lagi Keluar Asap dan Bau Sampah Menyengat
Rencana pengoperasian kembali RDF Plant Rorotan akan dilakukan secara bertahap, Juli masih uji coba.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 14 Juli 2025
Diajak Keliling RDF Plant Rorotan, Warga JGC Harap Tak Lagi Keluar Asap dan Bau Sampah Menyengat
Indonesia
RDF Plant Rorotan Jakarta Siap Beroperasi dengan 3 Alat Tambahan Canggih, Bau Sampah Auto Minggat
RDF Plant Rorotan adalah simbol transisi Jakarta menuju pengelolaan sampah yang lebih ramah lingkungan
Angga Yudha Pratama - Senin, 14 Juli 2025
RDF Plant Rorotan Jakarta Siap Beroperasi dengan 3 Alat Tambahan Canggih, Bau Sampah Auto Minggat
Indonesia
Pemprov Jakarta Larang Sampah Kawasan PIK Masuk Bantargebang, Ingatkan Ada Sanksi
Selama ini PIK masih membuang sampah ke Bantargebang melalui pihak swasta.
Wisnu Cipto - Rabu, 09 Juli 2025
Pemprov Jakarta Larang Sampah Kawasan PIK Masuk Bantargebang, Ingatkan Ada Sanksi
Bagikan