Beri Dukungan untuk Ibu Baru yang Menderita Depresi Pasca persalinan

Muchammad YaniMuchammad Yani - Jumat, 18 Februari 2022
Beri Dukungan untuk Ibu Baru yang Menderita Depresi Pasca persalinan

Memiliki seorang anak adalah impian semua orang namun beberapa orang sering mengalami ketakutan akan hal tersebut. (Foto: pexels/William Fortunato)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MEMILIKI seorang bayi bukanlah hal yang mudah. Seorang perempuan bisa mengalami kecemasan atau stres berlebih saat punya bayi baru. Perubahan suasana di dalam rumah juga bisa membuatnya terpengaruh. Alhasil sebagai pasangan tentunya kamu khawatir jika pasanganmu mengalami kecemasan.

Kamu akan khawatir terhadap pasanganmu, bayimu, dan kamu akan kewalahan oleh tanggung jawab untuk membuat pasangan merasa lebih baik. Kamu mungkin akan merasakan frustasi karena hal tersebut. Tetapi, yakinlah bahwa hal itu bisa diobati.

Baca juga:

Meski Sibuk Kerja Jangan Lupakan Quality Time Bersama Pasangan

Bersumber dari pinkvilla, inilah beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk memberi dukungan kepada pasanganmu dengan masalah depresi pasca melahirkan.

1. Selalu ada untuknya

Selalu sediakan waktu untuk bersama pasangan. (Foto: pexels/Yan Krukov)
Selalu sediakan waktu untuk bersama pasangan. (Foto: pexels/Yan Krukov)

Banyak orangtua baru yang mendapatkan kesan bahwa ia harus merawat bayi dengan sempurna, hal tersebut bisa saja membuat seorang ibu menjadi stres. Cobalan untuk membantu pasanganmu memiliki harapan yang realistis. Kamu dapat menyediakan waktu yang lebih agar tetap terhubung dengan pasanganmu.

Kamu mungkin tidak bisa selalu membantunya setiap hari, tetapi setidaknya seminggu sekali. Menyiapkan, menyajikan, membersihkan makanan untuk pasanganmu adalah hal sederhana namun dapat membantu. Kamu juga bisa untuk menjaga bayimu di saat pasanganmu sedang beristirahat sejenak. Akan lebih baik jika kamu melakukannya dengan kemauan sendiri tanpa diminta oleh pasangan.

Baca juga:

Bersahabat Demi Kesehatan Mental

2. Selalu berikan makanan sehat untuknya

Sediakan makanan agar ia tetap bertenaga karena mereka bisa saja melupakan jam makan mereka. (Foto: pexels/Amina Filkins)
Sediakan makanan agar ia tetap bertenaga karena mereka bisa saja melupakan jam makan mereka. (Foto: pexels/Amina Filkins)

Saat merawat bayi ia mungkin saja melupakan jam makannya, kamu dapat membantu untuk mengatasi hal tersebut. Sediakan buah-buahan atau makanan sehat di sekitarnya. Bahkan kamu juga bisa untuk menyuapinya saat ia tengah menyusui anak kalian. Membantu untuk berbelanja makanan sehat untuk persediaan di rumah juga akan membuat pasanganmu meredakan stresnya.

3. Dorong pasangan untuk berkonsultasi dengan medis

Coba lakukan konsultasi dengan ahli kesehatan untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat. (Foto: pexels/cottonbro)
Coba lakukan konsultasi dengan ahli kesehatan untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat. (Foto: pexels/cottonbro)

Menemui terapis atau psikiater menjadi jalan yang paling tepat jika sudah merasakan kecemasan pasca melahirkan. Semakin cepat kamu membawa pasanganmu untuk berkonsultasi dengan dokter, semakin cepat pula proses perawatan yang akan dimulai. Mengajak seseorang untuk berkonsultasi memang bukanlah hal yang mudah, namun kamu sebagai pasangan harus memberikan pengertian yang tepat agar pasanganmu merasa lebih baik. (Pid)

Baca juga:

Fobia Terhadap Ayam, Jangan Dianggap Enteng

#Relasi
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Fun
Cegah Modus Love Scamming, Kenali Ciri-cirinya
Love scamming merupakan jenis kejahatan digital yang ramai terjadi sejak 2017.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 20 Juni 2025
Cegah Modus Love Scamming, Kenali Ciri-cirinya
Fun
Kamu Clingy ke Pasangan? Bisa Jadi Itu Tanda Insecure dan Takut Ditinggalkan
Istilah clingy sering ditujukan kepada seseorang yang punya kemelekatan berlebih pada pasangan.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 17 Februari 2025
Kamu Clingy ke Pasangan? Bisa Jadi Itu Tanda Insecure dan Takut Ditinggalkan
Fun
Jangan Coba-Coba FWB, Risiko Negatif Membayangi
FWB banyak dilakukan di kalangan anak muda yang tidak mau pusing dengan drama cinta konvensional.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 28 Desember 2024
Jangan Coba-Coba FWB, Risiko Negatif Membayangi
Fun
Si Doi Sungguh Cinta atau Sekadar Breadcrumbing? Ketahui Makna dan Tanda-tandanya
Breadcrumbing merupakan istilah populer baru dalam percintaaan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 27 Desember 2024
Si Doi Sungguh Cinta atau Sekadar Breadcrumbing? Ketahui Makna dan Tanda-tandanya
Fun
Tips Pertemanan Langgeng, Perlu Adanya 'Ekuitas Persahabatan'
Dalam pertemanan isu kesetaraan tidak terlalu banyak menjadi perhatian.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 26 Desember 2024
Tips Pertemanan Langgeng, Perlu Adanya 'Ekuitas Persahabatan'
Fun
Pasangan Posesif Bikin Hubungan Jadi Toksik, Begini 5 Cara Menghadapinya
Waspada hubungan toksik akibat pasangan posesif.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 19 Desember 2024
Pasangan Posesif Bikin Hubungan Jadi Toksik, Begini 5 Cara Menghadapinya
Fun
Kena Silent Treatment Sama Pasangan? Ini yang Harus Kamu Lakukan
Silent treatment bisa membuat frustasi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 19 November 2024
Kena Silent Treatment Sama Pasangan? Ini yang Harus Kamu Lakukan
Fun
Punya Trust Issue dengan Pasangan, Begini Cara Menanganinya
Trust issue dalam hubungan bisa diatasi.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 18 November 2024
Punya Trust Issue dengan Pasangan, Begini Cara Menanganinya
Fun
Segera Tinggalkan! Ini 5 Tanda Kamu Terjebak dalam Hubungan Toxic
Hubungan toxic berdampak buruk pada kesehatan fisik, mental, dan emosional.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 17 November 2024
Segera Tinggalkan! Ini 5 Tanda Kamu Terjebak dalam Hubungan Toxic
Fun
Ini 5 Tanda Kamu Punya Chemistry Baik dengan Pasangan
Chemistry penting dalam sebuah hubungan.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 13 November 2024
Ini 5 Tanda Kamu Punya Chemistry Baik dengan Pasangan
Bagikan