Begini Aturan Berbuka Puasa di Commuterline selama Ramadan
Sejumlah penumpang kereta rel listrik (KRL) Commuter line menuruni anak tangga setibanya di Stasiun Manggarai, Jakarta, Jumat (9/12/2022). ANTARA FOTO/Darryl Ramadhan/nz.
MerahPutih.com - Memasuki bulan Ramadan, KAI Commuter menerapkan aturan berbuka puasa saat berada di dalam commuterline.
Vice President Corporate Secretary PT KAI Commuter Indonesia (KCI) Anne Purba mengatakan, penumpang diizinkan makan dan minum saat tiba waktu buka puasa.
Baca Juga
"Para pengguna sedang dalam perjalanan menggunakan commuter line diperbolehkan untuk membatalkan puasanya dengan makanan dan minuman ringan selama satu jam. Petugas akan menginformasikan waktu untuk berbuka puasa," ucap Anne dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (23/3).
Anne mengimbau para penumpang tetap disiplin menjaga kebersihan dan kenyamanan, dengan adanya aturan ini. Anne meminta penumpang tidak membuang sampah sembarangan.
PT KAI, lanjut Anne, juga mengimbau penumpang KRL tak mengonsumsi makan atau minuman dengan aroma menyengat.
"Kami juga mengajak saat membatalkan puasa dengan makan dan minum secara tidak berlebihan, dan hindari makan atau minum yang berbau menyengat," imbau dia.
Baca Juga
Kereta Commuter Tambah Batas Keterisian Penumpang, Jadi 80 sampai 100 Persen
Anne mengatakan operasional pelayanan perjalanan KRL Jabodetabek dan KRL Yogya-Solo tetap berjalan normal selama Ramadan.
Ia mengatakan jam operasional perjalanan KRL pun masih sama seperti hari biasanya.
Pelayanan perjalanan commuter line Jabodetabek dan Yoyakarta-Solo tetap berjalan normal.
Di Jabodetabek, KAI Commuter mengoperasikan sebanyak 1.099 perjalanan tiap hari mulai pukul 04.00 hingga 24.00 WIB tiap harinya.
Sedangkan Yogya-Solo sebanyak 20 perjalanan pada hari biasa, dan 24 perjalanan pada akhir pekan. (Knu)
Baca Juga
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Kereta Petani dan Pedagang Resmi Beroperasi, Tarif Rp 3.000
Barang Tertinggal atau Hilang di Kereta? Jangan Panik, Ikuti Langkah-Langkah Ini
Berakhir Damai, Pegawai KAI tak Jadi Dipecat Saling Bermaafan dengan Penumpang yang Kehilangan Tumbler di KRL
Viral Isu Pegawai KRL Dipecat setelah Tumbler Penumpang Hilang, KAI Commuter Berikan Penjelasan Resmi
Melihat Uji Coba Gedung Baru Stasiun Rangkasbitung Ultimate
Penyebab KRL Tanah Abang-Serpong Alami Gangguan Hari ini, Dipicu Hoax soal Rel yang Patah
Gedung Baru Stasiun KA Rangkasbitung Mulai Diujicobakan, Begini Alurnya
Wacana Menhub soal Pengoperasian KRL 24 Jam, Komisi V DPR: Perlu Kajian Matang dan Koordinasi dengan KAI
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
DPR Apresiasi Komitmen Presiden Prabowo Perkuat Layanan Commuter Line Jabodetabek