Banyak Wisatawan Nyasar, Ini Akses ke Hutan Mangrove Baros Yogyakarta


Hutan mangrove Baros Yogyakarta. (MP/Fredy Wansyah)
Kawasan Hutan Mangrove Baros, Bantul, DI Yogyakarta termasuk destinasi ekowisata baru. Usianya baru setahun sejak resmi dibuka untuk wisatawan.
Karena itulah, banyak wisatawan yang menyasar. Jalannya pun memang belum dikelola dengan baik. Pasalnya, masih ada beberapa ruas jalurnya yang belum diaspal dan harus melintasi jalan setapak di persawahan.
Merahputih.com, Sabtu (25/2), mencoba menginjakkan kaki di kawasan ini. Dimulai dari Kota Yogyakarta.
Nah, bagi wisatawan dari arah Kota Yogyakarta, gunakan jalur dari Jalan Bantul. Ikuti jalan terus hingga bertemu Jalan Samas. Dari Jalan Samas, ikuti jalan terus sampai memasuki gapura TPR Pantai Samas. Saat berada di pertigaan jalan baru Samas, ambil sisi timur jalan atau belok ke arah kiri. Dari sana, perjalanan tinggal 1 kilometer lagi. Selanjutnya akan ditemui gapura Mangrove Baros di kanan jalan.
Setelah di gapura, ikuti jalan setapak di sisi gapuranya. Ambil jalur kecil yang dapat dilalui mobil. Wisatawan diharapkan hati-hati di jalan ini karena jalan setapaknya licin di saat musim hujan. Ikuti terus papan petunjuk sampai menemukan plang selamat datang dan pos penjagaan parkir.
Selain dari Jalan Bantul, wisatawan juga dapat melewati Jalan Parangtritis. Ikuti Jalan Parangtritis terus sampai Km 23. Di pertigaan Kretek, tepatnya pertigaan yang ada pos polisi lalu lintas Polsek Kretek, ambil jalur ke kiri. Selanjutnya ikuti jalan sampai bertemu jalan baru kawasan pantai. Nah, dari situ akan tampak gapura Mangrove Baros. Jalurnya pun sama seperti jalur yang disebutkan tadi.
Saat melakukan kunjungan, parkirkanlah kendaraan di tempat parkir yang telah disediakan. Pasalnya, jalanan setapak di sekitar merupakan jalan yang biasa digunakan petani setempat, sehingga bisa saja mengganggu para petani jika asal memarkirkan kendaraan.
Berita tentang akses menuju wisata hutan Mangrove Baros ini merupakan laporan dari Fredy Wansyah, kontributor merahputih.com untuk wilayah Yogyakarta dan sekitarnya. Baca juga berita tentang wisata yang baru dikembangkan di Yogyakarta ini di: Pengklik Samas Surganya Jalan-Jalan Senja Pantai
Bagikan
Berita Terkait
M4CR Targetkan 41.000 Hektare Rehabilitasi Mangrove di 4 Provinsi hingga Tahun 2027

Saat Megawati Ikut Kegiatan Perlindungan Lingkungan Bareng Pramono, Ini Pesan Yang Disampaikan

DPRD DKI: Setiap Bulan Kita akan Menanam Mangrove

Pramono Bakal Minta Pengembang Tanam Kembali Mangrove yang Terdampak Pembangunan

Wisata Yogyakarta Populer, Ada 10 Rekomendasi Terbaik

1.000 Mangrove di Pesisir Morodemak untuk Keseimbangan Alam

Bantuan Pendidikan dan Pengembangan Kebudayaan untuk Masyarakat Sorong

Museum Wahanarata Resmi Dibuka, Terapkan Virtual Experience Sebagai Inovasi

Biodiversity Fun Class dan Penanaman Bakau, Upaya Selamatkan Keanekaragaman Hayati

Menteri Siti Susun Kebijakan Buat Rehabilitasi Mangrove Secara Masif
