Bantahan Mantan Walkot Rudy Dapat Banyak Proyek APBN Dibanding Gibran

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Minggu, 24 Desember 2023
Bantahan Mantan Walkot Rudy Dapat Banyak Proyek APBN Dibanding Gibran

Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo. (MP/Ismail)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Cawapres 02 yang juga Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka pada saat debat cawapres diadakan KPU RI, menyebut anggaran APBN dari pusat yang digelontorkan ke Solo lebih banyak saat wali kota sebelumnya, dibandingkan dirinya.

Jawaban itu, diungkapkan Gibran saat menjawab pertanyaan dari Cawapres Muhaimin Iskandar, terkait tips bagaimana bisa mendapatkan berbagai proyek APBN.

Baca Juga:

TPN Ganjar-Mahfud Sebut Gibran Curi Narasi

Mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menyebut, selama menjadi Wali Kota Solo hanya mendapatkan dua proyek fisik yang dibantu APBN. Kedua proyek fisik itu adalah Flayover Purwosari dan Flayover Manahan.

"Jika membandingkan pada saat saya Wali Kota Solo (Dana proyek fisik APBN), yo lebih besar mas Gibran lah. Itu jawabannya karena sebenarnya karena anak Presiden Jokowi," ujar Rudy, Sabtu (23/12).

Dikatakannya, saat itu pembangunan Flayover Purwosari dan Manahan mencari dana ke pusat sendiri bersama dinas terkait. Proyek itu diusulkan dibangun atas dasar perencanaan yang ada aturannya, yaitu perlintasan sebidang yang harus ditutup.

"Kalau Gibran cari dana sendiri tanpa melibatkan dinas terkait. Selama empat tahun saya baru dapat itu (APBN) Jadi tidak langsung mengocor gitu,” katanya.

Dia mengatakan untuk rel layang Joglo yang sekarang dibangun dana APBN Gibran, perencanaan saat dirinya jadi wali kota Solo.

Soal klaim Gibran, wali Kota Solo sebelumnya dapat dana APBN lebih banyak tidak benar.

"Gus Imin kan tanya tips-nya supaya dapat pembangunan yang banyak di Solo, CSR yang gede. Kalau saya tadi ya, tak jawab karena saya anak presiden (Jokowi),” katanya.

Ketua DPC PDIP Solo ini juga menyangkal klaim Gibran terkait kesuksesan dirinya melobi warga bantaran dalam menata pemukiman rumah warga. Bahkan, ia tidak pernah tahu Gibran melobi warga bantaran.

"Kapan lobinya, saya tidak ngerti kok. kalau bantaran sungai itu kan kita selesaikan sejak awal (sebelum Gibran Wali Kota)," katanya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Kampanye di Pasar, Gibran Dapat Keluhan Harga Cabai Mahal

#APBN #Pilpres #Pemilu
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Politik Thailand Kembali Bergejolak, PM Sementara Ajukan Pembubaran Parlemen dan Pemilu Baru
Keputusan itu diambil karena situasi yang tidak lazim terkait pencalonan perdana menteri setelah pengunduran diri Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra berdasarkan perintah pengadilan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Politik Thailand Kembali Bergejolak, PM Sementara Ajukan Pembubaran Parlemen dan Pemilu Baru
Indonesia
Legislator Minta Anggaran Kesehatan RAPBN 2026 Wajib Berorientasi pada Kebutuhan Rakyat
Netty juga menyoroti urgensi perbaikan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan rencana penerapan Kelas Rawat Inap Standar
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Legislator Minta Anggaran Kesehatan RAPBN 2026 Wajib Berorientasi pada Kebutuhan Rakyat
Indonesia
Prabowo: Efisiensi Anggaran Jangan Diartikan Potong Transfer Daerah
Efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah pusat akan dialokasikan lagi ke kabupaten seluruh Indonesia dalam bentuk program.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 28 Agustus 2025
Prabowo: Efisiensi Anggaran Jangan Diartikan Potong Transfer Daerah
Indonesia
DPR-Pemerintah Sepakati Asumsi RAPBN 2026, Suku Bunga dan Rupiah Jadi Kunci Pertumbuhan Ekonomi?
Proyeksi lain yang disepakati adalah suku bunga Surat Berharga Negara (SBN) 10 tahun sebesar 6,9% dan pendapatan per kapita (GNI) mencapai 5.520 dolar
Angga Yudha Pratama - Senin, 25 Agustus 2025
DPR-Pemerintah Sepakati Asumsi RAPBN 2026, Suku Bunga dan Rupiah Jadi Kunci Pertumbuhan Ekonomi?
Indonesia
Prabowo Pasang Target Ambisius 5,4 Persen, Puan Maharani Buka-bukaan Soal Langkah DPR Bahas APBN 2026
Puan juga menanggapi target pertumbuhan ekonomi sebesar 5,4% yang diajukan pemerintah
Angga Yudha Pratama - Kamis, 21 Agustus 2025
Prabowo Pasang Target Ambisius 5,4 Persen, Puan Maharani Buka-bukaan Soal Langkah DPR Bahas APBN 2026
Indonesia
Belanja Negara Tahun 2026 Tembus Rp 3.700 Triliun! Prabowo Pastikan Efisiensi Anggaran Tetap Berlangsung
Belanja Negara Tahun 2026 Capai Rp 3.700 Triliun! Prabowo Pastikan Efisiensi Anggaran Tetap Berlangsung
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 15 Agustus 2025
Belanja Negara Tahun 2026 Tembus Rp 3.700 Triliun! Prabowo Pastikan Efisiensi Anggaran Tetap Berlangsung
Indonesia
Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029
Surya Paloh mengingatkan ribuan kader NasDem yang hadir bahwa soliditas internal adalah pondasi kemenangan di pemilu mendatang.
Wisnu Cipto - Senin, 11 Agustus 2025
Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029
Indonesia
NasDem Siap Tantang Partai Besar, Punya Strategi Khusus Rebut Tiga Besar Pemilu 2029
Partai NasDem mengalami tren kenaikan suara sejak pertama kali ikut pemilu pada 2014
Angga Yudha Pratama - Minggu, 10 Agustus 2025
NasDem Siap Tantang Partai Besar, Punya Strategi Khusus Rebut Tiga Besar Pemilu 2029
Indonesia
DPR Mulai Bahas Pilihan Alternatif Model Pilkada, Usulan PKB Gubernur Ditunjuk Presiden Belum Ada Yang Nolak
argumentasi gubernur ditunjuk oleh Presiden tidak terlepas dari konsep dekonsentrasi di mana pemerintah provinsi hakikatnya merupakan wakil pemerintah pusat.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 02 Agustus 2025
DPR Mulai Bahas Pilihan Alternatif Model Pilkada, Usulan PKB Gubernur Ditunjuk Presiden Belum Ada Yang Nolak
Indonesia
Junta Kembali Tetapkan Darurat Militer Jelang Pemilu Myanmar
Dalam perintah itu disebutkan bahwa kewenangan sipil di distrik-distrik terdampak akan dialihkan kepada komando unit dan formasi militer selama periode 90 hari.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 01 Agustus 2025
Junta Kembali Tetapkan Darurat Militer Jelang Pemilu Myanmar
Bagikan