Bank DKI Sediakan 1.600 Vaksin Booster


Vaksin booster Bank DKI. Foto: Humas Bank DKI
MerahPutih.com - Berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Bank DKI menggelar Sentra Vaksinasi Booster (Tahap 3) yang terbuka untuk masyarakat umum.
Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini menjelaskan, pemberian vaksinasi ini ditujukan kepada warga yang telah melakukan vaksinasi Tahap 1 dan Tahap 2 dari domisili manapun serta berusia di atas 18 tahun.
Baca Juga
“Bank DKI telah menyiapkan fasilitas tempat, tim pelaksana, serta infrastruktur pendukung dari Bank DKI dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” ujar Herry dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin (7/3).
Sentra Vaksinasi Booster diselenggarakan di Bank DKI Kantor Layanan Juanda yang berlokasi di Jakarta Pusat dan Bank DKI Syariah Matraman yang berlokasi di Jakarta Timur.
Secara total, Bank DKI menyediakan total kuota sebanyak 1.600 orang untuk pelaksanaan vaksinasi pada 5 dan 12 Maret 2022 di kedua lokasi yang disediakan Bank DKI.
Baca Juga
Bank DKI Buka Sentra Vaksinasi Booster, Cek Jadwal dan Lokasinya
Herry menyampaikan dengan adanya sentra vaksinasi yang mudah diakses masyarakat, dapat mendukung percepatan pemberian vaksinasi booster mengingat perkembangan varian COVID-19 yang masih harus di waspadai.
"Dengan mengikuti vaksinasi booster, berarti telah mendukung upaya Pemprov DKI Jakarta dalam pencegahan dan penyebaran Pandemi Covid-19," pungkasnya. (Asp)
Baca Juga
Transaksi Produk Perbankan Digital Bank DKI Meningkat 40 Persen
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
![[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong

Jadi Bank Jakarta, Gubernur Pramono Anung Beberkan Filosofi Nama dan Logo Baru

Pramono Ubah Nama Bank DKI Jadi Bank Jakarta, Selama Masa Transisi Identitas Lama Masih Dipakai

Lakukan Reformasi Menyeluruh, Pramono Ingin Perbankan Jakarta Naik Kelas

Pemprov DKI Ingatkan Penerima KJMU Waspada saat Transaksi Keuangan

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
