Bali Masih Jadi Favorit Wisatawan Australia, Air Asia Buka Penerbangan Denpasar-Darwin


Arsip - Suasana di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA/HO-Angkasa Pura I
MerahPutih.com - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali melansir wisatawan asal Australia secara konsisten menjadi kelompok terbesar dalam kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali. Pada September 2024, tercatat 625.665 kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali, dengan 24,80 persen di antaranya berasal dari Australia.
Menurut data dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali melayani sekitar 40 penerbangan harian ke Australia yang menghubungkan Bali dengan sembilan kota di Australia. Pada periode Januari hingga Juli 2024, Bandara Ngurah Rai mencatat 7.904.277 penumpang internasional, dengan 58 persen dari total penumpang tersebut berasal dari Australia.
Australia merupakan pasar utama bagi pariwisata Bali, dengan kontribusi signifikan terhadap total kunjungan wisatawan mancanegara. Hal ini menjadi pasar yang menjajikan bagi maskapai penerbangan.
Kali ini, Maskapai penerbangan PT AirAsia Indonesia Tbk membuka dan memperluas konektivitas di Australia dengan membuka rute internasional penerbangan Denpasar-Darwin yang dioperasikan mulai 22 Maret 2025.
Baca juga:
Tinjau Pasar Wisata Pabean Sedati Jatim, Menko Zulhas Akui Harga Cabai Tinggi
Direktur Utama Indonesia AirAsia Veranita Yosephine menyampaikan, pembukaan rute baru dari Australia menuju Denpasar, Bali ini dioperasikan dalam tiga kali seminggu.
"Bali kini menjadi hub terbesar kami dalam hal kapasitas penerbangan menyusul tingginya permintaan. Kami tidak hanya melihat permintaan yang besar untuk rute perjalanan dari dan menuju Bali, yang tetap menjadi favorit bagi wisatawan Australia," katanya.
Menurut dia, pembukaan rute baru ini dilakukan sebagai tindak lanjut penerbangan (transit) ke lebih dari 130 destinasi di Asia dan sekitarnya melalui jaringan luas Grup AirAsia. Adapun untuk tiket layanan rute ini telah disiapkan per hari Rabu (08/01).
Vera menambahkan, penumpang dapat memilih layanan Fly Thru AirAsia untuk terbang dari Darwin ke Phuket melalui Bali dan tiba di hari yang sama.
Selain itu, calon penumpang dapat memilih untuk menghabiskan beberapa hari di Bali sebelum melanjutkan perjalanan ke destinasi berikutnya seperti Kota Kinabalu, Kuala Lumpur, Jakarta, Bandara Komodo Labuan Bajo (Pulau Komodo), Singapura, Phuket, dan banyak lagi.
"Warga Northern Territory telah lama menginginkan lebih banyak pilihan penerbangan ke Bali, dan kami senang dapat mewujudkannya dengan kembalinya AirAsia," katanya.
Sementara itu Airport Development Group mencatat Bali telah lama menjadi destinasi liburan nomor satu bagi warga Darwin, dan penerbangan ini akan memicu lonjakan wisatawan yang memulai petualangan mereka di Indonesia.
"Kemitraan ini melampaui sekadar penerbangan; ini memperkuat koneksi kami dengan Asia, mempromosikan pertukaran budaya, dan mempererat hubungan bisnis antara Northern Territory dan negara-negara tetangga di utara," ungkapnya.
Pembukaan rute baru penerbangan langsung Denpasar-Darwin oleh AirAsia merupakan langkah strategis yang diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam hal konektifitas, khususnya dalam rangka mempererat people to people connections dan hubungan historis antara Indonesia dan Northern Territory yang telah terjalin sejak lama.
Consul (Head of Post), Consulate of the Republic of Indonesia (Northern Territory), Bagus Hendraning Kobarsih mengungkapkan, konektivitas udara ini akan mendorong peningkatan arus wisatawan dua arah, memperkuat people-to-people contacts, dan diharapkan pada akhirnya akan membuka peluang bisnis baru antara Indonesia dan Northern Territory.
"Dengan estimasi penumpang yang cukup menjanjikan, rute ini diharapkan dapat mendukung target kunjungan wisatawan ke Indonesia serta meningkatkan nilai transaksi perdagangan bilateral dan investasi kedua negara," katanya.
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi

Polisi Sediakan WA dan QR Code untuk Laporan Cepat Gangguan Keamanan Hingga Kerusakan Fasilitas Umum

Night at the Ragunan Zoo Dibuka Hari ini, Harga Tiket Masuknya Mulai Rp 3.000

WNA Pengguna Kereta Api di Indonesia Tembus Setengah Juta, Yogyakarta jadi Tujuan Paling Favorit

Makanan Halal Magnet Utama Pilihan Liburan Muslim Indonesia

Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'

Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman

PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas

Penyegelan Pulau Reklamasi di Perairan Gili Gede Lombok Tunggu Hasil Observasi Lapangan

Serba-serbi Gunung Tambora, Pesona Jantung Konservasi Alam Khas Indonesia Timur
