Api Mrapen ke Jakarta Lewat Kirab Maraton, PDIP: Tunjukkan Tidak Ada yang Instan

MerahPutih. com - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Bidang Pemuda dan Olahraga, Eriko Sotarduga menegaskan bahwa proses perjuangan seorang calon pemimpin itu harus melalui berbagai tahapan, bukan secara instan layaknya dikarbit.

Hal ini disampaikan Eriko saat memberi sambutan dalam prosesi pengambilan Api Abadi Mrapen, di Grobogan, Jawa Tengah, yang nantinya akan dibawa ke Jakarta sebagai simbol semangat perjuangan Rakernas V PDIP.

"Tentu tidak kebetulan kenapa api Mrapen ini yang diambil. Bahwa perjuangan itu, adik-adik tidak bisa langsung (instan). Tetapi seperti lari maraton, memerlukan tahapan-tahapan yang panjang," kata Eriko di Grobogan, Jawa Tengah, Jumat (17/5).

Eriko mengatakan, api perjuangan yang dibawa dari sumber api abadi ini diharap bisa memantik semangat seluruh kader PDIP di daerah untuk solid memenangkan Pilkada 2024.

Baca juga:

Api Abadi Mrapen Akan Menyala di Rakernas PDIP, Simbol Perjuangan Tak Kunjung Padam

"Untuk itu Rakernas ke IV PDIP yang akan dibuka 24 Mei 2024 oleh ibu ketua umum sampai 26 Mei 2024, yang akan diselenggarakan di Ancol di Jakarta, tentunya harus menghidupkan semangat api nan tak kunjung padam dari Mrapen di Grobogan ini," ujarnya.

Prosesi pengambilan api abadi ini menjadi rangkaian Rakernas V PDIP. Sejumlah elite PDIP pun hadir di lokasi, di antaranya Ketua DPD PDIP Jateng, Bambang Wuryanto atau yang akrab disapa Bambang Pacul.

Kemudian, Bupati Grobogan; Sri Sumarni, Wasekjen PDIP, Utut Adianto; Ketua DPP PDIP Bidang Organisasi dan Keanggotaan, Sukur Nababan dan Ketua Umum Taruna Merah Putih (TMP) Hendrar Priadi.

Nantinya api ini akan dibawa ke Rakernas PDIP lewat proses kirab maraton sepanjang 526 km, mulai dari Grobogan hingga Jakarta.

Rencananya obor itu akan diserahkan kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sebagai pembuka Rakernas V yang akan dihelat pada 24-26 Mei 2024 mendatang. (Pon)