Aparat Waspadai Adanya Propaganda untuk Ganggu PON Papua

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 02 Juni 2021
Aparat Waspadai Adanya Propaganda untuk Ganggu PON Papua

Piktogram cabang olahraga PON XX Papua 2021 (ANTARA/HO-PB PON Papua)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Satuan Tugas (Satgas) Mandala II TA 2021 mendapat pembekalan untuk pengamanan Pekan Olah Raga Nasional (PON) yang akan berlangsung di Papua.

Kepala Operasi Nemangkawi Polri Brigjen Roycke Harry Langie meminta kepada seluruh personel untuk mempersiapkan seluruh pengamanan. Sebab, bakal ada beberapa propaganda yang dimainkan kelompok separatis di Papua.

“Perkiraan ancaman terkait dengan isu tolak Otsus jilid II, propaganda MSN, pelaksanaan PON XX dan agenda Pesparawi,” kata Roycke, Rabu (2/6).

Baca Juga:

Datangi Papua, Kapolri Waspadai Gangguan Keamanan Jelang PON 2021

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wadanjen Kopassus sekaligus Kepala Operasi Nemangkawi TNI Brigjen Tri Budi Utomo. Mereka membahas terkait situasi, kondisi, dan tantangan tugas.

Roycke menambahkan, demi menjamin situasi kamtibmas, personel TNI-Polri diminta untuk melakukan pemetaan terhadap seluruh pergerakan kelompok teror.

“Pemetaan kelompok KKTB dan KKP. Hasil yang dicapai dalam proses penindakan dan penegakan hukum terhadap KKTB dan KKP,” ujarnya.

Selain itu, ia juga meminta kepada seluruh personel untuk melakukan segala kesiapan dalam menghadapi kendala atau pun tantangan selama melaksanakan tugas operasi.

Beberapa waktu lalu, pimpinan Polri memastikan keamanan di Papua dapat dikendalikan sehingga agenda kegiatan Pekan Olahraga Nasional (PON) pada Oktober 2021 tetap berjalan sesuai rencana.

"PON tetap berjalan, itu sudah rencana segala macam, itu tetap berjalan," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono beberapa waktu lalu.

Ilustrasi - Salah satu rusun yang dibangun dalam rangka mendukung penyelenggaraan PON XX 2021 di Papua. ANTARA/HO-Ditjen Perumahan Kementerian PUPR.
Ilustrasi - Salah satu rusun yang dibangun dalam rangka mendukung penyelenggaraan PON XX 2021 di Papua. ANTARA/HO-Ditjen Perumahan Kementerian PUPR.

Rusdi mengakui, situasi akhir-akhir ini di Papua terjadi gangguan yang disebabkan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), namun semua ditangani oleh Polda Papau bersama-sama Satgas Operasi Nemangkawi.

"Semua kan sudah ditangani oleh Polda Papua di sana, ada Satgas Nemangkawi, ada TNI juga bersama-sama bagaimana Papua itu bisa kondusif," kata Rusdi.

Menurut Rusdi, aparat keamanan yang ada di Papua terus berupaya melakukan langkah-langkah untuk menjaga provinsi paling timur Indonesia itu agar tetap kondusif.

Ia menambahkan, TNI dan Polri sedang menyiapkan rencana pengamanan agar PON Papua tetap berjalan.

"Sesuai rencana Oktober itu PON tetap berjalan," ujar Rusdi.

Baca Juga:

Mahasiswa Papua di Solo Dukung Perdamaian dan Serukan NKRI Harga Mati

Penyelenggaraan PON XX Papua direncanakan berlangsung 2 sampai 15 Oktober 2021.

Pesta olahraga empat tahunan ini sedianya berlangsung 2020, namun diundur hingga 2021 karena adanya pandemi COVID-19.

Selama dua pekan terakhir, ketenangan Papua dalam mempersiapkan diri sebagai tuan rumah PON XX terusik dengan aksi kekerasan, pembunuhan, dan pembakaran sarana pendidikan hingga rumah warga dilakukan oleh KKB di pedalaman Papua seperti di Beoga dan Ilaga, Kabupaten Puncak, Intan Jaya. (Knu)

Baca Juga:

Arahan Kapolri dan Panglima TNI untuk Prajurit Bertugas di Papua

#PON Papua #Papua
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Polres Mamberamo Raya Papua Diserang Massa: Aparat Terluka, Mobil dan Bangunan Rusak
Penyerangan Polres Mamberamo Raya, Papua, bermula dari laporan keributan warga yang diduga terpengaruh minuman keras di sekitar perempatan SD Adven Burmeso.
Wisnu Cipto - Rabu, 29 Oktober 2025
Polres Mamberamo Raya Papua Diserang Massa: Aparat Terluka, Mobil dan Bangunan Rusak
Indonesia
Penggerebekan KKB Dugwi Kogoya Berawal dari Temuan Ponsel di Lokasi Keributan
Dugi Telenggen alias Dugwi Kogoya, anggota KKB pelaku penembakan Brigadir Joan H. Sibarani dan warga sipil di Distrik Tiom, Kabupaten Lanny Jaya, akhirnya berhasil diringkus.
Wisnu Cipto - Selasa, 28 Oktober 2025
Penggerebekan KKB Dugwi Kogoya Berawal dari Temuan Ponsel di Lokasi Keributan
Indonesia
Menhut Raja Juli Minta Maaf Pembakaran Barang Bukti Mahkota Cenderawasih Dapat Reaksi Dari Warga Papua
Menhut Raja Juli telah mengutus eselon satunya turun langsung ke tanah Papua untuk berdialog dengan Majelis Rakyat Papua (MRP) dan mahasiswa.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 27 Oktober 2025
Menhut Raja Juli Minta Maaf Pembakaran Barang Bukti Mahkota Cenderawasih Dapat Reaksi Dari Warga Papua
Indonesia
Menhut Raja Juli Kirim Eselon 1 ke Papua Redam Ketegangan Insiden Mahkota Cenderawasih 
“Atas nama Kementerian Kehutanan, saya mohon maaf agar apa yang terjadi ini menjadi catatan,” kata Raja Juli.
Wisnu Cipto - Senin, 27 Oktober 2025
Menhut Raja Juli Kirim Eselon 1 ke Papua Redam Ketegangan Insiden Mahkota Cenderawasih 
Indonesia
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Kogoya berharap kejadian ini menjadi pembelajaran bersama agar ke depan proses serupa dilakukan secara lebih bermartabat dalam menghormati budaya masyarakat Papua.
Wisnu Cipto - Kamis, 23 Oktober 2025
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Indonesia
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih 
"Kami memahami bahwa mahkota Cenderawasih bukan sekadar benda, melainkan simbol kehormatan dan identitas kultural masyarakat Papua,” kata Dirjen KSDAE Kemenhut Satyawan Pudyatmoko
Wisnu Cipto - Kamis, 23 Oktober 2025
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih 
Indonesia
Rute Gerilya Undius Kogoya Bos KKB Intan Jaya Sebelum Meninggal di Wandai
Undius Kogoya, pimpinan KKB Intan Jaya, meninggal karena sakit di Distrik Wandai, Papua Tengah. Ia dikenal terlibat dalam berbagai aksi penyerangan sejak 2022.
Wisnu Cipto - Kamis, 23 Oktober 2025
Rute Gerilya Undius Kogoya Bos KKB Intan Jaya Sebelum Meninggal di Wandai
Indonesia
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
Aksi demonstrasi oleh kelompok Aliansi Mahasiswa Pemuda Peduli Tanah Adat Papua (AMPPTAP) yang berlangsung di kawasan traffic light Abepura, Kota Jayapura, pada Rabu (15/10) siang, berakhir ricuh dan anarkis.
Frengky Aruan - Sabtu, 18 Oktober 2025
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
Indonesia
DPR Kecam Pembakaran Sekolah oleh KKB di Papua, Minta Pemerintah Harus Ambil Langkah Tegas
Tindakan tersebut merupakan kejahatan serius yang tidak dapat ditoleransi. Membakar bangunan sekolah merupakan tindakan kriminal yang sangat serius dan tidak dapat diterima.
Dwi Astarini - Rabu, 15 Oktober 2025
DPR Kecam Pembakaran Sekolah oleh KKB di Papua, Minta Pemerintah Harus Ambil Langkah Tegas
Indonesia
Pesawat Smart Air Tergelincir di Lapangan Terbang Tiom, Papua, tak Ada Korban Jiwa
Pesawat jenis Caravan C208 dengan nomor registrasi PK-SNA itu membawa barang dan bahan makanan dari Timika, Kabupaten Mimika, menuju Kabupaten Lanny Jaya.
Dwi Astarini - Sabtu, 11 Oktober 2025
Pesawat Smart Air Tergelincir di Lapangan Terbang Tiom, Papua, tak Ada Korban Jiwa
Bagikan