Anies dan Ganjar Daftar di Hari Pertama Pendaftaran Capres-Cawapres
Komisioner KPU. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menerima surat pemberitahuan rencana pendaftaran pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden dari koalisi PDIP-PPP-Partai Hanura-Perindo.
"Sudah (terima surat), tanggal 19 Oktober hari Kamis jam 11.00 WIB, koalisi partai politik PDIP, PPP, Partai Hanura dan Partai Perindo akan mendaftarkan bakal pasangan calon Presiden dan Wakil Presidennya ke kantor KPU," ujar Ketua Divisi Teknis KPU RI Idham Holik kepada wartawan di Jakarta, Rabu (18/10).
Baca Juga:
KPU Kota Bandung Bakal Gelar Kirab Pemilu 2024 Selama 7 Hari
KPU tidak mengungkapkan siapa cawapres Ganjar yang akan ikut mendaftar nanti. Koalisi PDIP ini, baru mendeklarasikan cawapres Ganjar hari ini.
Nantinya, akan ada dua pasangan calon yang mendaftar ke KPU di hari pertama pembukaan pendaftaran pasangan capres cawapres. Mereka di antaranya, koalisi Ganjar Pranowo dan koalisi Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
"Gabungan partai politik yang pertama Partai NasDem, PKB, PKS. Yang kedua gabungan partai politik PDIP, PPP, Partai Hanura dan Partai Perindo," katanya.
Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan dimulai pada 19 Oktober sampai dengan 25 November 2023. (Knu)
Baca Juga:
KPU Bakal Revisi Aturan Pasca-Putusan MK Soal Syarat Ikut Pilpres
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
KPK Pelajari Putusan DKPP Usut Pengadaan Pesawat Jet Pribadi KPU RI
KPU Sewa Jet Pribadi Rp 90 M Saat Pemilu 2024, Komisi II DPR RI Naik Pitam dan Ancam Bongkar Semua Rincian Penggunaan APBN
KPU DKI Sebut Kursi DPRD Bisa Berkurang Jadi 100, Imbas UU DKJ Baru
Ogah Buka Dokumen Capres-Cawapres, KPU Jadi Tidak Transparan
KPU Minta Maaf Bikin Gaduh soal Dokumen Capres-Cawapres, Apresiasi Masukan Masyarakat
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Ijazah Capres/Cawapres tak Ditampilkan ke Publik, Roy Suryo: ini Seperti Beli Kucing dalam Karung
KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung
KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres
Kebijakan KPU Batasi Akses Ijazah Capres/Cawapres, Pengamat Politik: Berpotensi Langgar Keterbukaan Publik