Anies Blak-Blakan Bicara Rencana Pelepasan Saham Bir Jakarta
Gubernur Anies pimpin Apel Tanggap Musim Penghujan Tahun 2018/2019 di Lapangan Promoter Direktorat Lantas Polda Metro Jaya. (MP/Asropih)
MerahPutih.com - Pemprov DKI Jakarta berkukuh untuk melepas saham di perusahaan bir, PT Delta Djakarta Tbk. Tidak adanya bentuk pembangunan yang terdapat dalam bisnis ini, menjadi alasan kuat rencana pelepasan saham tersebut.
"Kami dari awal mempertanyakan, dimana unsur pembangunanya dalam sebuah BUMD memproduksi bir. Dimana unsur pembangunannya?. Jadi untuk apa kita pertahankan uang di situ kalau ngak ada unsur pembangunan," kata Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Sabtu (9/3).
Meskipun begitu, Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu tak melarang jika perbuatan itu dilakukan oleh pihak swasta. "Silakan kalau swasta berusaha, tapi kalau negara mau membuat perusahaan harus ada unsur pembangunan," jelasnya.
Lebih lanjut, Anies mengatakan bahwa tugas negara sejatinya membuat pembangunan bagi rakyatnya. Baik itu berupa jembatan, rumah, dan semua unsur pembangunan untuk kepentingan bersama.
"Kalau saham bir ini kan investasi. Tugas negara itu bukan mencari untung. Pendapatan negara itu lewat pajak, supaya pajak meningkat dunia usahanya maju berkembang," jelasnya.
Anies sebagai pemimpin di Jakarta berharap agar anggota DPRD DKI Jakarta segera menyetujui pelepasan saham di PT Delta Djakarta Tbk.
"Kita harap dewan akan menyetujuinya dan mempertanggungjawabkan pada rakyat. Saya rasa Jakarta lebih butuh air bersih bukan air beralkohol, itu kebutuhan Jakarta hari ini," tutupnya. (Knu)
Baca Juga: Penjualan Saham Bir Ditolak, Massa 212 bakal Geruduk DPRD DKI Jakarta Besok
Bagikan
Berita Terkait
Transjakarta Bakal Tambah 300 Armada Bus Listrik Demi Jakarta Bebas Polusi di Tengah Isu Kenaikan Tarif
Pemprov DKI Jakarta Beri Keringanan hingga Bebaskan Pajak Kendaraan Bermotor
Krisis Lahan Makam Jakarta, Solusi Tumpang dan Wacana Teknologi Kuburan Instan
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
Pramono Anung Bikin Aturan Lelang Kilat November-Desember, Siap-siap Proyek Infrastruktur Langsung Tancap Gas di Awal Tahun Baru
DPRD DKI Minta BUMD Jakarta Jangan Manja Minta PMD Terus, Creative Financing Bisa Jadi Solusi Darurat Usai Anggaran Dikebiri Habis-habisan
Jakarta Diprediksi Hanya Punya Lahan Makam 3 Tahun Lagi, Setelah Itu Mau Kubur di Mana?
Anggaran DKI Jakarta Menciut Gara-Gara DBH Dipangkas, Banjir dan Jalan Rusak Warga Jakarta Terancam Diabaikan?
MRT Jakarta Tambah 8 Kereta Baru dari Jepang untuk Rute HI–Kota, 'Headway' Bakal Jadi Secepat Kilat
Krisis Lahan Kuburan di Jakarta: Jarak Antar Makam Cuma 20 Cm, Jasad Baru Harus Rela 'Numpang' Sampai Tiga Lapis dalam Satu Lubang