Angka Pengangguran Jakarta Tembus 338 Ribu Orang, DPRD DKI Minta Pemprov Perbanyak Job Fair dan Pelatihan Kerja yang Lebih Merata

Antusias Para Pencari Kerja di Ajang Jakarta Job Fair 2024
Merahputih.com - Komisi B DPRD DKI Jakarta mendesak Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Disnakertransgi) untuk mengadakan lebih banyak bursa kerja atau job fair di berbagai lokasi.
Saran ini disampaikan oleh Sekretaris Komisi B, Muhammad Lefy, dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) mengenai Rancangan Kebijakan Umum Anggaran serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD Tahun 2026.
“Meningkatkan efektivitas Job Fair agar lebih banyak menyerap tenaga kerja dengan inovasi. Seperti Job Fair online dan memperbanyak lokasi pelaksanaan,” ujar Lefy dalam keterangannya, Selasa (12/8).
Baca juga:
Menurut Lefy, langkah ini perlu dilakukan untuk mengatasi tingginya angka pengangguran di Jakarta.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta per Februari 2025, angka pengangguran mencapai 338 ribu orang, atau setara 6,18%, naik 0,15% dari tahun sebelumnya.
Selain memperbanyak lokasi job fair dan mengadakannya secara daring, Komisi B juga merekomendasikan beberapa hal lain.
Mereka menyarankan Disnakertransgi untuk meningkatkan kuota pelatihan di setiap wilayah agar warga bisa mengasah kemampuan mereka sesuai kebutuhan industri.
Komisi B juga mendorong agar para peserta pelatihan mendapatkan sertifikat keahlian dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) untuk memudahkan mereka dalam melamar pekerjaan.
Baca juga:
Job Fair Disebut Hanya Formalitas, Menteri Ketenagakerjaan Minta Perusahaan Laporkan Serapan
Lebih lanjut, Komisi B mengusulkan agar pemerintah provinsi menambah jumlah Unit Pelatihan Bergerak atau Mobile Training Unit (MTU).
Tujuannya adalah untuk memastikan pelatihan kerja dapat menjangkau seluruh wilayah Jakarta secara merata, sehingga lebih banyak warga bisa merasakan manfaatnya.
“Meningkaikan kapasitas MTU yang didukung sarana dan prasarana yang baik,” pungkas Lefy.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
DPRD DKI 'Sentil' TransJakarta, Tiga Kecelakaan Bus September Jadi Bukti Perlunya Laporan Terbuka

DPRD DKI Tegaskan Kasus Intoleransi dan Penolakan Gereja di Jaktim Jadi Bukti Kerukunan di Jakarta Rapuh

5.914 Anak Keracunan MBG, DPRD DKI Jakarta Tuntut Peningkatan Pengawasan Kualitas Makanan

Pemprov DKI Susun Mekanisme Sanksi Sosial bagi Pelanggar Kawasan Tanpa Rokok

Massa Komite Peduli Jakarta Tolak Perda Kawasan Tanpa Rokok di Tempat Hiburan Malam

Relokasi Pedagang Eks Pasar Barito Ditargetkan Rampung Awal Oktober 2025

Tanggapi Parkir Liar 21 Tahun di Lahan Pemprov DKI, Pramono: Harus Ada yang Bertanggung Jawab

Ada Parkir Liar 21 Tahun di Lahan Pemprov DKI, Kerugian Capai Rp 37,8 Miliar

Komisi E DPRD DKI Jakarta Minta Disdik Tindak Tegas Guru yang Terlibat Kasus Asusila

Mahasiswa Demo di Gedung DPRD DKI Soroti Flexing Bebizie
