Amerika Serikat Dihantam Resesi

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Jumat, 29 Juli 2022
 Amerika Serikat Dihantam Resesi

Warga AS tengah belanja. (Foto: Tangkapan Layar/ VOA)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Ekonomi Amerika Serikat mengalami penurunan dalam kedua kuartal secara berturut-turut. Kondisi ini, telah memenuhi kriteria jika negara tersebut mengalami resesi.

Tercatat, produk domestik bruto (PDB) AS, yang mengacu pada nilai semua barang dan jasa yang diproduksi AS, menyusut 0,9 persen pada tingkat tahunan di kuartal April-Juni.

Baca Juga:

Amerika Berjuang Lawan Inflasi dan Resesi

Data dari Departemen Perdagangan Kamis (28/7), penurunan terjadi setelah penurunan 1,6 persen pada kuartal lalu. Penurunan PDB terjadi di tengah lonjakan inflasi dan upaya Federal Reserve AS yang telah menaikan suku bunga bekum tidak membuahkan hasil.

Ekonom mengatakan ada, walaupun memenuhi definisi teknis resesi, tapi sejumlah kriteria lain yang perlu dipertimbangkan. Misalnya, banyak sektor dan perusahaan bernasib sangat baik.

"Ada terlalu banyak indikasi. Langkah anti-inflasi Fed, mempersiapkan untuk pendaratan ekonomi yang sulit pada akhir tahun," Rekan senior di American Enterprise Institute Desmond Lachman dikutip Xinhua.

Mantan pejabat Dana Moneter Internasional k Lachman mengatakan, sentimen konsumen mendekati rekor terendah karena inflasi mengikis upah. Pasar perumahan runtuh karena suku bunga KPR naik dua kali lipat. Selain itu, eksportir AS menghadapi tantangan kuat sebagai akibat dari dolar yang kuat dan masalah ekonomi di beberapa tempat di seluruh dunia.

Direktur pelaksana strategi investasi untuk E-Trade Mike Loewengart mengegaskan, penurunan 1,0 persen relatif kecil dan resesi ini lebih ringan. Hal ini karena tingkat pengangguran mendekati rekor terendah 3,6 persen, dan pengusaha telah menambahkan 2,7 juta pekerjaan baru sepanjang tahun ini.

Biro Riset Ekonomi Nasional nirlaba menekankan bahwa dari sekadar PDB menentukan apakah ada penurunan ekonomi. Itu termasuk pengangguran dan belanja konsumen, yang keduanya tetap kuat selama enam bulan terakhir. Namun, ekonomi berada di tengah banyak ketidakpastian.

"Inflasi berada pada level tertinggi 40 tahun sebesar 9,1 persen, dengan The Fed secara agresif menaikkan suku bunga sambil berusaha untuk tidak memicu resesi," katanya.

Baca Juga:

The Fed Naikkan Suku Bunga 75 Basis Poin, Amerika Hadapi Resesi

#Breaking #Amerika Serikat #Resesi Ekonomi #Inflasi
Bagikan

Berita Terkait

Olahraga
Hasil AFC Champions League Two: Kalahkan Bangkok United 1-0, Persib Lolos ke 16 Besar sebagai Juara Grup
Persib mengalahkan Bangkok United lewat gol Ramon Tanque.
Frengky Aruan - Rabu, 10 Desember 2025
Hasil AFC Champions League Two: Kalahkan Bangkok United 1-0, Persib Lolos ke 16 Besar sebagai Juara Grup
Indonesia
Indonesia Tepis Kabar Perundingan Tarif dengan AS Terancam Batal, Sebut Cuma Dinamika
Media Asing The Financial Times melaporkan kesepakatan dagang antara RI-AS yang disepakati pertengahan tahun 2025 berada di ujung tanduk.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 Desember 2025
Indonesia Tepis Kabar Perundingan Tarif dengan AS Terancam Batal, Sebut Cuma Dinamika
Olahraga
Taekwondo Beregu Putra Sumbang Emas Pertama Indonesia di SEA Games Thailand
Cabang olahraga taekwondo nomor poomsae beregu putra Indonesia berhasil menyumbang medali emas pertama bagi kontingen Merah Putih di SEA Games 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 Desember 2025
Taekwondo Beregu Putra Sumbang Emas Pertama Indonesia di SEA Games Thailand
Indonesia
Kebakaran Maut Gedung Terra Drone Cempaka Putih, 21 Terjebak dan 14 Meninggal Dunia
Gedung Terra Drone di Cempaka Putih terbakar hebat, menyebabkan 21 orang terjebak dan 14 meninggal dunia. Evakuasi dan penyisiran masih berlangsung.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 Desember 2025
Kebakaran Maut Gedung Terra Drone Cempaka Putih, 21 Terjebak dan 14 Meninggal Dunia
Olahraga
FIFA Rilis Jadwal Lengkap Piala Dunia 2026: Kick Off Paling Awal Jelang Tidur Malam dan Banyak di Jam Kantor
Rentang waktu ini, khususnya antara pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB, bertepatan dengan jam kerja umum di Indonesia
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
FIFA Rilis Jadwal Lengkap Piala Dunia 2026: Kick Off Paling Awal Jelang Tidur Malam dan Banyak di Jam Kantor
Olahraga
Hasil Super League 2025/2026: Persib Beri Kekalahan Kedua untuk Borneo FC, Berpeluang Geser Persija di Papan Atas
Persib sempat tertinggal sebelum mengalahkan Borneo FC 3-1.
Frengky Aruan - Jumat, 05 Desember 2025
Hasil Super League 2025/2026: Persib Beri Kekalahan Kedua untuk Borneo FC, Berpeluang Geser Persija di Papan Atas
Olahraga
Timnas Filipina U-23 Gebuk Myanmar 2-0, Sinyal Bahaya untuk Indonesia
Timnas Filipina U-23 selanjutnya melawan Indonesia.
Frengky Aruan - Jumat, 05 Desember 2025
Timnas Filipina U-23 Gebuk Myanmar 2-0, Sinyal Bahaya untuk Indonesia
Dunia
Warga Asal Negara Dengan Pemerintahan Tidak Stabil Bakal Sulit Masuk AS
Perdebatan terkait kebijakan itu meningkat setelah Trump pada 28 November mengancam akan menghentikan migrasi secara permanen dari apa yang ia sebut “negara dunia ketiga”.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 Desember 2025
Warga Asal Negara Dengan Pemerintahan Tidak Stabil Bakal Sulit Masuk AS
Olahraga
Idam-idamkan Medali Emas, Timnas Thailand U-23 Langsung Ngegas, Gilas Timor Leste 6-1
Kemenangan besar diperoleh Timnas Thailand U-23 di laga pertama Grup A sepak bola putra SEA Games 2025 versus (vs) Timor Leste.
Frengky Aruan - Rabu, 03 Desember 2025
Idam-idamkan Medali Emas, Timnas Thailand U-23 Langsung Ngegas, Gilas Timor Leste 6-1
Olahraga
Marselino Ferdinan Tidak Jadi Perkuat Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025 karena Cedera Hamstring, Diganti Rifqi Ray Farandi
Marselino Ferdinan semula menjadi satu dari empat pemain abroad yang direncanakan membela Timnas U-23 di SEA Games 2025.
Frengky Aruan - Rabu, 03 Desember 2025
Marselino Ferdinan Tidak Jadi Perkuat Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025 karena Cedera Hamstring, Diganti Rifqi Ray Farandi
Bagikan