Alasan Sulit Punya Keturunan, Ibu dan Anak Terlibat Kasus Penculikan Balita

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 29 Juli 2020
Alasan Sulit Punya Keturunan, Ibu dan Anak Terlibat Kasus Penculikan Balita

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budi Sartono di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (29/7). Foto: MP/Kanu

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Polres Jakarta Selatan menangkap ibu dan anak berinsial N dan P terkait kasus penculikan seorang bocah berinisial PR di kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Senin (27/7). Kedua pelaku ditangkap di kawasan Munjul, Kabupaten Tangerang, Banten pada Selasa (28/7).

Awalnya, orang tua korban melapor ke Polsek Pesanggrahan pada pukul 18.30 WIB, Senin (27/7) jika anaknya hilang. Namun, setelah dilakukan pencarian, keberadaan bocah tersebut tak kunjung ditemukan.

Baca Juga

Muncul Klaster Kantor, Anies Diminta Gandeng Pemerintah Pusat Kumpulkan Pengelola Gedung

Setelah itu, akhirnya bocah berusia 3 tahun tersebut ditemukan di kawasan Munjul, Banten. Dari hasil pemeriksaan terhadap pelaku, memang ternyata korban mengenal pelaku karena pernah tinggal di Ulujami, Jakarta Selatan.

Dari hasil pemeriksaan, motif kedua tersangka melakukan penculikan karena keduanya ingin mempunyai keluarga baru karena ada salah satu keluarga yang meninggal dunia.

Ilustrasi. (MP/Alfi Ramadhani)
Ilustrasi. (MP/Alfi Ramadhani)

"P menyatakan bahwa yang bersangkutan karena sudah tidak punya saudara, karena kakaknya meninggal dunia. Sedangkan N karena yang bersangkutan sebagai ibu tidak bisa melahirkan anak lagi jadi yasudah dijadikan anak lah ini," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budi Sartono di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (29/7).

Budi mengungkapkan dalam aksi penculikan ini, kedua tersangka tidak melakukan kekerasan terhadap PR. Hal ini, lantaran keduanya ingin menjadikan korban sebagai anggota keluarga mereka.

Baca Juga

555 Orang Positif COVID-19 dari Klaster Pasar, Satgas COVID-19: Ini Lagi Jualan

"Tidak ada, sementara memang tidak ada kekerasan, karena ini tujuannya hanya untuk mengamankan anak, menjadikan anak. Hanya mungkin memang secara prosedur korban dilakukan visum dan ada hanya goresan karena penarikan di tangan," ucapnya. (Knu)

#Penculikan #Penculikan Anak
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Penculikan Berkedok Jual Beli Mobil di Pondok Aren, POM TNI-AL Proses Hukum Pecatan Tentara yang diduga Terlibat
Praka MRA yang diduga terlibat sudah dipecat pada 12 Juli 2024.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Penculikan Berkedok Jual Beli Mobil di Pondok Aren, POM TNI-AL Proses Hukum Pecatan Tentara yang diduga Terlibat
Indonesia
Penyekapan di Rumah Taman Mangu, Pondok Aren, Berawal saat Korban Beli Mobil Milik Pelaku hingga Disiksa Seharian
Penyidik masih menyelidiki dugaan kekerasan yang dialami korban selama disekap.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
Penyekapan di Rumah Taman Mangu, Pondok Aren, Berawal saat Korban Beli Mobil Milik Pelaku hingga Disiksa Seharian
Indonesia
Penculikan di Taman Mangu, Pondok Aren, Pelaku Kena Ancaman Penjara 9 Tahun karena Menyiksa para Korban
Sudah ditetapkan tersangka.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
Penculikan di Taman Mangu, Pondok Aren, Pelaku Kena Ancaman Penjara 9 Tahun karena Menyiksa para Korban
Indonesia
Transaksi Mobil Berujung Penyekapan di Pondok Aren, Penculik Mengaku-ngaku Polisi
Polisi menangkap pelaku penculikan di Pondok Aren, Tangsel. Ditemukan pelat Polri palsu, airsoft gun, dan seragam polisi.
Wisnu Cipto - Kamis, 16 Oktober 2025
Transaksi Mobil Berujung Penyekapan di Pondok Aren, Penculik Mengaku-ngaku Polisi
Indonesia
Prajurit Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kepala KCP Bank, KSAD: Aksi Keji Bertolak Belakang Dengan Misi TNI
Pomdam Jaya menetapkan Kopda FH sebagai tersangka dalam kasus penculikan dan pembunuhan terhadap kepala cabang (kacab) sebuah bank di Jakarta berinisial MIP (37).
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
Prajurit Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kepala KCP Bank, KSAD: Aksi Keji Bertolak Belakang Dengan Misi TNI
Indonesia
Motif Pembunuhan dan Penculikan Belum Terkuak, Keluarga KCP Bank Bakal Datangi Polda Metro Jaya
Pihak keluarga dalam waktu dekat berencana meminta keterangan oleh penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya, dan Pomdam Jaya terkait kasus ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
Motif Pembunuhan dan Penculikan Belum Terkuak, Keluarga KCP Bank Bakal Datangi Polda Metro Jaya
Indonesia
Tersangka Tim Pengintai Penculikan Kepala Cabang BRI Diringkus di Ungaran
Tersangka RS berperan menyediakan tim pengintai dan tim IT (teknologi informasi).
Wisnu Cipto - Kamis, 28 Agustus 2025
Tersangka Tim Pengintai Penculikan Kepala Cabang BRI Diringkus di Ungaran
Berita
Fakta Terbaru Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kacab BRI Ilham Pradipta
Kasus penculikan yang berujung pada pembunuhan Muhammad Ilham Pradipta, Kepala Cabang BRI Cempaka Putih, kini memasuki babak baru
ImanK - Rabu, 27 Agustus 2025
Fakta Terbaru Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kacab BRI Ilham Pradipta
Indonesia
Polisi ‘Pilah’ Peran 15 Tersangka Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI, Keterangan Antar Pelaku Saling Dicocokkan
"Kami pastikan perannya masing-masing, masih didalami, dipastikan secara pasti," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi.
Frengky Aruan - Rabu, 27 Agustus 2025
Polisi ‘Pilah’ Peran 15 Tersangka Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI, Keterangan Antar Pelaku Saling Dicocokkan
Indonesia
15 Orang Jalani Proses Hukum, Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI
Penyidik Polda Metro Jaya kembali menangkap tujuh pelaku baru terkait dengan kasus ini.
Dwi Astarini - Selasa, 26 Agustus 2025
15 Orang Jalani Proses Hukum, Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI
Bagikan