Alasan PBNU Gelar Pengukuhan Pengurus di Dekat Calon IKN Nusantara

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Senin, 31 Januari 2022
Alasan PBNU Gelar Pengukuhan Pengurus di Dekat Calon IKN Nusantara

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (ANTARA/novi abdi)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pengukuhan pengurus PBNU Periode 2022-2027 yang akan digelar di Gedung Olahraga dan Pertemuan Dome di Balikpapan pada Senin (31/1). Pengukuhan di provinsi Kaltim ini menjadi pembeda dari pengurus anyar ini.

"Pengukuhan di Balikpapan, di Kalimantan Timur ini Karena kami ingin merasakan atmosfer Ibu Kota Nusantara ini, ibu kota negara yang baru," kata Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya di Balikpapan, Minggu (30/1) malam.

Baca Juga:

Jokowi Hadiri Pengukuhan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama di Kaltim

Menurut Gus Yahya, pemindahan Ibu Kota Negara membawa dampak positif, apalagi bila dibangun dan dirancang sebaik-baiknya dengan memperhatikan kelestarian lingkungan.

Rancangan ibu kota baru negara disebut forest city, yaitu kota yang tetap memberi tempat bagi hutan dan ruang terbuka hijau yang banyak dan tidak banyak mengubah kontur atau bentang alam. Sarana transportasi juga banyak menggunakan kendaraan listrik, sehingga tidak akan mencemari udara.

"Mudah-mudahan Ibu Kota Negara yang baru ini bisa membawa dampak yang baik, seperti yang kita inginkan dan menjadi tempat yang berkah," ujarnya.

Gus Yahya bersama rombongan sudah menyempatkan diri meninjau kawasan yang akan dibangun pusat pemerintahan, di mana ada titik nol Ibu Kota Negara.

Ia menyampaikan, PBNU berencana membangun kantor di lokasi Ibu Kota Negara tersebut. Untuk itu dirinya sudah bertemu dengan sejumlah pimpinan NU di Penajam dan Pelaksana Tugas Bupati Penajam Paser Utara.

"Semuanya tadi bersepakat kerja sama memfasilitasi pengadaan gedung kantor PBNU. Nantinya akan kami kembangkan NU Center dan menjadi satu titik penanda di Nusantara, Ibu Kota Negara yang baru," ujarnya.

Satu bagian dari pemandangan di lahan Nusantara, Ibu Kota Negara yang baru di Penajam Paser Utara, Kalimantan Utara. (ANTARA/novi abdi)
Satu bagian dari pemandangan di lahan Nusantara, Ibu Kota Negara yang baru di Penajam Paser Utara, Kalimantan Utara. (ANTARA/novi abdi)

Kantor PBNU itu nantinya juga akan menjadi pusat layanan berbagai kegiatan, mulai dari dakwah, pendidikan, kesehatan ekonomi dan lainnya.

Balikpapan adalah gerbang menuju Nusantara, lebih kurang 70 km barat laut Kota Minyak. Sebelum ibu kota baru negara itu memiliki semua fasilitas pendukung, maka Balikpapan juga menjadi kota penyangganya.

Presiden Joko Widodo juga bertolak menuju Kalimantan Timur, untuk melakukan kunjungan kerja di antaranya dengan agenda untuk menghadiri acara Pengukuhan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Masa Khidmat 2022-2027 dan Harlah Ke-96 NU.

Presiden yang mengenakan setelan jas dan peci, serta sarung bermotif hijau merah lepas landas dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada Senin (31/1) pagi. (*)

Baca Juga:

Tujuan Kapolri Tinjau Langsung Pembangunan IKN

#IKN Nusantara #PBNU # NU
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Gus Yahya Tolak Hasil Rapat Pleno, Ingatkan Tertib Anggaran Dasar
Penegasan tersebut disampaikan Gus Yahya dalam pernyataan sikap resmi PBNU yang ditandatangani langsung olehnya pada 13 Desember 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 Desember 2025
Gus Yahya Tolak Hasil Rapat Pleno, Ingatkan Tertib Anggaran Dasar
Indonesia
Gus Yahya Tidak Masalah Muktamar NU Mau Digelar Besok, Asal Syarat Terpenuhi
Gus Yahya menegaskan syarat muktamar NU yang sah wajib dihadiri Rais Aam dan Ketua Umum PBNU.
Wisnu Cipto - Jumat, 12 Desember 2025
Gus Yahya Tidak Masalah Muktamar NU Mau Digelar Besok, Asal Syarat Terpenuhi
Indonesia
Konsesi Tambang Picu Perpecahan PBNU, Gus Yahya Rela Kembalikan ke Negara dengan Syarat
KH Said Aqil Siradj sampai meminta agar hak konsesi tambang dikembalikan kepada pemerintah untuk menyelesaikan konflik internal di tubuh PBNU.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 Desember 2025
Konsesi Tambang Picu Perpecahan PBNU, Gus Yahya Rela Kembalikan ke Negara dengan Syarat
Indonesia
Pleno Syuriyah Tunjuk Zulfa Mustofa Pj Ketum PBNU, Gus Yahya Bantah Ada Kubu-kubuan
Gus Yahya menekankan PBNU tidak melihat penunjukkan Zulfa Mustofa Pj Ketum sebagai konflik antarkubu.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 Desember 2025
Pleno Syuriyah Tunjuk Zulfa Mustofa Pj Ketum PBNU, Gus Yahya Bantah Ada Kubu-kubuan
Indonesia
Rais Aam Tidak Hadir, Rapat Pleno PBNU Kubu Gus Yahya Ditunda
Pertemuan yang sedianya berlangsung sebagai rapat pleno PBNU itu diubah statusnya menjadi Rapat Koordinasi.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 Desember 2025
Rais Aam Tidak Hadir, Rapat Pleno PBNU Kubu Gus Yahya Ditunda
Indonesia
Gelar Pleno PBNU Besok, Gus Yahya Bakal Undang KH Zulfa Mustofa
Gus Yahya menyatakan penunjukan KH Zulfa Mustofa sebagai Pj Ketum PBNU tidak sah
Wisnu Cipto - Rabu, 10 Desember 2025
Gelar Pleno PBNU Besok, Gus Yahya Bakal Undang KH Zulfa Mustofa
Indonesia
Menag Tegaskan Pemerintah tak Campuri Penunjukan Zulfa Mustofa sebagai Pj Ketum PBNU
Imam Besar Masjid Istiqlal itu mengatakan kehadirannya dalam rapat pleno bukan sebagai pejabat negara, melainkan sebagai Rais Syuriyah NU.
Dwi Astarini - Rabu, 10 Desember 2025
Menag Tegaskan Pemerintah tak Campuri Penunjukan Zulfa Mustofa sebagai Pj Ketum PBNU
Indonesia
PBNU Pastikan Keputusan Pleno Final, Ini Amanat Prof Nuh untuk Pj Ketum Zulfa Mustofa
Prof Mohammad Nuh menegaskan rapat pleno PBNU sah dan final menetapkan KH Zulfa Mustofa sebagai Pj Ketua Umum.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 Desember 2025
PBNU Pastikan Keputusan Pleno Final, Ini Amanat Prof Nuh untuk Pj Ketum Zulfa Mustofa
Indonesia
Zulfa Mustofa Resmi Jabat Pj Ketum PBNU, Serukan Khidmah dan Kekompakan Organisasi
Pj Ketum PBNU K.H. Zulfa Mustofa menegaskan pentingnya persatuan NU dan meminta dukungan seluruh jajaran untuk menuntaskan amanah hingga Muktamar mendatang.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 Desember 2025
Zulfa Mustofa Resmi Jabat Pj Ketum PBNU, Serukan Khidmah dan Kekompakan Organisasi
Indonesia
Redakan Konflik Internal PBNU, Zulfa Mustofa Tawarkan Pertemuan dengan Gus Yahya
Zulfa Mustofa telah menawarkan pertemuan dengan Gus Yahya. Hal itu dilakukan demi meredakan konflik internal di PBNU.
Soffi Amira - Rabu, 10 Desember 2025
Redakan Konflik Internal PBNU, Zulfa Mustofa Tawarkan Pertemuan dengan Gus Yahya
Bagikan