Alasan Gibran Lepas Paksa Masker Paspampres
 Mula Akmal - Sabtu, 13 Agustus 2022
Mula Akmal - Sabtu, 13 Agustus 2022 
                Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mendapatkan kritik dari sejumlah netizen usai melepas paksa masker oknum Paspampres, yang memukul warga di jalan, Jumat (12/8).
Menanggapi kritikan tersebut Gibran menegaskan apa yang telah dilakukan untuk menjaga wibawa warga yang telah menjadi korban penganiayaan.
Baca Juga:
Gibran Laporkan Jual Beli Tanah Makam Mojo, Polisi Kantongi Dua Calon Tersangka
"Saya hanya melindungi warga saja. Wibawa warga yang saya bela," ujar Gibran, Sabtu (13/8).
Ia menegaskan apa yang telah dilakukan berdasarkan bukti yang terekam CCTV. Dengan melihat bukti rekaman tersebut tidak ada alasan menyanggah kejadian.
"Yang saya jaga wibawanya warga, wis jelas-jelas salah ijek nyanggah. Cetha-cetha (jelas-jelas) diantemi seh dibelani (dijotosi masih ada yang membela)," kata Gibran.
Disinggung adanya Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Marsda Wahyu Hidayat Sudjatmiko yang meminta maaf kepada Walikota Solo, Gibran meminta awak media bertanya soal itu kepada Komandan Paspampres.
"Tanya kepada komandannya saja. Termasuk sanksi juga silahkan tanya kepada komandannya saja," tegas dia.
Baca Juga:
Ditanya apakah memaafkan oknum Paspampres tersebut, Gibran menegaskan soal itu tergantung warga yang telah menjadi korban.
"Soal itu (memaafkan) tergantung warga yang telah menjadi korban pemukukan (oknum Paspampres)
Diberitakan sebelumnya, seorang oknum anggota Paspampres viral akibat pemukulan kepada seorang sopir truk di wilayah Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah. Oknum itu akhirnya meminta maaf ke publik, Jumat (12/8).
Permintaan maaf langsung dilakukan dengan mendatangi Kantor Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Sebelum minta maaf, Gibran tampak emosional dengan melepas masker paksa anggota Paspampres itu ketika akan meminta maaf dihadapan sorotan kamera awak media.
"Saya mengakui salah telah memukul warga dan atas perbuatan itu telah menyakiti keluarga korban," ujar anggota Tim Advance Paspampres Kepresidenan, Hari Misbah pada awak media di Balai Kota, Jumat (12/8). (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Ganjar Nonton Dream Theater Borong 18 Tiket, Gibran Pastikan Tidak Ada Hak Istimewa
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut
 
                      Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran
 
                      KPK Kirim Sinyal Bahaya, Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran Diperkuat dengan Integrasi Pencegahan dan Penindakan
 
                      Warga Solo Boleh Ikut Demo 1 Tahun Prabowo-Gibran Berkuasa, Tapi Ada Syaratnya
 
                      Jam 12 Siang, BEM UI Bergerak ke Jakarta Tagih Janji Kampanye Prabowo-Gibran
 
                      Danpaspampres era Jokowi, Marsda Wahyu Hidayat Wafat
 
                      Dicecar Gibran Soal Pemotongan Anggaran Pemda, Menkeu Purbaya: Dia Menyuarakan Keresahan
 
                      Polda Metro Jaya Siapkan 3 Ring Pengamanan untuk Peringatan HUT ke-80 TNI di Monas
 
                      Ada Ulat di Menu MBG SMAN 6 Solo, Wali Kota Segera Laporkan ke BGN
 
                      Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik
 
                      




