Alasan Dunia Masih Merayakan Hari Perempuan
Viola (ketiga dari kiri) memberikan paparannya dalam diskusi memperingati Hari Perempuan Internasional “Invest in Women: Accelerate Progress” di Erasmus Huis di Jakarta, Kamis (7/3/2024). (ANTARA/Devi
MerahPutih.com - Hari Perempuan Internasional diperingati tiap 8 Maret. Sampai saat ini hari Perempuan masih terus dirayakan, alasannya karena memang masih banyak masalah belum terselesaikan.
“Itulah mengapa kita harus merayakan hari spesifik dalam setahun untuk isu spesifik dan masalah-masalah yang belum terselesaikan,” ujar Viola dalam diskusi memperingati Hari Perempuan Internasional “Invest in Women: Accelerate Progress” di Erasmus Huis Jakarta, Kamis (7/3) seperti dilansir Antara.
Baca Juga:
Selain itu, Viola juga menjelaskan Indonesia memiliki suku Minangkabau yang mempunyai garis keturunan ibu terbesar. Kesetaraan gender, lanjut dia, bisa terealisasikan dengan sistem tersebut. Sayangnya pada kenyataannya hal tersebut tidak terjadi.
Meski begitu, Suku Minangkabau mempunyai nilai-nilai yang selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), terutama pada kesetaraan gender.
“Jadi kalau kita lihat dan selaraskan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan, maka tidak boleh ada masalah diskriminasi, kekerasan terhadap perempuan. Tidak boleh ada masalah ekonomi bagi perempuan Minangkabau, dan perempuan Minangkabau harusnya bisa duduk di parlemen,” ujar peneliti yang berfokus pada studi gender tersebut. (ikh)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Hari Perempuan Internasional 2025, Koalisi Perempuan Indonesia Minta Pemeriksaan Serius Terhadap Anggota Parlemen yang Misoginis dan Diskriminatif
International Women's Day 2025, Seruan Global untuk Aksi dan Kesetaraan
Daftar Lengkap Hari Besar Maret 2025: Dari Sejarah Indonesia hingga Isu Dunia
Perempuan Papua Harus Berani Bersuara
UN Women Sebut Pentingnya Pemberdayaan Perempuan untuk Berkomitmen dalam SDGs
Renungan Hari Perempuan Internasional: 69.000 Perempuan di Gaza Teraniaya
Hari Perempuan Internasional, Kisah Dua Perempuan Indonesia Bangkitkan Industri Wisata
Alasan Dunia Masih Merayakan Hari Perempuan
Perempuan Berhak Berpakaian Nyaman dan Berkualitas
Patahkan Stereotipe, Perempuan Ambil Bagian dalam Hobi Bermotor