Aksi Massa untuk Rohingya di Candi Borobudur Batal
Massa menggelar aksi solidaritas untuk Rohingya di Jakarta, Rabu (6/9). Dalam aksinya mereka mengutuk keras pembantaian umat muslim Rohingnya di Myanmar. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)
MerahPutih.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan aksi massa Solidaritas Peduli Etnis Rohingya yang akan dilakukan oleh sejumlah Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam, pada Jumat (8/9) batal digelar di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.
"Gak, gak jadi. Besok, hari Jumat di Masjid Annur jadinya (gelar aksi massa). Aturannya kan aksi massa harus 500 meter dari Candi Borobudur. Jadi bukan dilarang, tapi aturannya memang gitu," ujar Ganjar di Jakarta, Kamis (7/8).
Ganjar menjelaskan, kesepakatan itu muncul bukan karena ada desakan. Namun, para massa aksi pada akhirnya memutuskan hal itu untuk menaati peraturan yang ada.
"Kalau mau menyampaikan (pendapat) diperkenankan. Tapi harus mematuhi aturan," kata Ganjar.
Kendati demikian, Ganjar berharap massa aksi solidaritas peduli etnis Rohingya bisa menyampaikan aspirasi mereka dengan baik dan tidak anarkis.
Sebelumnya, sejumlah Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam dan dari elemen masyarakat berencana akan melakukan sholat Jumat untuk etnis Rohingya di dekat Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, pada Jumat (8/9) esok. (asp)
Bagikan
Thomas Kukuh
Berita Terkait
Nyaris 100 Pengungsi Rohingya Datangi Aceh, Ada yang Nekat Berenang ke Bibir Pantai
[HOAKS atau FAKTA]: Kedatangan Pengungsi Rohingya Buat Tambah Suara Pemilu 2024
Polri Turunkan Tim Usut Dugaan TPPO Pengungsi Rohingya
Menlu Retno Desak Penyelesaian Akar Masalah Pengungsi Rohingya
Din Syamsuddin Dukung Pengungsi Rohingnya Dipindah ke Pulau Galang
Jawaban Ganjar soal Pengungsi Rohingya
Masyarakat Aceh Dorong Kembali Kapal Rohingya ke Laut, Pusat Harus Berperan Aktif
AS Gelontorkan Bantuan Kemanusiaan Rp 1,78 Triliun untuk Pengungsi Rohingya
Puluhan Imigran Rohingya di Aceh Kabur dari Penampungan
Ribuan Warga Rohingya Tempuh Perjalanan Berbahaya di Laut Andaman