Akibat Konsumsi Air Putih Berlebih


Terlalu banyak minum air putih juga dapat menimbulkan ketidakseimbangan. (Foto/Pixalbay: rawpixel)
SUDAH menjadi hal lumrah jika mengkonsumsi air putih dalam jumlah cukup dapat membantu tubuh menyeimbangkan suhu tubuh keseluruhan. Juga terhindar dari konstipasi, membantu melarutkan atau membuang zat-zat tidak berguna bagi tubuh.
Segala manfaat di atas bisa saja tak akan terjadi bila seseorang mengkonsumsi air putih secara berlebih. Bahkan, bisa melahirkan banyak penyakit di dalam tubuh manusia.
Dilansir dari Go Dok, akibat terlalu banyak minum air putih dalam kurun waktu sangat singkat dapat menyebabkan kadar garam atau sodium dalam darah turun drastis secara tiba-tiba.

Karena pada situasi normal, ginjal manusia hanya dapat mengeluarkan paling banyak setengah liter air dalam kurun waktu satu jam. Terlalu banyak minum air putih juga dapat menimbulkan ketidakseimbangan.
Ciri-ciri seseorang kebanyakan minum air putih bisa dilihat dari beberapa gejala berikut, mulai dari muncul rasa mual yang diikuti dengan muntah, kepala terasa pusing, hingga perubahan terhadap mental seperti merasa bingung dan atau disorientasi.
Cara Mengatasi
Dilansir dari healtline.com, penanganan untuk gejala-gejala diatas biasanya dilakukan dengan mengurangi asupan cairan pada penderita, pemberian obat yang bersifat diuretic untuk mendorong lebih banyaknya urin yang dikeluarkan, penanganan langsung penyebab kelebihan air, penghentian penggunaan obat yang bisa mendorong terjadinya situasi tersebut dan pada kasus tertentu memberikan asupan sodium untuk mengganti sodium dalam tubuh yang terlanjur hilang berlebihan.

Jika tidak segera ditangani situasi kelebihan air pada tubuh atau over hydration dapat menyebabkan gejala-gejala lebih buruk seperti lemah otot, kejang hingga keram pada otot, kejang tubuh, tidak sadarkan diri hingga terjadinya koma.
Meskipun kondisi kekurangan air atau dehidrasi lebih sering terjadi pada masyarakat umum dibandingkan kondisi kelebihan air, namun ada baiknya Anda terbiasa menghindari situasi tersebut.
Salah satu hal paling sederhana yang dapat dilakukan adalah dengan minum dalam takaran yang cukup misalnya 1 hingga 4 gelas per jam. Hal tersebut juga berlaku jika sedang dalam kondisi berolahraga yang intens, akan lebih baik untuk minum setiap beberapa waktu sekali dibandingkan hanya minum dalam satu waktu sekaligus.
Jika kamu dalam kondisi sehat, tidak memiliki riwayat penyakit diabetes, ginjal atau lainnya, minuman selain air putih seperti minuman isotonik selama aktivitas berolahraga juga bisa menjadi pilihan. Isotonik karena mengandung gula dan elektrolit seperti sodium dan potassium yang biasanya hilang dalam keringat.

Bagi para atlit professional misalnya dibidang lari, sangat disarankan untuk menimbang tubuh sebelum dan setelah melakukan olahraga atau lomba lari, sehingga dapat dilakukan perhitungan secara pasti berapa banyak jumlah air yang telah hilang dan harus dikembalikan kedalam tubuh.
Pada akhirnya selama kita selalu memastikan bahwa tubuh menerima hal-hal yang diperlukan secara cukup dan tidak berlebihan maka kondisi kelebihan atau bahkan kekurangan air akan dapat dengan mudah dihindari oleh siapa saja.
Nah, ternyata terlalu banyak minum air putih tidak baik bagi kesehatan tubuh. Untuk itu, jangan terlalu berlebihan dalam mengonsumsi air putih ya! (*)
Baca Juga: Minum Air Putih Saja Selama 30 Hari Jika Ingin Kreatif
Bagikan
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
