DK PBB Akhirnya Mau Turun Tangan Konflik Israel Vs Palestina, Mulai Dibahas Minggu

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Jumat, 14 Mei 2021
DK PBB Akhirnya Mau Turun Tangan Konflik Israel Vs Palestina, Mulai Dibahas Minggu

Api dan asap membubung selama serangan udara Israel di tengah maraknya kekerasan Israel-Palestina, di Jalur Gaza selatan (11/5/2021). ANTARA FOTO/REUTERS / Ibraheem Abu Mustafa/aww.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) akhirnya memutuskan turun tangan dalam konflik antara Israel dan Palestina. Badan Khusus PBB itu akan membahas aksi kekerasan yang kian memburuk di Timur Tengah itu mulai Minggu (16/5) waktu setempat.

Para diplomat mengatakan Amerika Serikat, sekutu dekat Israel, pada awalnya menyarankan pertemuan publik secara virtual dapat diadakan pada Selasa (18/5). Namun, negara-negara PBB lainnya menolak dan menuntut DK PBB harus bergerak cepat.

Baca Juga:

[Hoaks atau Fakta]: Tentara Israel Tembaki Menara Masjid di Palestina

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken beralasan dengan menunggu beberapa hari, mungkin ada peluang bagi diplomasi untuk membawa perubahan, juga untuk melihat kemungkinan apakah konflik akan menurun. "Washington terbuka dan mendukung diskusi terbuka di PBB," ujarnya dikutip dari Antara, Jumat (14/5).

Pertikaian antara Israel dan warga militan Palestina telah memasuki hari kelima pada Jumat, tanpa ada tanda-tanda akan mereda. Israel menembakkan artileri dan melakukan lebih banyak serangan udara terhadap kelompok militan Palestina di Jalur Gaza, sementara tembakan roket terus-menerus berjatuhan di dalam kawasan pusat perdagangan Israel.

Sidang PBB. (Foto: UN)
Sidang Dewan Keamanan PBB. (Foto: UN)

DK PBB, yang beranggotakan 15 negara, telah bertemu dua kali secara pribadi minggu ini untuk membahas permusuhan terburuk di kawasan itu dalam beberapa tahun ini. Tetapi, sejauh ini mereka belum sepakat dalam menyampaikan pernyataan publik.

"Pernyataan seperti itu harus disetujui melalui konsensus, sementara AS tidak yakin bahwa pernyataan DK PBB akan membantu memperbaiki keadaan," kata salah satu diplomat PBB.

Baca juga:

Jokowi Desak PBB Hentikan Agresi Israel ke Palestina

Israel melancarkan serangannya terhadap militan di Gaza setelah Hamas menembakkan roket ke Yerusalem dan Tel Aviv, sebagai pembalasan atas bentrokan antara polisi Israel dan warga Palestina di dekat Masjid Al Aqsa di Yerusalem Timur selama bulan Ramadan.

"AS akan terus secara aktif terlibat dalam diplomasi di tingkat tertinggi untuk mencoba meredakan ketegangan," kata Duta Besar AS untuk PBB Linda Thomas-Greenfield di Twitter, setelah pertemuan DK PBB pada Minggu disepakati.

Khawatir bahwa permusuhan bisa lepas kendali, AS mengirim utusan ke wilayah tersebut. Adapun upaya gencatan senjata oleh Mesir, Qatar, dan PBB sejauh ini tidak menunjukkan kemajuan. (*)

Baca Juga:

Empat Agenda Indonesia di DK PBB

#Breaking #Palestina #PBB
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Dunia
Badan PBB Urusan Kemanusian Puji Indonesia Atas Bantuan Buat Gaza, Minta Generasi Muda Tingkatkan Kontribusi
Pejabat OCHA menyatakan, saat ini pihaknya mencatat masih ada 60 konflik yang terjadi di berbagai belahan dunia hingga saat ini.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 24 Oktober 2025
Badan PBB Urusan Kemanusian Puji Indonesia Atas Bantuan Buat Gaza, Minta Generasi Muda Tingkatkan Kontribusi
Dunia
Gencatan Senjata di Gaza Bakal Buyar Jika Israel Caplok Wilayah Tepi Barat
Kesepakatan gencatan senjata Gaza yang terdiri dari 20 poin dicapai antara Israel dan kelompok perlawanan Palestina, Hamas, awal bulan ini, berdasarkan rencana yang diajukan oleh Trump.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 23 Oktober 2025
Gencatan Senjata di Gaza Bakal Buyar Jika Israel Caplok Wilayah Tepi Barat
Dunia
44 Warga Palestina Tewas Saat Gencatan Senjata, Trump Takut Israel Bahayakan Perjanjian
Israel melancarkan serangkaian serangan udara mematikan di Jalur Gaza pada Minggu, menewaskan sedikitnya 44 warga Palestina setelah menuduh Hamas telah menyerang pasukannya di kota Rafah di selatan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Oktober 2025
44 Warga Palestina Tewas Saat Gencatan Senjata, Trump Takut Israel Bahayakan Perjanjian
Dunia
Israel Perluas Pemukiman di Tepi Barat, Bangun Zona Penyangga Pemukiman Elit
Israel telah membangun setidaknya 710 pemukiman dan pos militer di Tepi Barat yang diduduki, rata-rata satu pemukiman setiap 8 kilometer persegi, sejak 1967.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 20 Oktober 2025
Israel Perluas Pemukiman di Tepi Barat, Bangun Zona Penyangga Pemukiman Elit
Indonesia
Bantuan ke Gaza Masih Dibatasi, Sesuai Perjanjian Gencatan Senjata 600 Truk Bantuan Harus Masuk Setiap Hari
Gaza membutuhkan 600 truk bantuan setiap hari untuk memastikan pasokan bahan bakar, gas untuk memasak, serta bantuan darurat dan material medis yang stabil.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Bantuan ke Gaza Masih Dibatasi, Sesuai Perjanjian Gencatan Senjata 600 Truk Bantuan Harus Masuk Setiap Hari
Dunia
Israel Masih Ogah Buka Perbatasan Rafah, Bantuan ke Gaza Tidak Bisa Lewat
Israel Masih Ogah Buka Perbatasan Rafah, Bantuan ke Gaza Tidak Bisa Lewat
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Israel Masih Ogah Buka Perbatasan Rafah, Bantuan ke Gaza Tidak Bisa Lewat
Indonesia
Bengkel Kebakaran, TransJakarta Koridor 13 Mampang-Ciledug Cuma Sampai Halte JORR Petukangan
Gangguan layanan kembali terjadi di rute Bus Transjakarta Koridor 13 akibat adanya kebakaran bengkel di depan RS Murni Teguh, Ciledug, Tangerang.
Wisnu Cipto - Kamis, 16 Oktober 2025
Bengkel Kebakaran, TransJakarta Koridor 13 Mampang-Ciledug Cuma Sampai Halte JORR Petukangan
Indonesia
Pusat Koordinasi Pemantauan Gencatan Senjata Bakal Berkantor di Isreal, Komite Teknokrat Bakal Kelola Gaza
Rencana itu juga menegaskan bahwa Hamas dan kelompok bersenjata Palestina lainnya tidak akan dilibatkan dalam pemerintahan Gaza.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 16 Oktober 2025
Pusat Koordinasi Pemantauan Gencatan Senjata Bakal Berkantor di Isreal, Komite Teknokrat Bakal Kelola Gaza
Olahraga
PSSI Resmi Akhiri Kontrak Patrick Kluivert Usai Gagal Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2026
PSSI resmi pecat Patrick Kluivert dan jajaran tim kepelatihan di seluruh level Timnas Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 16 Oktober 2025
PSSI Resmi Akhiri Kontrak Patrick Kluivert Usai Gagal Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2026
Indonesia
Trump Umumkan Fase 2 Gencatan Senjatan di Gaza, Bakal Bentuk Pemerintahan
Fase dua dari kesepakatan AS menyerukan pembentukan mekanisme pemerintahan baru di Gaza, pembentukan pasukan multinasional, dan perlucutan senjata Hamas.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 15 Oktober 2025
Trump Umumkan Fase 2 Gencatan Senjatan di Gaza, Bakal Bentuk Pemerintahan
Bagikan