Airlangga Diperiksa Kejagung, Golkar Harap tak Tersangkut Kasus Hukum
Airlangga Hartarto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (8/11/2023). ANTARA/Mentari Dwi Gayati
MERAHPUTIH.COM - PELAKSANA Tugas (Plt) Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita (AGK) mengaku belum mengetahui bahwa Menteri Koordinator Perekonomian yang juga eks Ketum Golkar Airlangga Hartarto akan diperiksa Kejaksaan Agung (Kejagung) RI.
Pasalnya, kata AGK, 'Partai Beringin' tengah sibuk melaksanakan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Musyawarah Nasional (Munas) Golkar XI 2024 di JCC, Senayan, Jakarta. "Terus terang kami belum dengar karena kami lagi sibuk rapimnas," kata AGK saat acara Rapimnas Golkar di JCC, Senayan, Jakarta, Selasa (20/8).
Baca juga:
Kontribusi Besar untuk Partai, Golkar Beri Penghargaan Tertinggi untuk Airlangga Hartarto
Kendati demikian, AGK berharap Airlangga tidak tersangkut dalam kasus hukum. "Kami tidak berharap bahwa Pak Airlangga Hartarto itu harus mengalami atau menjalani proses hukum," tuturnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto dikabarkan dipanggil Kejagung untuk diperiksa pada Selasa (13/8). Airlangga yang baru saja mengundurkan diri dari ketua umum Partai Golkar akan diperiksa dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi pemberian fasilitas ekspor crude palm oil (CPO) dan turunannya di industri kelapa sawit periode Januari 2022 hingga April 2022.(Asp)
Baca juga:
Pengganti Airlangga Punya Wewenang Tentukan Jadwal Munas Golkar
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA ]: Kejagung Sita Uang Jokowi Triliunan Rupiah
Airlangga Sebut Indonesia Tujuan Investasi, Buktinya AS sudah Tertarik
Pembahasan Tarif Ekspor ke AS Belum Rampung, Airlangga Ingin Beberapa Komoditas Nol Persen
Menko Airlangga Malah Senang Emas Sumbang Inflasi Terbesar, Ini Alasannya
Wakil Wali Kota Bandung Diperiksa Dugaan Kasus Korupsi, Bukan OTT Kejaksaan
Sandra Dewi Cabut Gugatan Penyitaan Asset, Suaminya Harvey Moeis Segera Dieksekusi Kejagung
Kejagung Kantongi Rp 9,8 Miliar dari Lelang Lamborghini hingga Porsche Milik Doni Salmanan
Pemerintah Bentuk Satgas Percepatan Program Strategis, Didukung 3 Pokja
Legislator NasDem Apresiasi Kejagung Kembalikan Rp 13 Triliun Uang Negara dari Kasus Ekspor CPO
Kejagung Setor Uang Sitaan CPO Rp 13,2 T, DPR Minta Buru Aset Koruptor Lain