AHY Konsolidasikan Partai Demokrat di Jawa Barat Menang pada Pemilu 2024

Mula AkmalMula Akmal - Minggu, 22 Mei 2022
AHY Konsolidasikan Partai Demokrat di Jawa Barat Menang pada Pemilu 2024

Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono. ANTARA/Zumrotun Solichah

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Jawa Barat (Jabar) didorong untuk menjadi juara yakni meraih suara tertinggi di daerahnya pada Pemilu Legislatif 2024. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

"Partai Demokrat Jawa Barat harus berjuang keras untuk memenangkan pemilu dan mengembalikan kejayaan partai di Jawa Barat, pada Pemilu 2024," kata AHY dalam keterangan tertulis yang dikutip, Sabtu.

Baca Juga:

AHY Silaturahmi ke Airlangga, Saling Memaafkan hingga Jajaki Koalisi

AHY mengatakan hal itu di hadapan para Pengurus DPD Partai Demokrat Jabar serta Pengurus DPC Partai Demokrat se-Jabar, pada kegiatan Musyawarah Cabang (Muscab) Partai Demokrat se-Jabar, di Bandung.

AHY menegaskan, muscab se-Jabar ini harus dijadikan momentum yang baik bagi kader partai sebagai konsolidasi organisasi internal, sekaligus rekonsolidasi dalam menghadapi Pemilu 2024.

"Mulai saat ini kita harus fokus mempersiapkan diri bagaimana menjalankan kerja-kerja politik partai untuk menyongsong Pemilu 2024," katanya pula.

Menurut dia, konsolidasi dan rekonsolidasi perlu terus dilakukan untuk bagaimana memenangkan pemilu presiden, gubernur, wali kota, bupati, maupun pemilu legislatif.

Putra pendiri Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono ini juga mengingatkan para kader untuk lebih fokus struktur dan infrastruktur partai mulai dari tingkat DPP, DPC, PAC hingga ranting dan anak ranting.

Baca Juga:

Survei Charta Politika: Ganjar-Sandi Menang Lawan Anies-AHY dan Prabowo-Puan

"Lima tahun ke depan jadikan Partai Demokrat terus konsisten sebagai partai yang cerdas, modern, dan kuat, serta makin mengakar kepada rakyat. Itu semua dapat diwujudkan dari kerja keras dan ikhtiar para kader," ujarnya lagi.

Ketua DPD Partai Demokrat Jabar Anton Sukartono Suratto mengatakan, muscab adalah momen penting bagi Partai Demokrat dalam melanjutkan estafet kepemimpinan partai di tingkat cabang.

Menurut dia, muscab ini menjadi ajang konsolidasi dan penyegaran di internal partai untuk mempersiapkan kemenangan pada pemilu mendatang.

"Pemilihan ketua cabang dalam muscab untuk memilih kader terbaik secara sehat dan kekeluargaan, bukan menjadi ajang adu kekuatan. Siapa pun nanti yang terpilih itulah hasil demokrasi," katanya pula. (*)

Baca Juga:

SMRC Paparkan Duet Prabowo-Puan Dihadapkan dengan Anies-AHY dan Ganjar-Airlangga

#Agus Harimurti Yudhoyono #Partai Demokrat
Bagikan
Ditulis Oleh

Mula Akmal

Jurnalis dan profesional komunikasi dengan pengalaman memimpin redaksi, menggarap strategi konten, dan menjembatani informasi publik lintas sektor. Saat ini menjabat sebagai Managing Editor di Merah Putih Media, dengan rekam jejak kontribusi di The Straits Times, Indozone, dan Koran Sindo, serta pengalaman strategis di Yayasan Konservasi Alam Nusantara dan DPRD DKI Jakarta. Bagi saya, setiap berita adalah peluang untuk menghadirkan akurasi, relevansi, dan dampak nyata bagi pembaca.

Berita Terkait

Indonesia
Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu
Banjir Bali disebabkan oleh kerusakan lingkungan. Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono, mengkhawatirkan soal pariwisata.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu
Indonesia
AHY Ungkap Rahasia di Balik Program Koperasi Prabowo! Jutaan Warga Bisa Langsung Kaya Mendadak
KMP Nambangan Lor juga telah berkolaborasi dengan program Makan Bergizi Gratis
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 23 Agustus 2025
AHY Ungkap Rahasia di Balik Program Koperasi Prabowo! Jutaan Warga Bisa Langsung Kaya Mendadak
Indonesia
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Politikus Partai Demokrat, Didi Irawadi Syamsuddin mengatakan, kasus kematian balita di Sukabumi menjadi bukti gagalnya negara melindungi rakyat.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Indonesia
Kata Puan soal Gibran tak Salami AHY: Jangan Berspekulasi, Berpikir Positif Saja
Ketua DPR RI, Puan Maharani, menanggapi video Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, yang tidak menyalami Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono.
Soffi Amira - Senin, 11 Agustus 2025
Kata Puan soal Gibran tak Salami AHY: Jangan Berspekulasi, Berpikir Positif Saja
Indonesia
Tegaskan Roy Suryo Sudah Mundur Sejak 2019, Demokrat Sebut Ada Upaya Adu Domba SBY dengan Jokowi
Partai Demokrat membantah tuduhan dalang di balik kasus ijazah palsu Jokowi
Wisnu Cipto - Senin, 28 Juli 2025
Tegaskan Roy Suryo Sudah Mundur Sejak 2019, Demokrat Sebut Ada Upaya Adu Domba SBY dengan Jokowi
Berita Foto
Ketum Demokrat AHY Kukuhkan Ikatan Alumni Akademi Demokrat di Jakarta
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama Ketua IKA Akademi Demokrat, Al- Kausar (kanan) memberikan bendera simbolis pengukuhan Ikatan Alumni Akademi Demokrat di DPP Partai Demokrat, Jakarta, Senin (21/7/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 22 Juli 2025
Ketum Demokrat AHY Kukuhkan Ikatan Alumni Akademi Demokrat di Jakarta
Indonesia
Kondisi SBY Makin Membaik, 2-3 Hari Lagi Sudah Boleh Pulang dari RSPAD
SBY dirawat karena membutuhkan istirahat usai menjalani rangkaian aktivitas yang sangat padat di dalam dan luar negeri.
Wisnu Cipto - Senin, 21 Juli 2025
Kondisi SBY Makin Membaik, 2-3 Hari Lagi Sudah Boleh Pulang dari RSPAD
Indonesia
Aturan Baru Siap Libas ODOL, Tapi AHY Justru Bela Mati-matian Sopir Truk
Kesejahteraan yang minim memaksa mereka mengambil risiko dengan muatan berlebih
Angga Yudha Pratama - Kamis, 17 Juli 2025
Aturan Baru Siap Libas ODOL, Tapi AHY Justru Bela Mati-matian Sopir Truk
Indonesia
Butuh Rp 1.297 Triliun, Proyek Tanggul Laut Raksasa Diminati Berbagai Negara, Termasuk China
Ide ini sudah muncul sejak lama, namun menuai pro dan kotra. Pembangunan tanggul laut raksasa ini diperkirakan bakal membutuhkan waktu hingga 20 tahun.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 16 Juni 2025
Butuh Rp 1.297 Triliun, Proyek Tanggul Laut Raksasa Diminati Berbagai Negara, Termasuk China
Indonesia
AHY Peka Luar Biasa Tangkap Arahan, Si Paling Paham Urusan Infrastruktur Sesuai Kemauan Prabowo
AHY menjelaskan bahwa ICI 2025 mengangkat lima isu krusial
Angga Yudha Pratama - Kamis, 12 Juni 2025
AHY Peka Luar Biasa Tangkap Arahan, Si Paling Paham Urusan Infrastruktur Sesuai Kemauan Prabowo
Bagikan