Ahok Instruksikan Pemindahan Bunga ke Monas


Karangan bunga dari warga untuk Ahok-Djarot di Balai Kota Jakarta. (MP/Fadhli)
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menerima ribuan karangan bunga papan yang memenuhi area Balai Kota.
Diperkirakan, jumlah bunga yang dikirim sekitar 2600 lebih dan diprediksi bakal terus bertambah.
Banyaknya kembang yang dikirim hampir menutupi kantor tempat Basuki-Djarot berdinas, sehingga harus dipindahkan ke sekitar Monas.
"Biarin saja. Ditaruh di Monas. Yang lama pindahin ke Monas saja taruh di sekelilingnya," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Kamis (27/4).
Instruksi tersebut langsung direspon petugas kebersihan Balkot.
Terpantau, rangkaian bunga papan yang sudah layu mulai dipindah ke area Monas. Beberapa orang petugas bergotong-royong mengangkat karangan bunga ke dalam truk yang telah disiapkan.
Tak mau ketinggalan, sebagian warga yang datang ke Balkot mulai mencopot bunga untuk dibawa pulang.
Hingga hari ini, karangan bunga untuk Ahok-Djarot masih terus berdatangan. (Fdi)
Baca juga berita terkait Ahok: Geramnya Ahok Dituding Pesan Bunga Sendiri
Bagikan
Berita Terkait
Belum Tertarik Jabat Komisaris BUMD DKI, Ahok: Enakan Begini, Free Man

Bertemu Gubernur Pramono, Ahok Ngobrol soal Pajak Bumi dan Bangunan

Tak Persoalkan Tunjangan Perumahan Anggota DPR Rp 50 Juta, Ahok: Asalkan Bekerja Profesional

[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
![[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina](https://img.merahputih.com/media/ae/a4/e7/aea4e7c3ad726339e616e8f2ad00d00f_182x135.jpeg)
Ahok Diperiksa soal Kasus Korupsi Lahan di Cengkareng, Sebut tak Tahu Detail

Kembali Diperiksa Bareskrim, Ahok: Tambahan BAP

Pramono Pertimbangkan Usulan Ahok Soal Insentif Voucher Belanja untuk Peningkatan Pengguna Transportasi Umum

DPRD DKI Usul Pembentukan BUMD Parkir, Ahok: Harus Berbasis Digital dan Cashless agar Tercatat

Mantan Komisaris Utama Pertamina Ahok Diperiksa Sebagai Saksi Korupsi Pertamina di Kejagung

Ahok Bawa Data Penting ke Kejaksaan Agung Saat Diperiksa Terkait Kasus Pertamina
