Ahok-Djarot Ajak Rakyat Patungan, Buat Apa?

Ana AmaliaAna Amalia - Rabu, 15 Maret 2017
Ahok-Djarot Ajak Rakyat Patungan, Buat Apa?

Pasangan BADJA (Foto: MerahPutih.com)

Ukuran:
14
Audio:

Rakyat patungan untuk kampanye kepala daerah? Mungkin agak aneh kedengarannya, tapi itulah gagasan kampanye paslon nomor pemilihan dua Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat alias BADJA.

Melalui akun Twitter-nya, @basuki_btp mengunggah video untuk mengajak masyarakat Jakarta patungan untuk kampanye Ahok-Djarot. Tujuannya agar pasangan calon kepala daerah tidak terlilit utang kampanye setelah menjabat nanti.

"Supaya saat kepala daerah terpilih, otomatis dia berutang kepada rakyat sehingga satu-satunya jalan untuk melunasinya adalah dengan bekerja sebaik-baiknya untuk kepentingan rakyat," jelas Ahok.

Selain itu, melalui video tersebuat paslon nomor pemilihan 2 ini juga menjelaskan jika kampanye Pilgub DKI Jakarta bukan suatu keberpihakan.

"Apakah anda memilih berpihak kepada penyeragaman dan radikal, serta intoleran? Atau memilih berpihak kepada keberagaman dan Bhinneka Tunggal Ika. Saatnya kita merapatkan barisan demi NKRI," papar Djarot.

"Mari ambil bagian dalam kampanye rakyat," tambah Ahok penuh semangat.

Video ini diunggah ke beberapa media sosial, salah satunya di Twitter saja video ini sudah ditonton hingga 42 ribu kali dan dibagikan oleh seribu enam ratus pengguna Twitter.

Bagaimana pendapat Anda? Setujukah dengan gagasan Ahok-Djarot di Pilkada DKI ini? Mungkin Pasangan Ahok-Djarot tak ingin setelah terpilih keduanya disibukkan dengan bayar utang kepada pemodal atau pendana kampanye. Dengan melibatkan rakyat artinya Pasangan Ahok-Djarot kelak lebih fokus melunasi utang kepada rakyat.

Sebetulnya pola ini bukan yang pertama dalam penggalangan dana kampanye. Di beberapa negara di dunia, penggalangan dana kampanye melalui donasi masyarakat atau pemilih sudah pernah dilakukan mantan presiden Amerika Serikat Barrack Obama pada periode pertama kampanye kepresidenannya. Nah, untuk di Indonesia, terobosan patungan kampanye, untuk pertama kalinya dilakukan pasangan Ahok-Djarot.

#Pasangan Ahok-Djarot #Basuki Tjahaja Purnama #Djarot Saiful Hidayat #Pilgub DKI 2017
Bagikan
Ditulis Oleh

Ana Amalia

Happy life happy me

Berita Terkait

Indonesia
Belum Tertarik Jabat Komisaris BUMD DKI, Ahok: Enakan Begini, Free Man
Diketahui, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung merombak struktur dewan pengawas dan komisaris BUMD dan mengangkat sejumlah orang dekatnya.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Belum Tertarik Jabat Komisaris BUMD DKI, Ahok: Enakan Begini, Free Man
Indonesia
Bertemu Gubernur Pramono, Ahok Ngobrol soal Pajak Bumi dan Bangunan
Ahok singgung soal polemik yang kerap muncul terkait PBB sejak masa kepemimpinannya.
Frengky Aruan - Rabu, 20 Agustus 2025
Bertemu Gubernur Pramono, Ahok Ngobrol soal Pajak Bumi dan Bangunan
Indonesia
Tak Persoalkan Tunjangan Perumahan Anggota DPR Rp 50 Juta, Ahok: Asalkan Bekerja Profesional
Ahok juga menyinggung soal uang pajak.
Frengky Aruan - Rabu, 20 Agustus 2025
Tak Persoalkan Tunjangan Perumahan Anggota DPR Rp 50 Juta, Ahok: Asalkan Bekerja Profesional
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
Mantan Komisaris Utama Pertamina, Ahok, menyinggung nama Jokowi dalam kasus korupsi Pertamina. Namun, apakah berita ini benar?
Soffi Amira - Selasa, 05 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
Indonesia
Ahok Diperiksa soal Kasus Korupsi Lahan di Cengkareng, Sebut tak Tahu Detail
Ahok diperiksa atas kasus korupsi lahan di Cengkareng. Namun, ia mengaku tak tahu secara detail mengenai dugaan tersebut.
Soffi Amira - Kamis, 12 Juni 2025
Ahok Diperiksa soal Kasus Korupsi Lahan di Cengkareng, Sebut tak Tahu Detail
Indonesia
Kembali Diperiksa Bareskrim, Ahok: Tambahan BAP
Ahok sendiri sebelumnya pernah diperiksa dalam kasus yang sama pada Maret 2024.
Wisnu Cipto - Rabu, 11 Juni 2025
Kembali Diperiksa Bareskrim, Ahok: Tambahan BAP
Indonesia
PDI Perjuangan Desak Penulisan Ulang Sejarah Berdasarkan Fakta, Bukan Fiksi Penguasa
Peringatan ini sempat dihentikan setelah wafatnya Presiden Soekarno pada tahun 1970
Angga Yudha Pratama - Minggu, 01 Juni 2025
PDI Perjuangan Desak Penulisan Ulang Sejarah Berdasarkan Fakta, Bukan Fiksi Penguasa
Indonesia
Pramono Pertimbangkan Usulan Ahok Soal Insentif Voucher Belanja untuk Peningkatan Pengguna Transportasi Umum
Pramono meyakini bahwa insentif semacam ini dapat menjadi strategi efektif
Angga Yudha Pratama - Kamis, 22 Mei 2025
Pramono Pertimbangkan Usulan Ahok Soal Insentif Voucher Belanja untuk Peningkatan Pengguna Transportasi Umum
Indonesia
DPRD DKI Usul Pembentukan BUMD Parkir, Ahok: Harus Berbasis Digital dan Cashless agar Tercatat
Ahok menekankan pentingnya transparansi dan pencatatan yang akurat demi menghindari kebocoran pendapatan daerah dari sektor parkir.
Frengky Aruan - Kamis, 22 Mei 2025
DPRD DKI Usul Pembentukan BUMD Parkir, Ahok: Harus Berbasis Digital dan Cashless agar Tercatat
Indonesia
Djarot, Ribka Tjiptaning, hingga Oegroseno Hadir di Sidang Hasto
Keluarga, sahabat, dan para kader PDIP memberikan dukungan dan semangat kepada Hasto di Pengadilan Tipikor Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 24 April 2025
Djarot, Ribka Tjiptaning, hingga Oegroseno Hadir di Sidang Hasto
Bagikan