Ahok Bangun Rusun Gratis untuk TNI-Polri


Gubernur Basuki Tjahaja Purnama memberi keterangan kepada wartawan terkait APBD 2015 di gedung Balaikota Jakarta, Senin (23/3). (Foto: Antara/Muhammad Adimaja)
MerahPutih Megapolitan - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akrab disapa Ahok terus melakukan pendekatan dengan TNI-Polri. Usai memberikan hibah hingga puluhan miliar rupiah kepada kedua institusi keamanan tersebut, kini orang nomor satu di DKI Jakarta berjanji akan membangun rumah susun (rusun) untuk korps TNI-Polri. Pembangunan ini dilakukan guna meningkatkan taraf hidup personel kedua institusi tersebut.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, khusus untuk pembangunan rusun Polri pihaknya akan menggunakan tanah milik kepolisian. Apabila tidak mencukupi, Pemprov juga membantu akan membebaskan lahan tambahan.
"Rusun ini akan difasilitasi lift dan akan dibebaskan uang sewa. Jadi mereka hanya membayar uang rusun saja," kata Ahok di Mapolda Metro Jaya, Rabu (29/7).
Lebih jauh, Ahok mengaku telah menyiapkan konsep dan mekanisme implementasi kebijakannya ini secara matang. Meski begitu, rencananya ini bergantung kepada DPRD DKI Jakarta. Sebab, menurutnya instansi tersebut lah yang juga memiliki kewenangan dalam mewujudkan wacananya tersebut.
"Sudah ada (mekanisme). Yang penting Ketua DPRD dan DPRD setuju, kalau setuju selesai," tutupnya.
Seperti diberitakan Merahputih.com sebelumnya Gubernur AHok terus memanjakan TNI-Polri. Belum lama ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengucurkan hibah dari APBD hingga puluhan miliar rupiah kepada kedua korps pemegang senjata. Dalam hibah tersebut ada enam lembaga yang memperolah hibah. Keenam lembaga itu adalah Mabes TNI mendapat Rp 15,2 miliar , Mabes TNI AD (Rp 3,2 miliar), Kopassus (Rp 750 juta), Koarmabar TNI AL (Rp 5,9 miliar), Koops TNI AU (Rp 4,8 miliar), Kostrad (Rp 30 miliar), dan Brimob Polda Metro Jaya Rp 3,1 miliar.
Ahok juga berencana merancang peraturan Gubernur (Pergub) DKI Jakarta untuk membantu peningkatan kesejahteraan bagi personel TNI/Polri. Menurut dia, TNI/Polri banyak berperan dalam perkembangan Ibu Kota. Namun, masih banyak personel TNI/Polri yang belum dapat memenuhi kebutuhan keluarganya.
"Oleh karena itu, saya buat pergub agar TNI/Polri dikasih uang saku Rp 250.000 tiap harinya dan uang makan Rp 48.000 per hari. Saya rasa itu layak diberikan," kata Basuki seusai mengikuti apel dan halalbihalal di Makodam Jaya, Senin (27/7).
Bukan hanya itu, dalam halal bihalal di Makodam Jaya, Ahok juga menjelaskan bahwa personel TNI-Polri yang masih aktiv berdinas akan gratis menaiki bus Transjakarta. Selain itu ia menambahkan bahwa keluarga dari TNI-Polri juga tidak menutup kemungkinan akan gratis menaiki dan menggunakan fasilitas Transjakarta. Ahok berdalih, baik TNI dan Polri harus bisa menikmati kekayaan APBD DKI Jakarta.
"Pokoknya, anggota TNI dan Polri harus ikut menikmati kekayaan Ibu Kota," demikian Ahok. (gms)
BACA JUGA:
Bagikan
Bahaudin Marcopolo
Berita Terkait
TNI-Polri Sudah Berjaga di Rumah Eko Patrio Saat Pejarahan, Tapi Kalah Jumlah Massa Datang 3 Gelombang

Belum Tertarik Jabat Komisaris BUMD DKI, Ahok: Enakan Begini, Free Man

Bertemu Gubernur Pramono, Ahok Ngobrol soal Pajak Bumi dan Bangunan

Tak Persoalkan Tunjangan Perumahan Anggota DPR Rp 50 Juta, Ahok: Asalkan Bekerja Profesional

[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
![[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina](https://img.merahputih.com/media/ae/a4/e7/aea4e7c3ad726339e616e8f2ad00d00f_182x135.jpeg)
Lantik Ribuan Perwira Muda TNI/Polri, Prabowo Perintahkan Agar Setia Terhadap NKRI

Petugas TNI-Polri Berpakaian Preman Disiagakan Jaga Keamanan Jakarta Fair 2025

Ahok Diperiksa soal Kasus Korupsi Lahan di Cengkareng, Sebut tak Tahu Detail

Kembali Diperiksa Bareskrim, Ahok: Tambahan BAP

Izinkan Jaksa Dijaga TNI-Polri, Prabowo Berdalih Bentuk Kerja Sama Antarinstansi
